TEMPO.CO, Jakarta -Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebutkan kegiatan Gerebek Lumpur akan terus dilakukan secara masif dan serentak di lima wilayah kota Jakarta, sampai Desember 2021.
"Kegiatan ini telah dimulai sejak 24 Maret 2021 di wilayah Jakarta Timur dan dilanjutkan empat wilayah kota lainnya secara bertahap mulai September hingga Desember 2021," kata Anies saat meninjau Kali Krukut, Jakarta Pusat, Sabtu, 2 Oktober 2021.
Gerebek Lumpur adalah salah satu upaya pengerukan sedimen lumpur dan sampah pada saluran air, sungai dan kali di Jakarta dengan menggunakan alat berat dan pendukung lainnya.
Anies menjelaskan pihaknya mengerahkan 408 personel dari lima wilayah kota, dilengkapi 46 alat berat berjenis Excavator Amphibi dan 123 truk jungkit (dump truck).
Selanjutnya: Anies menyebutkan pengerukan sedimen lumpur...