TEMPO.CO, Jakarta - Kapolda Metro Jaya Fadil Imran turut menyoroti kembali naiknya kasus Covid-19. Kenaikan ini akibat munculnya subvarian baru Omicron, yaitu BA.4 dan BA.5, termasuk di wilayah DKI Jakarta.
Saat memberikan sambutan di acara Kapolda Cup 2022, Fadil mengatakan, keberadaan subvarian ini harus juga diantisipasi anggota kepolisian dalam beraktivitas. Caranya dengan kembali mematuhi dan menaati protokol kesehatan yang ditetapkan.
"Ini Covid varian Omicron subvarian BA.4 dan BA.5 naik, jadi saya minta juga tetap patuh dan taat protokol kesehatan," kata Fadil saat membuka acara Kapolda Cup 2022 di Stadion Presisi Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu, 15 Juni 2022.
Dengan kondisi ini, Fadil meminta, acara Kapolda Cup 2022 yang akan diikuti internal kepolisian dan masyarakat luas hingga 30 Juni 2022 itu harus selalu diikuti tes antigen bagi para pesertanya. Apalagi, banyak pertandingan yang bersentuhan fisik.
"Jadi yang ikut pertandingan wajib sehat. Panitia tolong diantigen, nanti ambil di logistik dan kesehatan. Sebelum bertanding colok dulu hidungnya. Kalau dia reaktif, positif, jangan bertanding, ganti pemain yang lain," ucapnya.
Kapolda Cup 2022 digelar untuk menyambut hari Bhayangkara ke-76 pada 1 Juli 2022. Ada beberapa kategori untuk internal, yaitu Judo, mini soccer, bulutangkis, ketangkasan bermotor, menembak, tenis meja dan lain-lain.
Sementara itu, kompetisi untuk masyarakat antara lain fotografi, film pendek, stand up comedy, polisi cilik, dai cilik, mural, hingga lomba orasi. Hadiah yang disiapkan berupa trofi, hingga piagam.
"Kalau main bola aja sesama anggota kasar, bagiamana dengan masyarakat, jadi baik-baik saja, sportif, yang penting happy, dan sehat. Besok ada demo, teman-teman bisa menghadapinya. Besok ada kejadian, kami bisa prima menghadapi semuanya ini," kata Fadil.
Subvarian Omicron sudah masuk Indonesia
Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria mengatakan subvarian baru Omicron, yaitu BA.4 dan BA.5, tidak membahayakan seperti varian Delta. Varian baru dari Covid-19 ini sudah dideteksi di Indonesia.
"Sekalipun tidak membahayakan seperti Delta, harus tetap hati-hati dan waspada," kata Riza Patria di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa, 14 Juni 2022.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyatakan, sudah ditemukan 8 kasus Omicron BA.4 dan BA.5 di Indonesia. Tiga di antaranya adalah imported case atau kedatangan dari luar negeri, dan lima lainnya adalah kasus transmisi lokal.
Jumlah kasus Covid-19 di Indonesia juga kembali mengalami kenaikan yang cukup tinggi. Pada Selasa 14 Juni 2022, Satgas Covid-19 mencatat 930 penambahan kasus positif. DKI Jakarta merupakan provinsi dengan jumlah kasus terbanyak, yaitu 517 orang dinyatakan positif. Angka tersebut merupakan peningkatan dibandingkan jumlah kasus kemarin, yakni 348 kasus positif.
Baca juga: Belum Pasti Varian Baru Omicron, Penyebab Kasus Covid-19 di Indonesia Naik Lagi
