TEMPO.CO, Jakarta - Tim Patroli Perintis Presisi Polda Metro Jaya diserang sekelompok remaja saat membubarkan kegiatan Sahur on the Road atau SOTR di kawasan Panglima Polim, Jakarta Selatan, Rabu, 27 April 2022. Pelaku melempar botol diduga berisi air keras ke arah petugas.
Kepala Tim Khusus 3 Tim Patroli Perintis Presisi Polda Metro Jaya Ipda Boas Natalis menjelaskan, saat itu para petugas sedang melaksanakan patroli rutin pada malam hari. Sesampai di kawasan Panglima Polim, tim menemukan segerombolan remaja yang tengah Sahur on the Road. Tim kemudian membubarkan gerombolan itu.
"Jadi waktu kami kejar pelaku SOTR, itu si pelakunya ini melemparkan botol ke arah petugas," ujar Boas saat dihubungi, Kamis, 28 April 2022.
Beruntung lemparan tersebut meleset. Botol itu pun jatuh ke jalan dan cairannya tumpah di atas aspal hingga mengeluarkan asap.
"Saat pecah di jalan, itu dilihat cairannya. Botolnya itu kan botol susu, tapi di dalamnya itu isinya cairan gitu. Nah setelah dilihat ternyata berasap, dan diketahui di situ ada air keras," kata Boas.
Boas mengatakan, Tim Patroli Perintis Presisi Polda Metro Jaya kemudian menangkap 7 remaja yang melaksanakan SOTR dan menyerang petugas saat dibubarkan itu. Tim menemukan barang bukti berupa bendera, minuman keras, hingga botol berisikan air keras dari remaja itu.
"Ada bendera dua, miras jenis anggur merah, terus ada flare gun yang ditemukan, sama botol tempat air keras," ucap Boas.
Saat ini para remaja peserta SOTR yang ditangkap beserta barang bukti sudah diserahkan ke Polsek Kebayoran Baru untuk pemeriksaan lebih lanjut. "Masih (diperiksa) di Polsek Kebayoran Baru," pungkas Boas.
Baca juga: Sadis, Begal di Depok Siram Air Keras dan Bacok Korban
NIKEN NURCAHYANI
