TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur atau Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan pihaknya tengah memeriksa data dua pasien yang meninggal karena varian Omicron.
“Data yang kami terima ada dua pasien Omicron yang meninggal. Informasi sementara salah satunya warga Pasar Minggu dan yang lain lagi warga Ciputat, Tangerang Selatan,” kata Riza Patria, Senin, 24 Januari 2022.
Pasien warga Ciputat meninggal di Rumah Sakit Sari Asih dan diketahui belum divaksin, dan menderita komorbid. Sementara itu, tutur Riza, pasien di Pasar Minggu sudah divaksin Sinovac dua kali dan meninggal gagal nafas karena ada komplikasi.
Pada Sabtu, 22 Januari lalu, dua pasien Covid-19 varian Omicron di Indonesia dilaporkan meninggal. Satu kasus yang merupakan transmisi lokal meninggal di Rumah Sakit Sari Asih, Ciputat, Tangsel.
Sedangkan satu lagi merupakan pelaku perjalanan luar negeri, meninggal di RSPI Sulianti Saroso. Keduanya merupakan kematian pertama di Indonesia akibat varian Omicron yang memiliki daya tular tinggi.
Pemerintah Pusat memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa-Bali sepekan ke depan mulai 25-31 Januari 2022.
Koordinator PPKM Jawa-Bali, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan dari sisi level PPKM terjadi peningkatan jumlah kabupaten/kota yang masuk ke level 1.
Meski demikian, ada juga daerah yang naik level asesemen. "Teater perang pandemi yang terjadi di DKI Jakarta menyebabkan asesmen situasi provinsi tersebut masuk ke dalam Level 3," ujar Luhut dalam konferensi pers, Senin, 24 Januari 2022.
Namun, Luhut menyatakan pemeriksaan dalam melakukan asesmen level PPKM secara konsisten memperlakukan DKI sebagai satu kesatuan wilayah aglomerasi Jabodetabek. “Secara aglomerasi, Jabodetabek saat ini masih pada PPKM level 2," ujar Luhut.
Wagub DKI Jakarta Riza Patria mengatakan perubahan PPKM Level 2 ke Level 3 tidak serta merta dilakukan sekadar melihat peningkatan Omicron.
“Yang menjadi pertimbangan kami itu adalah para ahli di bidangnya masing-masing. Jadi pendapat para ahli itu menjadi pertimbangan,” kata Wagub DKI.
Riza Patria mengatakan masih menunggu keputusan Pemerintah Pusat untuk menurunkan atau menaikkan PPKM DKI Jakarta. “Kita juga harus mempertimbangkan banyak aspek, termasuk aspek ekonomi. Tanpa bermaksud mengabaikan adanya kasus Omicron, tetapi semua harus menjadi perhatian kita bersama,” kata Riza.
Baca juga: Ada 72 Kasus Covid-19 di Sekolah, Pemprov DKI Jakarta Tetap Lanjutkan PTM