TEMPO.CO, Jakarta - Gerakan Pemuda Ansor atau GP Ansor berencana kembali melaksanakan konvoi motor ke sejumlah kafe atau bar milik Holywings Indonesia. Kali ini, konvoi motor akan dilakukan untuk memastikan Holywings tutup permanen.
Aksi konvoi motor ini dijadwalkan seperti kemarin malam, yaitu sekitar pukul 21.00 WIB. Konvoi motor yang dilakukan GP Ansor kemarin diikuti dengan aksi penyegelan sejumlah gerai Holywings, mereka menyegel dengan tulisan 'Tutup Holywings, Holywings Penista Agama'.
Sebanyak 3 gerai Holywings yang telah disegel kemarin malam. Gerai-gerai itu adalah Holywings Gunawarman di Jakarta Selatan, Holywings Senayan Park Mall di Jakarta Pusat dan Holywings Gatsu Club V di Jakarta Selatan.
"Sesuai agenda, tetap akan keliling," kata Wakil Ketua Umum (Waketum) Pemimpin Wilayah GP Ansor DKI Jakarta Sofyan Hadi saat dihubungi, Sabtu, 25 Juni 2022.
Seusai penyegelan semalam, Hadi mengatakan, alasan aksi ini dilakukan tidak lain sebagai buntut promo yang dikeluarkan Holywings dengan menggratiskan 1 botol minuman beralkohol bagi orang-orang yang bernama Muhammad dan Maria.
"Kalau tidak ada itikad baik dan menjamin tidak akan terjadi kembali, kami terpaksa harus melakukan ini. Kalau ini tidak ditutup, kami akan datang kembali," ucap Sofyan.
Saat proses penyegelan oleh GP Ansor, sebenarnya, seluruh gerai Holywings Indonesia sedang dalam kondisi tutup. Hal ini disampailan Kapolres Metro Jakarta Selatan Komisaris Besar Budhi Herdi Susianto.
Menurut Budhi, pihak Holywings telah menginformasikan kepadanya seluruh gerainya tutup karena kasus promo untuk nama Muhammad dan Maria tengah diusut Polres Metro Jakarta Selatan. Mereka juga telah menangkap 6 tersangka dari pihak Holywings.
"Kami tanyakan manajamen katanya tutup karena proses di Polres Jakarta Selatan ini sudah naik sidik jadi mereka tutup. Infonya seluruhnya," ucap Budhi.
Baca juga: Keputusan Promo Miras Holywings Bagi Muhammad Diambil Direktur Kreatif
