TEMPO.CO, Jakarta - Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Persahabatan, Jakarta Timur, merawat 14 pasien Covid-19 bergejala Omicron hingga saat ini. Direktur Utama RSUP Persahabatan Agus Dwi Susanto mengatakan satu di antaranya bergejala berat, lima gejala sedang dan delapan pasien lain gejala ringan.
Agus mengatakan 50 hingga 60 pasien Omicron di RSUP Persahabatan mengalami gejala ringan. "Sebagian besar pasien Omicron adalah lansia dengan komorbid, yaitu tuberkulosis, HIV, dan jantung," kata Agus dalam keterangan pers lewat Zoom di Jakarta, Rabu, 2 Februari 2022.
Dari 14 orang itu, 30,67 persen kasus Omicron di RSUP Persahabatan merupakan pasien rawat jalan dari beberapa daerah di Jakarta.
Rumah sakit rujukan Covid-19 itu juga merawat 41 pasien Covid-19 non-Omicron, 29 di antaranya bergejala ringan. Sembilan pasien Covid-19 bergejala sedang, dua gejala berat dan satu orang dalam keadaan kritis. Ada satu pasien lain yang berstatus warga negara asing (WNA).
Agus mengatakan RSUP Persahabatan mulai menambah kapasitas untuk pasien Covid-19 setelah kasus infeksi virus corona SARS-CoV-2 kembali melonjak dalam sepekan terakhir. "Dari 65 tempat tidur pasien, saat ini kapasitas terisi 84,61 persen," ujarnya.
Hingga Rabu pukul 06.00, 55 tempat tidur pasien Covid-19 sudah terisi. Agus mengatakan kapasitas tempat tidur khusus pasien corona di RSUP Persahabatan akan ditambah sesuai kebutuhan.
Baca juga: Tempat Tidur Pasien Covid-19 di RSUP Persahabatan Terisi 84,61 Persen