TEMPO.CO, Jakarta - Hasil tes PCR terhadap 33 siswa dan dua guru di SMA Negeri atau SMAN 71 Duren Sawit, Jakarta Timur sudah keluar hari ini. Mereka sebelumnya berinteraksi dengan salah satu siswa yang positif Covid-19 saat pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas 100 persen diberlakukan.
"Sudah keluar. Alhamdulillah seluruhnya negatif," ujar Kepala Sekolah SMAN 71 Duren Sawit Acep Mahmudin saat dihubungi Tempo, Rabu, 12 Januari 2022.
Acep menerangkan, sebanyak 30 siswa melakukan tes swab di Puskesmas Jatinegara, Jakarta Timur. Sementara tiga siswa dan dua guru melakukan tes swab mandiri. Hasil tes swab mereka telah terlebih dahulu keluar pada Selasa kemarin.
Meski sudah dipastikan tidak ada siswa yang terpapar Covid-19, Acep memastikan penutupan sekolah tetap dilakukan sampai Jumat depan. Penutupan ini mengikuti aturan dan regulasi yang telah ditentukan oleh pihak Dinas Pendidikan.
Kronologi penemuan kasus Covid-19 ini berawal dari seorang siswa yang mengikuti PTM pada Senin, 3 Januari 2022. Ia sebelumnya telah melakukan tes swab mandiri pada awal Januari dan hasilnya keluar pada 4 Januari 2022. Tes menyatakan yang bersangkutan negatif Covid-19.
Namun sejak 4 - 7 Januari 2022, siswa tersebut sakit dan tidak mengikuti PTM. Lalu pada Jumat malam, 7 Januari 2022 sekitar pukul 20.30, Acep menerima kabar bahwa siswa tersebut positif Covid-19. "Saya dikasih liat suratnya. Positif Covid-19, tapi tidak dijelaskan varian apa," kata Acep.
Ia tak menduga siswanya itu positif Covid-19, karena pada hari PTM pertama, yang bersangkutan masih sehat. Selain itu siswa tersebut sudah melakukan vaksinasi Covid-19 dosis kedua.
Untuk mencegah potensi penularan lebih lanjut, Acep mengatakan kegiatan PTM 100 persen di SMAN 71 bakal ditutup sampai hari Jumat. Siswa bakal kembali menjalin pembelajaran jarak jauh selama periode penutupan tersebut.
M JULNIS FIRMANSYAH
Baca juga: Siswa SMA 71 Duren Sawit Sempat Negatif Covid-19 Sebelum Dinyatakan Positif
