Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sehari-hari Urus Warga, AM Bingung Malah Diusir dari Rusunawa Jatinegara Barat

image-gnews
Pihak pengelola Rusun Jatinegara Barat di Jakarta Timur,Senin 4 Juli 2022. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Pihak pengelola Rusun Jatinegara Barat di Jakarta Timur,Senin 4 Juli 2022. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penghuni Rusunawa Jatinegara Barat, AM, 50 tahun, mengaku bingung diusir dari unit yang ditempati bersama keluarganya. Keluarga AM diusir oleh Unit Pengelola Rumah Susun (UPRS) Rumah Susun Sederhana Sewa itu karena putrinya, MS, 19 tahun, membuang bayi hasil hubungan gelapnya di pinggiran Kali Ciliwung dan telah diproses Polres Metro Jakarta Timur.

AM mengatakan, pengusiran ini membingungkan karena UPRS berdalih warga menuntut supaya keluarganya keluar dari rusunawa karena kasus anaknya. Padahal, hingga saat ini tidak ada satupun warga rusunawa yang menuntutnya untuk keluar unit.

"Kalau saya dibilang dibenci masyarakat ya pasti mereka demo dong kemari. Tapi selama perjalanan waktu sampai sekarang apakah ada warga yang memusuhi saya? Malah mereka rata-rata meluk saya," kata AM saat ditemui di Rusunawa Jatinegara Barat, Jakarta, Senin, 4 Juli 2022.

AM Pernah Jadi Pengurus RW 

Menurut AM, tidak ada warga yang memintanya pergi karena sehari-hari dia yang selalu mengurus warga. Sejak dipindahkan ke Rusunawa Jatinegara Barat, AM aktif menjadi pengurus warga yang umumnya korban penggusuran Kampung Pulo. Mereka semua direlokasi ke rusunawa itu setelah kampungnya digusur.

"Tetangga enggak ada masalah sama sekali, mereka malah menangis, Pak AM jangan pindah, karena sudah ada ikatan batin. Saya memang ditokohkan, mohon maaf bukan sombong, saya ini mantan pengurus Lembaga Musyawarah Kelurahan, di atas RT dan RW," kata AM.

Saat di Kampung Pulo, AM mengaku sudah pernah ditunjuk masyarakat menjadi wakil ketua RW. Selain itu, dia juga bercerita pernah menjabat sebagai direktur eksekutif Rumah Aspirasi DPR yang mewakili Kampung Melayu dan Kampung Pulo. Kini dia menjabat sebagai sekretaris Kampung Siaga Bencana (KSB) di Kelurahan Kampung Melayu.

AM juga terlibat aktif mengurus warga di Rusunawa Jatinegara dengan membantu anak-anak muda rusunawa memenangkan berbagai kejuaraan, membangun kantin rusun supaya warga bisa berjualan, hingga memperbaiki fasilitas rumah duka rusunawa dengan uang dari kantongnya sendiri.

"Kalau dibilang saya tidak disuka dari sudut mananya. Makanya saya bingung, sedangkan saya dipercaya terus. Jujur tadinya saya dicalonkan menjadi RW, tapi saya enggak mau, saya bilang beri kesempatan yang lebih muda agar ada regenerasi," ucapnya.

Dengan kedekatan yang dia bangun ini bersama warga rusun, AM mengatakan, telah berbicara dengan Kepala Unit Rumah Susun I Dwiyanti Chotifah bahwa dia tidak mau pindah. Masyarakat juga tidak ada yang mengusir.

Selanjutnya diminta mengosongkan unit pada 15 Juli mendatang...

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


TNI Sebut OPM Lakukan Pelanggaran HAM Berat, Bagaimana Kategorinya Berdasar UU HAM?

4 hari lalu

Pegiat pelanggar HAM berat yang diiniasi Jaringan Solidaritas Korban Untuk Keadilan (JSKK), Jaringan Relawan Kemanuasiaan Indonesia (JRKI) dan Korban Tindak Kekerasan (kontras) melakukan aksi kamisan yang ke-804 di seberang Istana Merdeka, Jakarta, Kamis, 1 Februari 2024. Aksi tersebut menuntut Presiden RI Joko WIdodo untuk menuntaskan kasus-kasus pelanggaran HAM beat secara berkeadilan. TEMPO/ Febri Angga Palguna
TNI Sebut OPM Lakukan Pelanggaran HAM Berat, Bagaimana Kategorinya Berdasar UU HAM?

TNI sebut pembunuhan oleh OPM terhadap Danramil Aradide sebagai pelanggaran HAM berat. Bagaimana kategori jenis pelanggaran HAM berat sesuai UU HAM?


Kebakaran di Hong Kong, 5 Korban Luka Serius

9 hari lalu

Ilustrasi kebakaran. shutterstock
Kebakaran di Hong Kong, 5 Korban Luka Serius

Sebuah gedung tempat tinggal kebakaran hingga membuat jalan di sekitar area gedung ditutuo sementara.


Polisi Tetapkan Ketua Kampung Bayam Furqon Sebagai Tersangka

10 hari lalu

Muhammad Furqon, 45 tahun, didampingi para kuasa hukumnya di Polres Jakarta Utara pada Jumat, 22 Desember 2023. Ia dipanggil sebagai Ketua Kelompok Tani Madani Kampung Bayam. Jakpro melaporkannya atas dugaan memasuki pekarangan milik orang lain tanpa izin yang berhak. Sumber: Dok. Istimewa.
Polisi Tetapkan Ketua Kampung Bayam Furqon Sebagai Tersangka

Jakpro melaporkan Ketua Kelompok Tani Kampung Bayam Furqon dengan tuduhan pencurian, perusakan, dan penempatan rumah susun tanpa izin.


Swedia Usir Jurnalis Cina karena Alasan Keamanan Nasional

11 hari lalu

Ilustrasi palu sidang pengadilan. legaljuice.com
Swedia Usir Jurnalis Cina karena Alasan Keamanan Nasional

Swedia mengusir seorang jurnalis Cina, karena dianggap menimbulkan ancaman serius terhadap keamanan nasional.


Komnas HAM Buka Suara Soal 9 Petani Digunduli karena Kasus Menentang Proyek Bandara IKN

34 hari lalu

Pj Bupati Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur Makmur Marbun bersama Forkopimda saat berdialog dengan sembilan tersangka yang telah ditangguhlan penahanannya. Foto: ANTARA/HO-dokumen Humas Sekretariat Daerah Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara
Komnas HAM Buka Suara Soal 9 Petani Digunduli karena Kasus Menentang Proyek Bandara IKN

Atas insiden 9 petani digunduli itu, Komnas HAM mendesak Kapolri dan Kapolda Kalimantan Timur melakukan penegakan hukum terhadap oknum kepolisian.


OIKN Targetkan Pembangunan 70 Tower Rumah Susun untuk ASN Tahun Ini

43 hari lalu

Penampakan mock-up rumah susun ASN di IKN yang dipamerkan di Pameran Konstruksi Indonesia 2023 di JIEXPO Kemayoran, Jumat, 3 November 2023. TEMPO/Ami Heppy
OIKN Targetkan Pembangunan 70 Tower Rumah Susun untuk ASN Tahun Ini

Otorita Ibu Kota Nusantara atau OIKN menargetkan pembangunan 70 tower rumah susun untuk aparatur sipil negara (ASN) di IKN.


7 Investor Akan Bangun 70 Tower Rumah Susun ASN di IKN Tahun Ini, Ada Perusahaan Cina dan Malaysia

43 hari lalu

Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita IKN Agung Wicaksono saat ditemui di tengah-tengah Rapat Panja RUU IKN di Kompleks DPR/MPR/DPD RI, Jakarta pada Senin, 18 September 2023. TEMPO/Amelia Rahima Sari.
7 Investor Akan Bangun 70 Tower Rumah Susun ASN di IKN Tahun Ini, Ada Perusahaan Cina dan Malaysia

Otorita IKN atau OIKN menargetkan pembangunan 70 tower rumah susun untuk aparatur sipil negara (ASN) tahun ini.


Terkini: Ekonom Kritisi Pemerintah yang Kambinghitamkan Harga Beras Akibat El Nino, Beras di Era Jokowi Termahal Sepanjang Sejarah

52 hari lalu

Pembeli tengah memilih kualitas beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Jumat 1 September 2023. Secara bulanan, inflasi beras pada Agustus 2023 sebesar 1,43 persen merupakan tertinggi sejak Maret 2023. Sebelumnya, pada Februari 2023, harga beras mengalami inflasi sebesar 2,34 persen. Tempo/Tony Hartawan
Terkini: Ekonom Kritisi Pemerintah yang Kambinghitamkan Harga Beras Akibat El Nino, Beras di Era Jokowi Termahal Sepanjang Sejarah

IDEAS menilai terdapat tendensi dari banyak pejabat pemerintah untuk menganggap wajar tingginya harga beras saat ini dengan alasan faktor El Nino.


Israel Desak PBB Bantu Evakuasi Paksa Warga Palestina dari Rafah

12 Februari 2024

Israel Desak PBB Bantu Evakuasi Paksa Warga Palestina dari Rafah

Lebih dari separuh penduduk Gaza yang berjumlah 2,3 juta jiwa berlindung di Rafah sejak serangan Israel pada 7 Oktober.


Jasad Bayi Diduga Baru Lahir Ditemukan dalam Kantong Kresek di TPS Alam Sutera

9 Februari 2024

Jasad bayi perempuan ditemukan didalam kantong kresek tumpukan sampah. Bayi tersebut ditemukan di sebuah tempat pembuangan sampah yang ada di Alam Sutera, Kota Tangerang Selatan, Kamis 9 Februari 2024. TEMPO/Muhammad Iqbal
Jasad Bayi Diduga Baru Lahir Ditemukan dalam Kantong Kresek di TPS Alam Sutera

Sesosok jasad bayi perempuan ditemukan tewas dalam kantong kresek di Tempat Pembuangan Sampah (TPS) Alam Sutera.