TEMPO.CO, Jakarta - Bupati Kepulauan Seribu Junaedi meminta seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) agar turut terlibat dalam rencana menjadikan Pulau Panjang, Kelurahan Pulau Kelapa, Kecamatan Kepulauan Seribu Utara sebagai obyek wisata religi sesuai tugas pokok dan fungsinya.
"Untuk mendorong peningkatan dan penumbuhan perekonomian warga serta memajukan pariwisata, saya berharap setiap OPD terkait untuk turut berkolaborasi membangun Pulau Panjang," kata Junaedi dalam keterangan resmi saat peletakan batu pertama pembangunan Masjid Sultan Maulana Mahmud Zakaria di Pulau Panjang, Jumat, 12 November 2021.
Junaedi mencontohkan, Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudin SDA) Kepulauan Seribu bisa melakukan perawatan pulau agar tidak terjadi abrasi pantai dan lainnya, kemudian Suku Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Sudin PPKUKM) bisa membangun dan menumbuhkan UMKM di Pulau Panjang.
"Sudin Nakertrans dan Energi, bisa melakukan dengan memberikan penerangan jalan. Begitu juga dengan OPD lainnya, sehingga wisata religi yang dibangun di Pulau Panjang dapat memberikan kesejahteraan untuk warga Kepulauan Seribu, khususnya Kelurahan Pulau Kelapa," kata Junaedi.
Adapun segala potensi yang ada di Pulau Panjang, kata Junaedi, akan coba ditawarkan kepada investor agar pulau itu bisa difungsikan sesuai potensinya.
Menurut Junaedi, Pulau Panjang yang luasnya hampir mencapai 13 hektare itu akan sayang bila tidak difungsikan.
Baca juga: Sandiaga Uno Ingin Hidupkan Landasan Udara di Pulau Panjang
ANTARA