Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Setelah Gaduh Ataturk, DKI Bakal Ajak Masyarakat Diskusi Nama Jalan di Menteng

image-gnews
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis, 21 Oktober 2021. TEMPO/Lani Diana
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis, 21 Oktober 2021. TEMPO/Lani Diana
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah DKI Jakarta bakal menggelar dengar pendapat dengan masyarakat membahas soal pengubahan nama jalan di kawasan Menteng, Jakarta Pusat. Wakil Gubernur atau Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan harus ada diskusi pemberian nama baru seperti diatur dalam Peraturan Gubernur (Pergub).

"Ada aturan terkait dengan penamaan jalan supaya ada proses diskusi dengar pendapat dengan masyarakat kalau dirasa nama jalan diusulkan tersebut menimbulkan kontroversi," kata dia di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis, 21 Oktober 2021.

Sebelumnya, pemerintah Indonesia meminta agar nama jalan di depan KBRI Ankara diubah dari Holanda Cadesi menjadi Ahmet Soekarno. Sebagai gantinya, nama jalan di kawasan Menteng juga diganti menjadi nama Bapak Bangsa Turki, yaitu Mustafa Kemal Ataturk.

Menurut Riza, pemerintah DKI telah melayangkan surat kepada Duta Besar RI untuk Turki soal rencana dengar pendapat tersebut. Dari surat yang diterima Tempo tertera bahwa pemerintah DKI mempertimbangkan aspek monumental, sejarah dan pendidikan bagi masyarakat dalam memberikan nama jalan baru di Ibu Kota.

Hal ini sudah diamanatkan dalam huruf b Keputusan Gubernur Nomor 28 Tahun 1999 tentang Pedoman Penetapan Nama Jalan, Taman dan Bangunan Umum di DKI Jakarta.

"Selain hal tersebut, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga sangat memperhatikan ketentuan Pasal 7 ayat 2 huruf c angka 1, yang mengharuskan bahwa nama jalan yang diusulkan dapat memperkuat persatuan antar golongan masyarakat," demikian bunyi surat itu.

Karena itu, pemerintah DKI bakal menggelar dengar pendapat dengan masyarakat guna mendapat masukan yang objektif. Surat tersebut ditandatangani Sekretaris Daerah DKI Marullah Matali yang terbit 19 Oktober 2021.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Wagub DKI berujar dengar pendapat segera digelar dan mengundang sejumlah tokoh. Dia tak merinci tokoh yang dimaksud. "Tokoh-tokoh yang berkepentingan," ucap dia.

Sebelumnya kabar nama jalan di Menteng akan diganti dengan Mustafa Kemal Ataturk mendapat penentangan dari Wakil Ketua MUI Anwar Abbas. Ia menilai Mustafa merupakan sosok yang mengacak-acak ajaran Islam.

"Banyak sekali hal-hal yang dia lakukan bertentangan dengan ketentuan yang ada dalam Al-Qur'an dan As-Sunnah," tulis Anwar dalam keterangan tertulisnya pada Ahad, 17 Oktober 2021.

Menurut dia, Mustafa Kemal Ataturk merupakan tokoh sekuler yang tak percaya agamanya dapat membawa Turki menjadi negara maju. Anwar menyebut dalam upaya meraih itu, Mustafa justru menjauhkan rakyat Turki dari ajaran agama Islam. "Jadi Mustafa Kemal Ataturk ini adalah seorang tokoh yang kalau dilihat dari Fatwa MUI orang yang pemikirannya sesat dan menyesatkan," ujar dia.

Baca juga: Waketum MUI Protes Rencana Pemberian Nama Jalan Mustafa Kemal Ataturk

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

1 hari lalu

Presiden Turki Tayyip Erdogan menghadiri konferensi pers dengan Kanselir Jerman Olaf Scholz (tidak dalam gambar) di Kanselir di Berlin, Jerman, 17 November 2023. REUTERS/Liesa Johannssen
Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

Recep Tayyip Erdogan kembali menyamakan Israel dengan pemimpin Nazi Adolf Hitler.


Italia dan Turki Mulai Menerapkan Visa Digital Nomad Bulan Ini

3 hari lalu

Ilustrasi digital nomad (Pixabay)
Italia dan Turki Mulai Menerapkan Visa Digital Nomad Bulan Ini

Apa saja persyaratan untuk mendapatkan visa digital nomad di Italia atau Turki?


15 Fakta Unik Turki, Negara yang Terletak di Benua Asia dan Eropa

3 hari lalu

Berikut ini daftar fakta unik Turki, mulai dari kebiasaan minum teh, asal-muasal Sinterklas, hingga bunga tulip yang jadi bunga nasional. Foto: Canva
15 Fakta Unik Turki, Negara yang Terletak di Benua Asia dan Eropa

Berikut ini daftar fakta unik Turki, mulai dari kebiasaan minum teh, asal-muasal Sinterklas, hingga bunga tulip yang jadi bunga nasional.


Jelajahi Situs Bersejarah di Turki dengan Kereta Wisata Baru

5 hari lalu

Kayseri, Turki. Unsplash.com/yusuf Onuk
Jelajahi Situs Bersejarah di Turki dengan Kereta Wisata Baru

Turki memiliki kereta wisata baru yang akan membawa wisatawan menjelajahi situs bersejarah di negara tersebut


5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

8 hari lalu

Orang-orang menghadiri salat Idul Fitri menandai akhir bulan puasa Ramadhan, di luar Masjid Agung Hagia Sophia di Istanbul, Turki 13 Mei 2021. REUTERS/Kemal Aslan
5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

Perayaan lebaran di berbagai negara menunjukkan kekayaan budaya dan keberagaman. Berikut yang dilakukan di 5 negara ini.


Desak Gencatan Senjata di Gaza, Turki Batasi Ekspor Puluhan Jenis Produk ke Israel

10 hari lalu

Pekerja memproduksi masker wajah karena permintaan untuk produksinya meningkat pesat dan berjuang untuk memenuhi pesanan, atas mewabahnya Virus Corona di fasilitas pabrik Turki di Istanbul, Turki, 30 Januari 2020. REUTERS/Umit Bektas
Desak Gencatan Senjata di Gaza, Turki Batasi Ekspor Puluhan Jenis Produk ke Israel

Kementerian Perdagangan Turki mengumumkan pembatasan ekspor produk tertentu ke Israel untuk mendesak gencatan senjata dan aliran bantuan kemanusiaan ke Gaza.


Erdogan Telepon Prabowo: Beri Selamat Menang Pilpres hingga Ucapan Idul Fitri

10 hari lalu

Calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto menyampaikan sambutan di acara buka bersama di DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Jumat, 29 Maret 2024. Pertemuan tersebut bertujuan untuk bersilaturahmi sekaligus bersyukur karena telah memenangkan Pemilu 2024 meskipun masih ada tahapan-tahapan yang belum mengesahkan. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Erdogan Telepon Prabowo: Beri Selamat Menang Pilpres hingga Ucapan Idul Fitri

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan memberikan ucapan selamat kepada Prabowo Subianto via sambungan telepon.


Israel Tolak Permintaan Turki untuk Kirim Bantuan ke Gaza Lewat Udara

10 hari lalu

Militer Amerika Serikat (AS) menjatuhkan bantuan dari udara, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Kota Gaza, 2 Maret 2024. Amerika Serikat pada Sabtu (2/3) mengatakan pihaknya telah mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Gaza lewat udara untuk pertama kalinya dengan menerjunkan lebih dari 38.000 makanan menggunakan pesawat militer. REUTERS/Kosay Al Nemer
Israel Tolak Permintaan Turki untuk Kirim Bantuan ke Gaza Lewat Udara

Menteri Luar Negeri Turki Hakan Fidan mengatakan Israel menghalangi negaranya mengirim bantuan ke Gaza melalui jalur udara.


Pantai Ini Memiliki Perairan Paling Biru di Dunia

13 hari lalu

Pantai Pasqyra atau Mirror Beach di Albania. Instagram.com/@albania.tourism
Pantai Ini Memiliki Perairan Paling Biru di Dunia

Pantai dengan perairan paling biru di dunia ini ada di Eropa dan Yunani


Turki Tangkap Dua Tersangka Mata-Mata Israel yang Bekerja untuk Mossad,

13 hari lalu

Kartu pengenal agen Mossad [VK.COM/MOSSADOFFICIAL via Sputnik]
Turki Tangkap Dua Tersangka Mata-Mata Israel yang Bekerja untuk Mossad,

Pihak berwenang Turki membekuk dua orang tersangka atas dugaan spionase untuk Mossad, badan intelijen Israel.