TEMPO.CO, Jakarta - Warga Jalan Kramat Sawah, Kelurahan Paseban, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat, geger dengan penemuan mayat pria paruh baya pada Kamis siang, 7 April 2022, diduga meninggal karena gantung diri.
Penemuan mayat itu berawal ketika saksi mencium bau menyengat dan melihat lampu menyala pada siang hari di salah satu rumah tinggal di Jalan Kramat Sawah VII pada pukul 11.00 WIB.
Saksi menduga ada orang di dalam, dan atas izin keluarga korban yang saat itu datang ke TKP, saksi naik dan menjebol atas rumah. Setelah masuk ke dalam rumah, saksi menemukan korban dalam keadaan tak bernyawa dengan seutas tali di leher. Saksi kemudian melapor ke Kepolisian Sektor Senen.
“Setelah masuk ke dalam rumah saksi menemukan korban sudah dalam keadaan tergantung dengan seutas tali di leher,” kata Kepala Polsek Senen, Kompol Ari Susanto, 7 April 2022.
Menurut keterangan istri, korban sudah lama menderita penyakit liver dan maag akut. Keluarga mengatakan korban sudah empat hari tidak pulang ke rumahnya.
“Setelah dilakukan pemeriksaan dari Tim Identifikasi Polres Jakarta Pusat tidak ditemukan tanda kekerasan,” kata Ari Susanto.
Ari mengatakan motif korban melakukan bunuh diri masih dalam penyelidikan. Selain sakit yang diderita, polisi mencari faktor lain, termasuk pendapatan korban yang diyakini berkurang selama pandemi.
“Masih dalam penyelidikan karena almarhum yang berdagang pakaian anak-anak di Pasar Paseban mulai lesu sepi selama pandemi,” kata Ari.
Setelah melakukan pemeriksaan terhadap saksi dan olah TKP, jenazah korban bunuh diri dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangungkusumo.
Baca juga: Remaja 16 Tahun Ditemukan Tewas Bunuh Diri di Kamar Rumah
Catatan redaksi:
Jangan remehkan depresi. Untuk bantuan krisis kejiwaan atau tindak pencegahan bunuh diri:
Dinas Kesehatan Jakarta menyediakan psikolog GRATIS bagi warga yang ingin melakukan konsultasi kesehatan jiwa. Terdapat 23 lokasi konsultasi gratis di 23 Puskesmas Jakarta dengan BPJS.
Bisa konsultasi online melalui laman https://sahabatjiwa-dinkes.jakarta.go.id dan bisa dijadwalkan konsultasi lanjutan dengan psikolog di Puskesmas apabila diperlukan.
Selain Dinkes DKI, Anda juga dapat menghubungi lembaga berikut untuk berkonsultasi:
Yayasan Pulih: (021) 78842580.
Hotline Kesehatan Jiwa Kementerian Kesehatan: (021) 500454
LSM Jangan Bunuh Diri: (021) 9696 9293.