Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mulai Hari Ini, WNA Bisa Vaksinasi Covid-19 di RS Universitas Indonesia Depok

image-gnews
Pencari suaka asal Afghanistan beristirahat di depan Kantor UNHCR di kawasan Kebon Sirih, Jakarta, Rabu, 8 September 2021. TEMPO/Muhammad Hidayat
Pencari suaka asal Afghanistan beristirahat di depan Kantor UNHCR di kawasan Kebon Sirih, Jakarta, Rabu, 8 September 2021. TEMPO/Muhammad Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Depok - Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) Depok kini melayani vaksinasi Covid-19 untuk warga negara asing (WNA). Humas RSUI Depok Kinanti Utami mengatakan, periode vaksinasi bagi WNA dibuka selama lima hari mulai 26 - 29 Oktober 2021.

"Per hari ini Selasa 26 Oktober 2021, RSUI dapat melayani vaksinasi untuk warga negara asing (WNA). Semoga infonya bermanfaat," kata Kinanti melalui keterangan resminya, Selasa pagi 26 Oktober 2021.

Ada lima syarat yang harus dipenuhi bagi WNA yang ingin memperoleh vaksin Covid-19 di RSUI Depok. Persyaratan itu antara lain berstatus pengungsi yang belum divaksin, berusia minimal 18 tahun pada tahun 2021 dan tidak sedang hamil.

"Peserta wajib membawa kartu identitas dari UNHCR pada hari vaksinasi," kata Kinanti.

Syarat berikutnya, peserta dalam keadaan sehat dan tidak memiliki gejala Covid-19. Jika peserta memiliki penyakit penyerta (komorbid) dapat membawa surat kelayakan untuk divaksinasi dari dokter.

"Penyintas Covid-19 dengan gejala ringan dapat dilakukan vaksinasi dengan jarak 1 bulan sejak negatif atau selesai isolasi mandiri (isoman)," kata Kinanti.

Bagi penyintas dengan gejala sedang dan berat yang memiliki riwayat masuk di rumah sakit, vaksinasi tetap dilakukan dengan jarak 3 bulan sejak negatif.

"Peserta wajib mendaftarkan diri melalui, link https://www.loket.com/event/sentravaksinasirsui-wings dan pastikan telah mendapatkan bukti pendaftaran untuk ditunjukkan kepada petugas di lokasi vaksin," kata Kinanti.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kinanti mengatakan, penyelenggara vaksinasi berhak menolak jika peserta tidak memenuhi syarat dan ketentuan tersebut.

Layanan vaksinasi WNA ini bekerja sama dengan Yayasan Wings Peduli dan didukung Kemenkes RI, Pemprov Jawa Barat, serta Pemkot Depok menggunakan jenis vaksin AstraZeneca.

"Tersedia dua lokasi vaksinasi, Poli Melati, Gedung Parkir RSUI Lantai 1 dan Drive Thru, Gedung Parkir RSUI (khusus peserta dengan kendaraan roda empat)," kata Kinanti. 

Program vaksinasi bagi WNA berstatus pengungsi UNHCR ini tidak dipungut biaya. "Datang sesuai waktu yang telah dipilih untuk menghindari antrean dan kerumunan (disarankan berada di lokasi 15 menit sebelumnya)," tambahnya.

#cucitangan, #jagajarak, #pakaimasker

ADE RIDWAN YANDWIPUTRA

Baca juga: Kejar Target Vaksinasi, Kabupaten Tangerang Gelar Gebrak Vaksin

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Vaksinasi Cacar Monyet Tahap Dua Sudah Diberikan ke 221 Orang

2 hari lalu

Ilustrasi cacar monyet atau monkeypox (Kemkes)
Vaksinasi Cacar Monyet Tahap Dua Sudah Diberikan ke 221 Orang

Kemenkes RI telah memberikan 1000 dosis vaksin cacar monyet untuk tahap 1 dan 2 kepada DKI Jakarta.


Pengungsi Rohingya Mendarat Kembali di Aceh, Dari Mana Etnis Rohingya dan Kenapa Mengungsi?

2 hari lalu

Pengungsi Rohingya Mendarat Kembali di Aceh, Dari Mana Etnis Rohingya dan Kenapa Mengungsi?

Diskriminasi terhadap etnis Rohingya membuat Rohingnya melarikan diri dari Myanmar dan dikenal sebagai boat people atau manusia perahu


Ratusan Pengungsi Rohingya Disebut Sedang Berlayar ke Indonesia

3 hari lalu

Ratusan Pengungsi Rohingya Disebut Sedang Berlayar ke Indonesia

Pengungsi Rohingya memilih berlabuh di Indonesia karena lebih mudah mendapat tempat tinggal.


Pakar Pulmonologi UI Jawab Benarkah Vape Lebih Aman daripada Rokok?

3 hari lalu

Petugas menunjukkan barang bukti cairan rokok elektrik (liquid vape) ilegal hasil penindakan Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa 2 November 2021. Bea Cukai Sidoarjo berhasil menangkap seorang tersangka dengan barang bukti 14.338 botol cairan rokok elektrik (liquid vape) ilegal yang tidak dilengkapi pita cukai dan siap dipasarkan di lokapasar (marketplace). ANTARA FOTO/Umarul Faruq
Pakar Pulmonologi UI Jawab Benarkah Vape Lebih Aman daripada Rokok?

Elisna Syahrudin menjawab pertanyaan benarkah rokok elektrik alias vape "lebih aman" atau "lebih sehat" dari rokok.


Transjakarta Tambah 22 Bus Listrik, Total 74 yang Sudah Beroperasi

4 hari lalu

Transjakarta meluncurkan 22 unit bus listrik baru di Depo Bus Bianglala Metropolitan, Jl. RE Martadinata No. 50 A, Cipayung, Kecamatan Ciputat, Tangerang Selatan pada Kamis, 23 November 2023. Dok. PT Transportasi Jakarta (Transjakarta)
Transjakarta Tambah 22 Bus Listrik, Total 74 yang Sudah Beroperasi

Sebanyak 22 bus listrik baru Transjakarta ini akan melayani antara lain rute Stasiun Manggarai - Universitas Indonesia.


Dinkes DKI Kembali Berikan Vaksin Cacar Monyet Dosis Dua Kepada 495 Orang Berisiko

4 hari lalu

Ilustrasi vaksin Mpox. USA TODAY NETWORK via Reuters Co
Dinkes DKI Kembali Berikan Vaksin Cacar Monyet Dosis Dua Kepada 495 Orang Berisiko

Dinas Kesehatan DKI kembali memberikan vaksin cacar monyet kepada 495 orang berisiko yang sebelumnya telah menerima vaksinasi.


UI Telurkan 3 Guru Besar dari FEB

5 hari lalu

Logo Universitas Indonesia. TEMPO, Savero Aristia Wienanto.
UI Telurkan 3 Guru Besar dari FEB

Universitas Indonesia (UI) mengukuhkan tiga guru besar dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis yaitu Benediktus Raksaka Mahi, Sugiharso Safuan, dan Rizal Edi


Perlunya Vaksinasi Pranikah sebelum Membangun Keluarga, Cek Macamnya

5 hari lalu

Ilustrasi vaksinasi (Pixabay.com)
Perlunya Vaksinasi Pranikah sebelum Membangun Keluarga, Cek Macamnya

Masyarakat diminta memahami pentingnya vaksinasi pranikah dan melakukannya sedini mungkin. Berikut macam vaksinasi yang dianjurkan.


Penanganan Covid-19 Setelah Masa Pandemi

7 hari lalu

Dr Leong Hoe Nam (right), anInfectious Disease Specialist at Mount Elizabeth Novena Hospital, Singapore, Dr Egemen Ozbilgili, MD (middle), the Vice President of Asia Medical Lead, Pfizer Emerging Markets Asia, and Choo Houren (right), an oral antiviral user in a discussion of oral antiviral use to treat Covid-19 in the endemic age, in the Conrad Centennial Singapore, on November 17, 2023.  Photo by: Pfizer.
Penanganan Covid-19 Setelah Masa Pandemi

Ahli menyatakan pentingnya mengobati gejala Covid-19 untuk mencegah penyakit menjadi parah atau bahkan terjadinya peradangan.


Mahasiswa UI Buat Aplikasi Canteencare, Bisa Pantau Gizi Makanan Siswa

9 hari lalu

Sejumlah siswa Sekolah Dasar (SD) menyantap makanan saat pelaksanaan program dapur masuk sekolah di SD Negeri 118 Palembang, Sumatera Selatan, Senin, 23 Oktober 2023. Dapur masuk Sekolah yang dilaksanakan satu minggu sekali tersebut digagas oleh Kodam II/Sriwijaya yang bertujuan untuk meningkatkan gizi dan kesehatan anak-anak serta menurunkan dan mencegah stunting pada anak-anak SD. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Mahasiswa UI Buat Aplikasi Canteencare, Bisa Pantau Gizi Makanan Siswa

Tim peneliti muda Universitas Indonesia (UI) menciptakan sistem informasi Canteencare, platform edukasi mengenai gizi makanan.