TEMPO.CO, Jakarta - Banjir kiriman dari Bogor merendam permukiman warga di RT 04 Kebon Pala, Kelurahan Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa pagi sekitar pukul 06.00. Banjir setinggi satu meter itu terjadi akibat luapan Kali Ciliwung.
Sejak semalam, warga Kebon Pala langsung bersiap-siap menghadapi banjir kiriman tersebut. Selain informasi dari Bendung Katulampa di Bogor, mereka juga memperoleh peringatan waspada banjir dari pos pantau di Depok. Air Ciliwung naik karena hujan di daerah hulu.
Warga Kebon Pala memindahkan semua barang berharga mereka ke tempat yang lebih tinggi. Sepeda motor dipindahkan ke akses jalan lingkungan yang lokasinya lebih tinggi. Barang elektronik dan perabot lain diangkut ke lantai dua rumah agar tidak terendam banjir.
Menurut Akid, luapan air Ciliwung yang datang sejak dini hari itu merendam wilayah Kebon Pala bagian belakang hingga 1,2 meter pada pagi ini. "Di bagian tengah, ketinggian genangan sekitar satu meter," ujarnya. "Dibanding dini hari tadi, kenaikan tinggi air sekarang," ujarnya.
Meski banjir merendam permukiman tersebut, warga Kebon Pala tetap menjalani aktivitas sehari-hari seperti biasa. "Tetap ada yang berangkat sekolah, kerja. Sejak sebelumnya kami sudah antisipasi dengan memindahkan motor, perabot di rumah juga," kata Akid.
Baca juga: PDIP Sebut Permintaan Anies ke Pusat untuk Tutupi Kegagalan Atasi Banjir