TEMPO.CO, Jakarta - Managing Director Formula E Jakarta, Gunung Kartiko, mengatakan kargo-kargo perlengkapan untuk balap mobil listrik sudah masuk ke Jakarta secara bertahap.
Namun begitu, Gunung belum menjelaskan di mana kargo-kargo perlengkapan itu diletakkan. Selain itu, dia juga belum mengungkapkan sejak kapan kargo itu masuk ke Indonesia. "Kargo perlengkapan FEO (Formula E Operations) sudah masuk secara bertahap," kata dia saat dihubungi, Senin, 16 Mei 2022.
Sebagaimana diketahui, Formula E di Jakarta telah terjadwal digelar pada 4 Juni 2022 atau tinggal 19 hari lagi. Sebanyak 22 pembalap mobil listrik super cepat itu akan bertanding di lintasan yang telah disiapkan di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) di kawasan Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara.
Meski tinggal menghitung hari, publik kerap mempertanyakan bagaimana perkembangan persiapan Formula E di Jakarta.
Polarisasi politik di Indonesia membuat ajang balap mobil listrik ini dibandingkan dengan penyelenggaraan MotoGP Mandalika, Nusa Tenggara Barat, pada Maret kemarin. Mulai dari pembangunan sirkuit, tiket, sponsor, hingga keberadaan barang-barang atau kargo milik pembalap dan tim.
Bila dibandingkan dengan penyelenggaraan MotoGP di sirkuit Mandalika pada 18-20 Maret 2022, kargo-kargo tim pembalap motor roda dua super cepat telah berdatangan ke Indonesia sejak 9 Maret 2022 atau tiga pekan sebelum penyelenggaraan melalui Bandara Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Deputy CEO Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Cahyadi mengabarkan kedatangan logistik tersebut. "Beberapa sudah datang,’’ kata Wanda kala itu.
Relations Manager Bandara Internasional Lombok – PT (Persero) Angkasa Pura I Arif Haryanto mengatakan tahap pertama logistik pembalap MotoGP Mandalika yang datang diangkut Qatar Airways. Pesawat Boeing 777F itu mendarat pukul 00.58 Waktu Indonesia Tengah. "Membawa 72.220 kilogram kargo,’’ ujar Arif Haryanto saat itu.
Baca juga: Bank Swasta dan Beberapa Perusahaan Sponsori Formula E Jakarta