Jakarta - Kepolisian Daerah Metro Jaya meringkus satu dari dua tersangka begal sepeda di Jalan Sudirman, Jakarta Pusat pada Kamis, 21 Oktober 202. Dalam video yang viral di media sosial, kawanan begal merampas ponsel milik pesepeda, DR, yang disimpan di saku belakang.
"Satu pelaku yang kami tahan adalah ABL, dia jokinya (yang melakukan begal)," ujar Yusri di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu, 27 Oktober 2021.
Yusri menjelaskan, peristiwa begal itu terjadi pukul 06.00, saat Jalan Sudirman masih sepi kendaraan. Korban yang sedang bersepeda bersama komunitasnya tidak menyadari telah dibuntuti kedua pelaku.
Sesampainya di bawah jembatan layang Karet, kedua pelaku merampas ponsel DR. Mereka langsung tancap gas ke arah Kuningan, Jakarta Selatan untuk menghindari pengejaran oleh teman-teman korban.
Tak butuh waktu lama, Jumat, 22 Oktober 2021 polisi meringkus ABL. "Dengan waktu satu hari kami tangkap jokinya," kata Yusri.
Polisi tengah mengejar satu tersangka lainnya, teman ABL. Yusri mengklaim polisi telah mengantongi identitasnya.
Dari mereka polisi menyita satu unit kendaraan bermotor yang digunakan untuk menjambret dan satu unit ponsel korban yang belum sempat dijual. ABL dibidik dengan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dan diancam hukuman penjara di aras enam tahun.
Baca: Sebulan Buron, Tersangka Begal Sepeda yang Viral di Taman Sari Ditangkap Polisi
