Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Anies Baswedan Berdiskusi Tertutup dengan Jenggala Center, Lembaga Apa Itu?

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

image-gnews
Co-Chair U20 yang juga Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan sambutan pada pembukaan U20 Mayors Summit 2022 di Jakarta, Selasa 30 Agustus 2022. Pertemuan para pemimpin kota dunia itu membahas kerja sama di bidang investasi kesehatan dan perumahan rakyat, mendorong transisi energi berkelanjutan, serta edukasi dan pelatihan tentang masa depan pekerjaan yang merata untuk semua. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
Co-Chair U20 yang juga Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan sambutan pada pembukaan U20 Mayors Summit 2022 di Jakarta, Selasa 30 Agustus 2022. Pertemuan para pemimpin kota dunia itu membahas kerja sama di bidang investasi kesehatan dan perumahan rakyat, mendorong transisi energi berkelanjutan, serta edukasi dan pelatihan tentang masa depan pekerjaan yang merata untuk semua. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
Iklan

TEMPO.CO, JakartaAnies Baswedan menghadiri diskusi tertutup bersama Yayasan Jenggala Center soal situasi politik menjelang Pemilu dan Pilpres 2024. Gubernur DKI Jakarta ini mengatakan selama acara banyak membahas soal keadilan sosial.

"Tadi banyaknya berdiskusi tentang Jakarta, apa yang sudah dikerjakan dan tema-tema yang terkait dengan menghadirkan keadilan sosial," ujarnya saat ditemui di JS Luwansa Hotel, Sabtu, 17 September 2022.

Acara diskusi berlangsung tertutup mulai pukul 14.00 sampai 16.30 WIB. Para awak media hanya diperkenankan menunggu di luar ruangan hingga acara selesai.

Ketika usai, Anies secara simbolis diberikan rompi berwarna hijau tua yang bertuliskan namanya di dada bagian kanan. Dia menuturkan bahwa pemberian itu hanya sebagai oleh-oleh. "Ini tadi kenang-kenangan pulang dapet oleh-oleh. Barusan saya pakai rompinya, enak kalau pakai rompi," tuturnya.

Pada pertemuan itu juga tidak dibahas soal pernyataannya yang siap maju di pemilihan presiden. Mengingat, Anies telah menyatakan siap jadi Capres 2024 kepada media Reuters.

Anies juga tidak menegaskan bahwa agenda diskusi sekaligus sebagai deklarasi dukungan padanya sebagai Capres 2024. Menurutnya Jenggala Center juga belum mengambil sikap politik untuk Pilpres 2024.

"Belum, saya rasa mereka pun saat ini berkumpul. Tapi setahu saya belum mengambil sikap. Jadi kita lihat aja nanti seperti apa," katanya.

Dirinya juga enggan menegaskan kembali bahwa dirinya siap menjadi calon RI 1. Menurutnya saat ini masih melihat situasi dinamika politik yang berlangsung. "Saya sebagai orang yang baru selesai, nanti sesudahnya nanti kita lihat apakah kemudian saya berada di wilayah politik atau yang lain, kita lihat besok," tuturnya.

Jenggala Center

Situs jenggala.org menyebutkan Yayasan Jenggala Center adalah lembaga untuk pemenangan Jusuf Kalla dalam pilpres 2014 yang mengusung Joko Widodo-Jusuf Kalla. Sebagai Ketua Dewan Kehormatan Jenggala Center adalah Jusuf Kalla, dengan Ketua Dewan Pembina Jenggala Center Iskandar Mandji, dan Ketua Jenggala Center Ibnu Munzir.

Sesuai pernyataan Ketua Jenggala Center, Ibnu Munzir, menyebutkan Jenggala Center Foundation atau Yayasan Jenggala Center lahir dari hiruk-pikuk kerja politik di Tim Jenggala, sebuah tim pemenangan yang menginduk kepada (ketika itu) Cawapres Jusuf Kalla. Bahu-membahu dengan tim-tim pemenangan parpol pengusung pasangan Jokowi-JK, Tim Relawan Jenggala merajut jaringan dan potensi individu yang segaris, menjadi kekuatan nyata, serta mengubahnya menjadi “suara”.

Presiden Joko Widodo atau Jokowi, dan Wakil Presiden Jusuf Kalla usai menghadiri rapat konsolidasi nasional Jenggala Center di JS Luwansa, Jakarta, Ahad, 3 Februari 2019. Tempo/Vindry Florentin

Jenggala Center kemudian hadir untuk ‘mengkristalkan’ segala jejak aktivitas dan jejak ilmu pengetahuan dari Tim Relawan Jenggala, yang sarat nilai pengalaman dan perjuangan yang kami jalani dan kami alami. Jenggala Center lahir diniatkan dengan kejernihan hati dan pikir, disertai harapan semoga bisa menjadi organisasi yang inspiratif yang menyemai nilai-nilai semangat kesetiakawanan, bekerja ikhlas, kerja keras serta semangat saling memahami dan menghargai satu dan yang lainnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ibnu Munzir menyatakan, lebih dari segalanya, Jenggala Center adalah tentang passion.Kata “passion” baru kami sadari justru usai perhelatan Pilpres. Usai pasangan yang kami dukung, terpilih menjadi Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia periode 2014-2019.

Sekali lagi, tentang passion.  Para punggawa Jenggala bekerja dengan passion. Passion adalah sesuatu yang kita tidak pernah bosan melakukannya. Passion  adalah sesuatu yang membuat kita mengorbankan segala hal untuk mencapainya. Passion adalah tidak memikirkan untung dan rugi. Passion adalah ketika kita melakukan sesuatu begitu saja, dan lupa dengan hal yang lain. "Itulah gairah kami," kata dia.

Menurut dia, sejumlah punggawa Jenggala, rela tidak tidur, bahkan tidak pulang. Punggawa Jenggala yang lain, bahkan rela tidur di terminal atau stasiun bus ketika melakukan penetrasi ke lapangan. Ada juga yang harus menekan perasaan. Ada yang dipecat dari posisi mapan di parpol tempat bernaung. Masih banyak kisah luar biasa lain, yang sangat sayang jika sekadar kami tulis di hamparan pasir di laut.

Jenggala Center hadir bukanlah soal unjuk prestasi ataupun menebalkan sebuah kisah sukses individu. "Kami hadir semata-mata ‘mengabadikan’ sebuah perjalanan sejarah yang kelak di hari esok, mungkin 50 atau 100 tahun kemudian generasi cucu dapat memetik hikmah dan menjadi bagian riset politik di Indonesia dan dunia," kata Ibnu Munzir.

Tim melekat pada figur Jusuf Kalla

Adapun Iskandar Mandji menyatakan, bicara tim pemenangan, tidak bisa lepas dari siasat dan strategi. Tak terkecuali di Tim Relawan Jenggala, sebagai tim pemenangan yang melekat pada figur Calon Wakil Presiden Jusuf Kalla, saat Pilpres 2014.Siasat dan Strategi pemenangan atas calon yang didukung, lazim dituangkan dalam satu bentuk program kerja. Jika diturunkan lebih jauh, akan lahir prognosa atas hasil. Memang, program yang baik, tidak paralel dengan hasil yang baik.

Sebaliknya, kata dia, program yang tidak baik, jauh lebih kecil kemungkinannya untuk berhasil dengan baik. Dalam kondisi seperti itulah, personal touch, kapasitas individu, managerial skill, serta manajemen kerja yang lentur dan adaptif, menjadi sangat mutlak. Di Tim Relawan Jenggala, manajemen kerjanya sangat cair. Ini berbeda dengan, misalnya, manajemen partai politik yang cenderung kental.

Tim Relawan Jenggala, bisa dikatakan, lahir dalam ketergesa-gesaan, bekerja dalam keterburu-buruan, dan berimprovisasi dalam waktu yang berkejar-kejaran. "Situasi yang genting semacam itu tidaklah membuat kami panik. Malah melecut kami menjadi awas, ngeh, waspada. Itulah mungkin yang disebut profesional dalam kacamata kearifan lokal kita yang kaya: menggabungkan kerja keras dan kerja intuitif. Di dalam sepakbola, ini semacam total football," kata dia.

Iskandar juga menyatakan, dukungan jam terbang politik dari sejumlah awak Tim Jenggala menjadikan setiap langkah perencanaan dan eksekusi; memuluskan jalan kemenangan sang pasangan calon yang kami dukung. Bahwa terjadi gesekan, perbedaan pendapat, apalagi dalam situasi tensi tinggi, menjadi batu ujian yang memang harus kami lalui. Lalu semua itu teredam dengan sendirinya secara alami dan baik, karena ada satu tujuan yang sama, memenangkan pertandingan.

"Ikatan persaudaraan lahir-batin sesama anggota tim Jenggala, dilandasi rasa persaudaraan yang tinggi, melumerkan guncangan-guncangan internal di antara kami," kata dia.

Baca juga: Kali Ini Anies Baswedan Bicara Capres 2024 di Jakarta, Kemenangan di Tangan Partai

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Yusril Duga Serangan kepada Prabowo-Gibran untuk Delegitimasi Kemenangan

1 jam lalu

Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra saat menghadiri perayaan ulang tahun Bakal Calon Presiden Prabowo Subianto di Rumah Kertanegara, Jakarta, Selasa, 17 oktober 2023. Prabowo Subianto menggelar perayaan ulang tahunnya yang ke-72 itu dihadiri oleh tokoh-tokoh dari partai Koalisi Indonesia Maju, tokoh nasional dan sejumlah pejabat. TEMPO/M Taufan Rengganis
Yusril Duga Serangan kepada Prabowo-Gibran untuk Delegitimasi Kemenangan

Yusril mengakui legitimasi politik itu memerlukan waktu. Namun, legitimasi hukum akan selesai dan kuat saat pelantikan dilakukan.


Dulu Bilang Tak Takut, Bahlil Kini Was-was IKN Dikritik Keras oleh Anies

2 jam lalu

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia memberikan keterangan pers usai rapat terbatas kabinet Presiden Joko Widodo soal proyek Rempang pada Senin, 25 September 2023, di Istan Merdeka, Jakarta. TEMPO/Daniel A. Fajri
Dulu Bilang Tak Takut, Bahlil Kini Was-was IKN Dikritik Keras oleh Anies

Bahlil mengatakan kritik dari salah satu calon presiden terhadap pembangunan IKN menimbulkan keraguan calon investor. Begini penjelasannya.


Ignasius Jonan Disebut Anies Baswedan Jika Bangun Kereta Api di Kalimantan Selatan, Ini Serba-serbi Eks Menhub

21 jam lalu

Menteri ESDM Ignasius Jonan. ANTARA
Ignasius Jonan Disebut Anies Baswedan Jika Bangun Kereta Api di Kalimantan Selatan, Ini Serba-serbi Eks Menhub

Anies Baswedan sebut akan libatkan Ignasius Jonan bangun jalur kereta api di Kalimantan Selatan, jika terpilih. Ini serba-serbi eks Menhub itu.


Sejumlah Kontroversi Ade Armando, Terbaru Singgung Politik Dinasti Yogyakarta

22 jam lalu

Politisi Partai Solidaritas Indonesia, Ade Armando mengadakan konferensi pers untuk klarifikasi terhadap gugatan 200 miliar dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Jalan Cokroaminoto no. 92, Menteng, Jakarta Pusat. TEMPO/OHAN B SARDIN
Sejumlah Kontroversi Ade Armando, Terbaru Singgung Politik Dinasti Yogyakarta

Ade Armando kembali memantik kontroversi, terakhir menyinggung politik dinasti di Yogyakarta yang langsung mendapat respons warga.


Pilpres 2024: Catat Janji Kampanye Anies-Cak Imin, Tambah Kuota Haji hingga Sahkan RUU Perampasan Aset

22 jam lalu

Pasangan bakal calon presiden dan calon wakil presiden Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar melakukan pendaftaran ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Kamis 19 Oktober 2023. Anies-Muhaimin  juga didukung satu partai di luar parlemen yang lolos dan akan mengikuti Pemilu 2024, yakni Partai Ummat. TEMPO/Subekti.
Pilpres 2024: Catat Janji Kampanye Anies-Cak Imin, Tambah Kuota Haji hingga Sahkan RUU Perampasan Aset

Kampanye Pilpres 2024 telah sepekan berjalan, berikut sejumlah janji Anies-Cak Imin antara lain tambah kuota haji dan sahkan RUU Perampasan Aset.


Eks Pendiri dan Kader Partai Demokrat Nyatakan Dukungan untuk Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar

23 jam lalu

Calon presiden dan wakil presiden dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan (kiri) dan Muhaimin Iskandar (kanan) bersama Kapten Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) Muhammad Syaugi Alaydrus (tengah) memberikan keterangan pers saat deklarasi susunan tim kampanye di Jalan Diponegoro Nomor 10, Jakarta, Selasa 14 November 2023. Koalisi Perubahan mengumumkan susunan tim kampanye yang akan membantu pemenangan pasangan calon presiden Anies Baswedan dan calon wakil presiden Muhaimin Iskandar pada Pilpres 2024. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Eks Pendiri dan Kader Partai Demokrat Nyatakan Dukungan untuk Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar

Para eks pendiri dan kader Partai Demokrat menyatakan dukungan untuk pasangan calon presiden dan wakil presiden Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar.


KPU Bersama Tim Pemenangan Tiga Capres Bahas Persiapan Debat

1 hari lalu

Komisioner KPU August Mellaz didampingi Betty Epsilon Idroos, Idham Kholik dan Mochamad Afifuddin memberikan konferensi pers terkait hasil Pendaftaran Partai Politik Calon Peserta Pemilu 2024 di Gedung KPU Republik Indonesia, Jakarta, Selasa, 16 Agustus 2022. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
KPU Bersama Tim Pemenangan Tiga Capres Bahas Persiapan Debat

KPU diminta segera tetapkan moderator dan panelis dalam debat capres dan cawapres.


Sosok Ignasius Jonan, yang Dilirik Anies untuk Bantu Urus Kereta Api Bila jadi Presiden

1 hari lalu

Ignasius Jonan. TEMPO/Tony Hartawa
Sosok Ignasius Jonan, yang Dilirik Anies untuk Bantu Urus Kereta Api Bila jadi Presiden

Anies Baswedan berjanji bakal melibatkan mantan Menhub Ignasius Jonan dalam pembangunan transportasi kereta api di Kalimantan.


Revisi UU ITE Kedua Disahkan DPR: Jusuf Kalla, Rocky Gerung, Elsam dan KontraS Pernah Kritik RUU ITE

1 hari lalu

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi menyerahkan salinan Pandangan Pemerintah terkait RUU untuk perubahan kedua UU ITE di Rapat Paripurna ke-10 masa sidang II tahun sidang 2023-2024 di Gedung Nusantara II DPR RI, Jakarta Pusat, Selasa 5 Desember 2023. ANTARA/Livia Kristianti
Revisi UU ITE Kedua Disahkan DPR: Jusuf Kalla, Rocky Gerung, Elsam dan KontraS Pernah Kritik RUU ITE

Revisi UU ITE disahkan DPR. Beberapa tokoh pernah kritik dan menolak UU ITE dari Jusuf Kalla, Rocky Gerung, KontraS hingga Elsam memuat pasal karet.


Blusukan ke Pasar Minggu Bengkulu, Anies Dapat Keluhan Harga Cabai Mahal

1 hari lalu

Capres nomor urut satu Anies Baswedan tiba di Bandara Internasional Syamsudin Noor, Kota Banjar Baru, Kalimantan Selatan, pada Selasa, 5 Desember 2023. TEMPO/Tika Ayu
Blusukan ke Pasar Minggu Bengkulu, Anies Dapat Keluhan Harga Cabai Mahal

Calon presiden nomor urut satu Anies Baswedan blusukan ke Pasar Minggu Bengkulu. Ini merupakan serangkaian kampanye di hari kesembilan, Rabu. 6 Desember 2023.