TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama PT JakLingko Indonesia Muhamad Kamaluddin mengatakan akses transportasi massal bagi penyandang disabilitas banyak berkembang sejak 2018. Hal itu disampaikan Kamaluddin dalam webinar Inklusifest 2021 di Jakarta, Jumat.
"Semakin banyak area inklusi dan memberikan akses merata bagi seuruh pengguna transportasi termasuk disabilitas," kata Kamaluddin, Jumat, 3 Desember 2021.
Selain akses bagi disabilitas, perluasan rute transportasi umum kini sudah menjangkau 83 persen wilayah DKI Jakarta. Berbagai fasilitas tersedia bagi warga disabilitas, seperti lift untuk kursi roda, jalur disabilitas, hingga bus khusus disabilitas.
"Di halte juga ada ruang khusus untuk pengguna kursi roda, juga tersedia di dalam bus, sehingga disabilitas dapat melakukan perjalanan dengan aman," kata Dirut JakLingko Indonesia itu.
Berbicara dalam webinar yang sama, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan Pemprov DKI berusaha supaya transportasi umum tidak hanya menjangkau setiap titik kota, melainkan juga seluruh lapisan warga, termasuk penyandang disabilitas.
Anies mengatakan Pemprov DKI Jakarta terus mendorong masyarakat Ibu Kota dan sekitarnya beralih dari kendaraan pribadi menjadi pelanggan transportasi massal.
Salah satu aspek transportasi publik, kata Anies Baswedan, adalah memfasilitasi kebutuhan warga, khususnya warga disabilitas.
Baca juga: Anies Resmikan Layanan Digital Bagi Penyandang Disabilitas di Stasiun MRT