TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Panitia Formula E Jakarta Ahmad Sahroni mengatakan bahwa dirinya memborong tiket nonton Fomula E untuk timnya. Dia mengaku sudah mengeluarkan duit sekitar Rp 1,2 miliar untuk membeli tiket itu.
“Saya beli tiket mengeluarkan sampai Rp 1,2 miliar. Kenapa, saya punya tim saja, tim nih, tim sendiri, dari zaman 2013. Tim itu 640 orang, bayangin, itu gua beliin semua,” ujar dia di Media Center Jakarta International E-Prix Circuit, Ancol, Jakarta Utara, pada Jumat, 3 Juni 2022.
Jika ada yang menuding wajar bahwa tiket sold out karena dibelinya, kata dia, itu tidak sebanding. Politilkus NasDem itu menjelaskan bahwa Formula E bukan acara kelurahan, yang bisa dibeli warganya lalu habis.
Dia mengatakan alasan membeli ratusan tiket itu karena bagian dari kepedulian. “Toh bukan dibuat atau dianggap sponsor tapi ini adalah sebagai tanggung jawab bahwa ikut memberikan kebanggaan untuk Indonesia,” kata dia.
Jadi, dia menegaskan, nilai yang dia keluarkan hanya Rp 1,2 miliar. “Ini adalah ikut serta gua sebagai penanggung jawab dan ikut serta membanggakan Indonesia, itu saja,” kata Sahroni.
Tiket Formula E habis
Penjualan tiket ajang balap mobil listrik tersebut sudah ludes sejak tiga hari sebelum perlombaan atau pada Rabu, 1 Juni 2022. Kabar itu dibenarkan Sahroni yang menjelaskan bahwa bukan hanya tiket Formula E saja saja yang ludes terjual, namun juga sejumlah merchandise.
"(Tiket) di sirkuit sudah sold out, sampai cenderamata (merchandise) juga semua sudah sold out (dipesan untuk daring)," kata Ahmad Sahroni seperti dikutip dari Tempo.co pada Kamis, 2 Juni 2022.
Kini hanya tinggal tiket kategori Ancol Festival seharga Rp 250 ribu yang masih tersisa. Tiket itu sudah termasuk tiket masuk Ancol, dan bakal menonton balap mobil listrik di layar besar, bukan di dalam sirkuit. "Tapi itu sudah very low," kata Vice Managing Director Formula E Jakarta Gunung Kartiko.
Baca juga: Sirkuitnya Digusur Hingga ke Ancol, Mobil Balap Formula E Kini Dipajang di Monas
