TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mendukung penyelenggaraan Forum Internasional Youth 20 (Y20) Summit 2022 di Ibu Kota. Menurut dia, pemerintah DKI memang memiliki misi agar mendorong Jakarta menjadi kota global.
"Dan kota global itu salah satunya adalah dia menjadi kota tempat peristiwa-peristiwa global terjadi," kata Anies Baswedan saat konferensi pers daring, Sabtu, 2 Juli 2022.
Anies menganggap KTT Y20 merupakan salah satu peristiwa global. Acara ini adalah bagian dari Presidensi G20. Jakarta dan Bandung menjadi tuan rumah KTT Y20 yang bakal dihelat pada pertengahan Juli 2022.
Bentuk dukungan pemerintah DKI, lanjut Anies, mulai dari pendanaan, fasilitas, hingga sumber daya. Pemerintah DKI mengucurkan Rp 2,74 miliar untuk penyelenggaraan KTT Y20 Indonesia 2022.
Tempo mengecek anggaran tersebut melalui situs apbd.jakarta.go.id. Kucuran dana untuk Forum Internasional Y20 Summit 2022 masuk dalam pos anggaran Dinas Pemuda dan Olahraga DKI.
Anggaran ini tertuang dalam program Pengembangan Kapasitas Daya Saing Kepemudaan dengan sub kegiatan Peningkatan Kapasitas Organisasi Kepemudaan Provinsi. "Rp 2,7 miliar yang diberikan untuk kegiatan Y20 ini," ucap Anies.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil juga mendukung Forum Internasional Y20 Summit 2022. Pemerintah Jawa Barat telah menyediakan lokasi acara di Gedung Konferensi Asia Afrika, Kota Bandung. Anggaran untuk Y20 juga miliaran, tapi tak dirincikan. "Kami menyediakan anggaran miliar-miliar," ujar pria yang akrab disapa Kang Emil itu.
Organisasi Ketua PSI DKI Jakarta jadi Panitia
Pemerintah Indonesia menunjuk organisasi Indonesia Youth Diplomacy (IYD) sebagai panitia perhelatan KTT Y20. IYD diketuai oleh Michael Victor Sianipar yang juga menjabat Ketua DPW Partai Solidaritas Indonesia atau PSI DKI Jakarta.
Dalam keterangannya ke media pada November 2021, Michael mengatakan penunjukkan IYD sebagai penyelenggara dilakukan oleh Kemenko Perekonomian dan Kementerian Pemuda dan Olahraga.
Terkait hubungan PSI dan Gubernur Anies Baswedan yang kerap berseberangan, Michael menyatakan akan bersikap objektif. "Saya sebagai Ketua Y20 harus bersikap obyektif dan nonpolitis menyukseskan acara negara. Kalau saya dikaitkan sebagai Ketua DPW PSI dan mengingat posisi PSI sebagai oposisi Pak Anies di Jakarta, seharusnya saya di internal tolak saja Jakarta jadi tuan rumah. Toh pemda-pemda lain mau jadi tuan rumah," katanya saat itu.
Sebanyak 100 delegasi internasional yang tergabung dalam negara G20 bakal berpartisipasi dalam forum tersebut. Forum Y20 dikhususkan bagi anak muda untuk mendiskusikan empat isu prioritas.
Empat isu tersebut antara lain Ketenagakerjaan Pemuda, Transformasi Digital, Planet yang Berkelanjutan dan Layak Huni, serta Keberagaman dan Inklusi.
Panitia telah menggelar diskusi di berbagai daerah guna menampung ide dan gagasan anak muda Indonesia. Ide tersebut akan dibawa dalam Forum Y20 Summit mendatang.
Baca juga: Anies Baswedan Berharap 4 Isu Prioritas Y20 Jadi Bahasan Pemimpin G20
