Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hasil Pemeriksaan Air Sungai di Sekitar Pabrik Mayora Jayanti Tercemar

image-gnews
Saluran limbah PT Mayora Indah Jayanti, Kabupaten Tangerang, pada 23 September 2021 pukul 10.57. Foto Istimewa
Saluran limbah PT Mayora Indah Jayanti, Kabupaten Tangerang, pada 23 September 2021 pukul 10.57. Foto Istimewa
Iklan

TEMPO.CO, Tangerang-Hasil uji laboratorium Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tangerang menyatakan air permukaan atau air sungai di sekitar pabrik Mayora Indah Jayanti tercemar bakteri dan beberapa zat kimia. "Tercemar," ujar Kepala Seksi Bina Lingkungan DLH Kabupaten Tangerang, Sandy Nugraha saat ditemui Tempo di kantornya, Senin 4 Oktober 2021.

Hasil uji laboratorium ini, kata Sandy, diambil dari enam titik industri di sekitar desa itu. "Belum diketahui penyebab pencemaran dari mana." Dinas Lingkungan Hidup 
Kabupaten Tangerang masih menelusuri. 

Uji laboratorium yang dilakukan pada April 2021 terhadap beberapa sampel air permukaan di tiga kampung yaitu, Desa Gembong Kecamatan Balaraja, kampung Kelapa dan Kampung Deungder Kecamatan Jayanti. Dari tiga sampel yang diperiksa didapatkan air permukaan terkontaminasi lebih 270 ribu fecal coliform yang melebihi batas ambang mutu 1000.

Warna air dan tingkat kekeruhan air juga di atas ambang baku mutu. Air juga mengandung zat kimia berbahaya seperti amoniak, sianida, tembaga, namun masih di bawah ambang batas. Tapi air juga terkontaminasi chrom hexavalent (Crâ¶)  atau mercuri yang di atas ambang baku mutu.

Berikut hasil uji laboratorium air permukaan di saluran irigasi yang juga dijadikan saluran pembuangan limbah PT Mayora Indah Jayanti di Desa Gembong :

*Warna 964 di atas baku mutu 50
*Amoniak (N) 175 mg/L di atas ambang baku mutu 0,2 mg/L
*Belerang 0,018 mg/L di atas baku mutu 0,002 mg/L
*Biochemical Oxigen Demand (BOD) 137,2 mg/L di atas baku mutu 3 mg/L
* Chemical Oxigen Demand (COD) 217 mg/L di atas baku mutu 25 mg/L
*Chrom Hexavalent (Crâ¶) 0,023 mg/L di atas ambang baku mutu 0,05 mg/L.

Air permukaan juga mengandung bakteri fecal coliform dengan total 1.300.000 MPN/100 ml di atas baku mutu 5000 MPN/100 ml.

Hasil uji laboratorium air permukaan di kampung Deungder dan kampung Kelapa yang lokasinya berjarak sekitar 1,5 kilometer dari pabrik Mayora menunjukan hasil yang hampir sama.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sandy mengatakan uji laboratorium dilakukan sebagai tindakan lanjutan dari laporan warga yang mengeluhkan masalah limbah, pembuangan limbah dan masalah air ke kecamatan Jayanti. "Pihak kecamatan meminta kami melakukan uji sampel air," kata Sandy.

Menurut Sandy, ada enam industri yang dicurigai sebagai pencemar air permukaan itu yang jaraknya berdekatan yaitu, pabrik makanan dan minuman, pabrik koper plastik, pabrik aspal, pabrik pengemasan garam dan pakan ternak.

Mengenai tingginya kandungan bakteri dalam air permukaan di Jayanti, menurut Sandy, hal itu diduga dari sanitasi lingkungan masyarakat yang buruk.

Dari hasil uji laboratorium itu, DLH Kabupaten Tangerang telah mengeluarkan rekomendasi agar sanitasi masyarakat diperbaiki dan melakukan pengawasan ke industri-industri.

Untuk uji laboratorium air sumur atau air tanah yang dikeluhkan warga belakangan ini, DLH Kabupaten Tangerang baru berencana mengambil sampel dan mengujinya Kamis mendatang.

Diberitakan Tempo sebelumnya, warga yang tinggal di sekitar pabrik Mayora Indah Jayanti mengeluhkan air sumur mereka berubah warna dan rasa. Keluhan warga ini kemudian ditindaklanjuti DLHK Provinsi Banten dengan menguji sampel air. Langkah yang sama juga dilakukan pemerintah desa Gembong.

Baca: Dugaan Pencemaran Limbah Pabrik Mayora, Kades Gembong: Akan Diuji Laboratorium

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kelola Limbah, Startup asal Bandung dan Bekasi Mendapat Dana di Philanthropy Asia Summit

2 hari lalu

Philanthropy Asia Summit 2024 di Singapura pada 15 April 2024
Kelola Limbah, Startup asal Bandung dan Bekasi Mendapat Dana di Philanthropy Asia Summit

Dua startup asal Indonesia, MYCL dan Sampangan, mendapat pendanaan dari Philanthropy Asia Summit 2024 karena sukses mengelola limbah.


Sambut Hari Bumi, PGE Laporkan Pengurangan Emisi CO2

2 hari lalu

Power plan PLTP Lumut Balai I, Semende Darat Laut beroperasi sejak 2019. Dari pembangkit milik PT. Pertamina Geothermal Energy area Lumut Balai, energi sebesar 55Mw dialirkan untuk menjaga sistem kelistrikan di Sumbagsel. TEMPO/Parliza Hendrawan
Sambut Hari Bumi, PGE Laporkan Pengurangan Emisi CO2

PGE berkomitmen dalam penghematan konsumsi energi dan pengendalian jumlah limbah.


Banjir Dasyat Setinggi Leher Terjang Guangdong Cina, 11 Orang Hilang

3 hari lalu

Orang-orang berdiri di jalan yang banjir saat badai membawa hujan dan hujan es ke Nanchang, provinsi Jiangxi, Cina 2 April 2024. Reuters
Banjir Dasyat Setinggi Leher Terjang Guangdong Cina, 11 Orang Hilang

Sebelas orang hilang di Guangdong akibat banjir dasyat di provinsi selatan Cina itu pada Senin 22 April 2024


Sampah di Jakarta, Sebelum dan Setelah Lebaran

7 hari lalu

Ilustrasi sampah. Shutterstock
Sampah di Jakarta, Sebelum dan Setelah Lebaran

DLH DKI Jakarta mengangkut sampah yang dilakukan selama periode tujuh hari sebelum hingga hari kedua Lebaran 2024


Empat Teknisi Septic Tank Cirebon Super Block Mall Tewas, Polisi Periksa Enam Saksi

12 hari lalu

Kepala Satreskrim Polres Cirebon Kota AKP Anggi Eko Prasetyo saat memberikan keterangan di Cirebon, Jawa Barat. Foto: ANTARA/Fathnur Rohman
Empat Teknisi Septic Tank Cirebon Super Block Mall Tewas, Polisi Periksa Enam Saksi

Empat teknisi itu tewas setelah melakukan perawatan rutin di ruang septic tank Cirebon Super Block Mall


Kuota Penampungan Sampah Bandung Barat Ditambah Saat Libur Lebaran, Berikut Jam Operasionalnya

15 hari lalu

Kampung pemulung dengan latar belakang hutan jati Perhutani yang dibabat untuk perluasan TPA Sarimukti, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, 28 Desember 2023. Pemerintah Provinsi kembali membuka lahan baru di sisi timur TPA Sarimukti seluas 6 hektare untuk menampung buangan sampah Bandung Raya dengan volume sekitar 1.500-2.000 ton per hari. TEMPO/Prima Mulia
Kuota Penampungan Sampah Bandung Barat Ditambah Saat Libur Lebaran, Berikut Jam Operasionalnya

Operasional tempat pembuangan sampah di Bandung Barat, TPK Sarimukti, disesuaikan selama Ramadan dan Lebaran. Kuotanya ditambah.


Turut Dipicu Pasar Tumpah, Tambahan Sampah H-1 Lebaran di Depok Bisa Mencapai 180 Ton

17 hari lalu

Warga melintas di samping sampah yang meluber ke jalan di Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPSS), Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat, Rabu, 12 Juli 2023. Sampah yang telah melebihi kapasitas hingga meluber ke satu lajur jalan itu imbas dari terlambatnya truk pembuangan sampah yang juga terhambat dalam pembuangan sampah di TPA Cipayung. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha
Turut Dipicu Pasar Tumpah, Tambahan Sampah H-1 Lebaran di Depok Bisa Mencapai 180 Ton

Sampah di Depok diprediksi bertambah hingga 180 ton dari hari biasa pada malam Lebaran. Muncul dari pasar tumpah.


KLHK: Ada Potensi Sampah 58 Juta Kilogram dari 2 Minggu Arus Mudik dan Balik Lebaran

20 hari lalu

Sejumlah petugas menyapu sampah yang berserakan di kawasan dermaga Pelabuhan Merak, Banten, (5/8). Banyaknya pemudik membuat banyaknya sampah karena kurangnya kesadaran para pemudik untuk menjaga kebersihan. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
KLHK: Ada Potensi Sampah 58 Juta Kilogram dari 2 Minggu Arus Mudik dan Balik Lebaran

KLHK menghitung potensi sampah hingga 58 juta kilogram dari mobilitas 193,6 juta penduduk dalam periode dua minggu arus mudik dan balik Lebaran 2024.


Jakarta Siagakan Tiga Ribu Petugas Kebersihan Saat Libur lebaran, Kampanye Mudik Minim Sampah

20 hari lalu

Aktivitas komunitas SAI Hijau di Kota Tangerang yang berhasil tembus hingga pasar ekspor. Dengan konsep zero waste to landfill, komunitas ini dipercaya mengelola dan mengolah sampah Bandara Soekarno-Hatta sebanyak 30 ton per hari selama 3 tahun.  (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Jakarta Siagakan Tiga Ribu Petugas Kebersihan Saat Libur lebaran, Kampanye Mudik Minim Sampah

Regulator Jakarta siapkan tiga ribu petugas kebersihan selama masa libur lebaran. Petugas disebar ke area publik.


Jakarta Serukan Gerakan Mudik Minim Sampah dan Siapkan Strategi di TPS

21 hari lalu

Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta menyatakan menyiagakan 3.080 petugas untuk memastikan Jakarta tetap bersih saat libur Lebaran. Termasuk saat malam takbiran dan Hari Raya Idul Fitri 1445 H. Dok. DLH DKI
Jakarta Serukan Gerakan Mudik Minim Sampah dan Siapkan Strategi di TPS

Dinas Lingkungan Hidup Jakarta menyerukan gerakan mudik minim sampah.