TEMPO.CO, Depok - Seorang mahasiswa UI menjadi korban kelompok begal sadistis saat berada di warung kopi Jalan H Amat, Kukusan, Beji, Depok, Rabu dini hari sekitar pukul 03.00. Korban menderita enam luka bacok di sekujur tubuh dan handphonenya raib digasak perampok jalanan tersebut.
Kanit Reskrim Polsek Beji Ajun Komisaris Hakim Dalimunthe mengatakan kasus pencurian dan pembacokan terhadap mahasiswa Universitas Indonesia (UI) itu masih dalam penyelidikan.
"Saksi-saksi sudah dimintai keterangan, barang bukti seperti CCTV dari TKP sudah diamankan," katanya kepada wartawan di Depok, Kamis. 18 Agustus 2022.
Hakim menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada Rabu dinihari, 17 Agustus 2022. Korban berinisial RC (20) yang sedang berada di warung kopi, tiba-tiba dihampiri dua orang yang membawa celurit.
"Jadi dia lagi di warung kopi terus datang 2 orang pakai celurit minta duit nggak dikasih. Akhirnya handphone-nya yang diambil," kata Hakim.
Korban sempat melawan saat begal itu merampas ponselnya. Akibatnya, begal itu berulang kali mengayunkan celurit ke tubuh korban.
Mahasiswa UI yang sudah lemas karena berulang kali dibacok begal itu langsung diselamatkan warga sekitar ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.
ADE RIDWAN YANDWIPUTRA
Baca juga: Misteri Kematian Mahasiswa UI Akseyna: Surat Telat Tiba 1 Bulan dan Kompolnas Minta Maaf
