TEMPO.CO, Jakarta - Pengacara Iqlima Kim, Razman Arif Nasution, mengatakan Hotman Paris Hutapea bisa mengetahui bukti dugaan pelecehan seksual setelah timnya membuat laporan polisi.
“Kalo tentang barang bukti itu di penegak hukum. Masa barang bukti saya serahkan ke Hotman. Katanya Hotman orang paling cerdas dan kaya raya,” kata Razman saat dihubungi Tempo, Sabtu, 30 April 2022.
Razman tidak mengungkapkan dengan jelas jenis bukti apa yang akan dibeberkan saat ditanya, namun ia mengatakan akan membuka bukti ketika membuat laporan.
Ia kembali menyampaikan somasinya kepada Hotman agar menemuinya dalam tempo 7x24 jam untuk menyelesaikan kasus dugaan pelecehan terhadap Iqlima Kim. Jika tidak dipenuhi, katanya, maka pihaknya akan melaporkan Hotman ke penegak hukum. “Suruh Hotman Paris simak somasi terbuka atau lisan dari saya dan Iqlima Kim,” kata dia.
Sementara itu, Hotman Paris belum membalas pesan Tempo perihal konfirmasi dan ancaman akan melaporkan Razman dan Iqlima, sampai ketika berita ini ditulis.
Namun, sebelumnya Hotman menuyebut tuduhan pesinetron Iqlima Kim sebagai kebohongan dan hanya panjat sosial (pansos) semata. “Itu fitnah dan pansos. Saya akan laporkan ke polisi itu timnya dan pengacaranya juga," ujar Hotman saat dihubungi pada Jumat, 29 April 2022.
Hotman Paris menyatakan tidak akan memenuhi tuntutan Razman Arif tersebut. "Gak usah 7 kali, gue enggak peduli sama pengacaranya, emang lo siapa, sebelum 7 hari gua yang laporin pengacaranya," ucap dia.
Hotman menyebut tuduhan pelecehan seksual yang dilontarkan Iqlima Kim merupakan upayanya untuk mendompleng popularitas. "Mana ada. Kalau pun ada kejadian di mobil, bagaimana dia bisa buktikan. Aduh itu orang. Karena dia aku cuekin, dia pansos itu,” ujar dia.
Pada Jumat, 29 April kemarin, aktris sinetron Iqlima Kim mengaku mengalami pelecehan seksual dari pengacara kondang Hotman Paris Hutapea. Ia menunjuk Razman Arif Nasution sebagai kuasa hukumnya dan meminta bertemu dengan Hotman Paris untuk menyelesaikan dugaan pelecehan ini.
Razman menjelaskan dugaan pelecehan terjadi pada Februari 2022 lalu. Kliennya mengalami pelecehan berupa verbal maupun non verbal.
Razman menceritakan bahwa pelecehan seksual secara non verbal dilakukan dalam mobil lexus milik Hotman. Menurut dia, Iqlima selaku mantan asisten pribadi (aspri) Hotman dipaksa untuk memenuhi hasratnya.
Selain Iqlima Kim, Razman mengklaim sudah mempunyai nama asisten pribadi Hotman Paris lainnya yang diduga mengalami kekerasan seksual.
Baca juga: Hotman Paris Bantah Lecehkan Iqlima Kim: Fitnah dan Pansos