TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengajak seluruh organisasi kemasyarakatan alias ormas di Jakarta untuk menghindari konflik. Dia mengingatkan warga Ibu Kota untuk bisa rukun dan menjaga kedamaian bersama-sama.
"Perbedaan-perbedaan di antara kita sesungguhnya suatu keberagaman dan kekayaan, bukan digunakan untuk menjadi konflik apalagi terjadi tawuran dan sebagainya," kata Riza di kawasan Kramat Jati, Jakarta Timur, Minggu, 21 November 2021.
Pernyataan Riza merespons bentrok antara ormas Pemuda Pancasila (PP) dengan Forum Betawi Rempug (FBR) di Ciledug, Tangerang Kota pada Jumat malam, 19 November 2021. Anggota kedua ormas dikenal kerap terlibat bentrokan di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
Kepala Kepolisian Resor Tangerang Kota Komisaris Besar Deonijiu de Fatima menduga adu mulut itu buntut dari konflik kedua ormas yang sudah terjadi beberapa kali sebelumnya. Selain itu, ia juga menduga ada unsur perebutan lahan di dalam bentrokan antara anggota FBR dan Pemuda Pancasila.
Menurut Riza, masalah kecil yang kemudian menjadi besar tak terhindarkan. Untuk itu, dia berharap, ormas khususnya di Jakarta dapat meredam konflik dengan memahami perbedaan satu dengan lainnya.
Dia menganggap perbedaan yang ada, baik antara ormas maupun dalam hal lain, seharusnya dapat disatukan menjadi sebuah kekayaan. "Seperti pelangi yang berwarna-warna itu menjadi indah," ujar dia.
LANI DIANA | ADAM PRIREZA
Baca juga:
FBR dan PP Kerap Bentrok, Warga: Bikin Malu Betawi dan Pancasila