TEMPO.CO, Jakarta -Berita terpopuler dalam Top 3 Metro sejak malam hingga pagi hari ini, Minggu 17 Oktober 2021 diawali berita tentang Cuit Polisi Diganti Satpam BCA, Pria Ini Diancam.
Selain itu ada pula Formula E Resmi di Jakarta, Politikus PDIP Sentil KPK, BPK dan Kemendagri. Selengkapnya:
1. Cuit Polisi Diganti Satpam BCA, Pria Ini Mendapat Ancaman dan Upaya Peretasan
Pemilik akun Twitter @fchkautsar menerima ancaman kekerasan hingga upaya peretasan setelah mencuit 'Polisi se-Indonesia bisa diganti satpam BCA aja gaksih' pada Rabu, 13 Oktober 2021 pukul 21.45.
Ancaman itu diterimanya bukan di Twitter, melainkan melalui direct message atau DM di akun Instagram pribadinya. Banyak akun yang mengancamnya anonim, tapi ada juga yang memiliki foto profil berseragam polisi.
"Total ada 150-an akun yang DM saya," kata Fachrial kepada Tempo, Sabtu, 16 Oktober 2021.
Dari tangkapan layar yang diunggah Fachrial, bentuk ancaman itu antara lain dengan mengatakan bahwa dirinya sudah menjadi target di jalan, akan mematahkan leher, mengajak baku hantam, dan lain sebagainya. Selain itu, banyak juga yang memaki Fachrial di kolom komentar.
Kepada Tempo, Fachrial mengatakan bahwa cuitannya itu tidak bermaksud mendiskreditkan instansi tertentu. Apalagi, kata Fachrial, dirinya juga tak menyebut nama Polri melainkan 'Polisi se-Indonesia'. Dia mengaku menuliskan kalimat tersebut sesaat sebelum tidur.
"Benar-benar murni unek-unek biasa saja," kata Fachrial.
Unek-unek itu juga dibuat bukan berasal dari pengalaman buruk Fachrial berurusan dengan polisi. Hanya saja, selama dua pekan sebelumnya banyak isu dan kritik terhadap anggota kepolisian. Mulai dari penyelidikan kasus pemerkosaan di Luwu Timur, hingga insiden polisi banting mahasiswa di Tangerang.
Selanjutnya baca di sini.
2. Formula E Resmi Digelar di Jakarta, Politikus PDIP Sentil KPK, BPK dan Kemendagri.
Anggota Fraksi Partai PDIP DPRD DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak menyentil sejumlah instansi pemerintah pusat sehubungan dengan Formula E. Salah satunya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang dinilai harus mengawasi dana keluar untuk Formula E.