"

Polresta Bogor Awasi Akun Medsos 60 kelompok Remaja Suka Tawuran, 6 Akun Sudah Diblokir

Reporter

Wakil Kepala Polres Bogor Kota, Ajun Komisaris Besar Ferdy Irawan saat memberikan keterangan kepada wartawan perihal penipuan yang dilakukan calon pengantin pria terhadap pasangannya di Mapolresta Bogor, Kamis, 18 November 2021. Foto: Istimewa
Wakil Kepala Polres Bogor Kota, Ajun Komisaris Besar Ferdy Irawan saat memberikan keterangan kepada wartawan perihal penipuan yang dilakukan calon pengantin pria terhadap pasangannya di Mapolresta Bogor, Kamis, 18 November 2021. Foto: Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Polresta Bogor Kota, Jawa Barat mengawasi akun media sosial 60 kelompok remaja yang selama ini suka tawuran.

Kasatreskrim Polresta Bogor Kota Kompol Dhoni Erwanto mengatakan modus operandi kelompok remaja yang akan melakukan tawuran berkomunikasi melalui media sosial Instagram. Terdapat enam akun yang sudah diblokir oleh pihak kepolisian.

"Saat ini enam akun sudah kami blokir. Akan tetapi, rata-rata kelompok memiliki empat akun media sosial untuk melakukan janjian tawuran," kata Dhoni seperti dikutip dari Antara, Ahad, 18 September 2022.

Polresta Bogor juga menyiagakan tim patroli di 30 titik lokasi yang sering kali jadi tempat tawuran antarkelompok remaja. Kawasan Suryakencana adalah lokasi favorit bagi para kelompok remaja untuk melakukan tawuran.  

"Sebetulnya sudah ada tim patroli selama ini, koordinasi dengan pihak satgas sekolah juga sudah. Akan tetapi, tetap kejadian ini terulang, ini harus jadi perhatian bersama karena mereka janjian melalui media sosial," kata Wakapolresta Bogor Kota AKBP Ferdy Irawan.

Ferdy menjelaskan bahwa modus serupa selalu berulang yang melatarbelakangi tawuran. Polisi akan berupaya berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Kota Bogor dan pihak terkait mengenai pola untuk menekan aksi tawuran.

Janjian tawuran di medsos

Polresta Bogor Kota, Jawa Barat meringkus kelompok anak muda yang terlibat tawuran pada Sabtu dini hari pekan lalu.  18 orang ditangkap, yang terdiri atas enam tersangka, FS, RH,MDV, IS, MM, dan IF serta 12 orang saksi. Belasan orang di antaranya masih usia remaja antara 13-14 tahun..

Wakapolresta Bogor Kota AKBP Ferdy Irawan mengungkapkan kejadian tawuran antar kelompok reaja tersebut dilatari rasa dendam. "Mereka janjian melalui media sosial," katanya.

Peristiwa tawuran tersebut persisnya terjadi pada hari Sabtu, 17 September 2022 pukul 3.00 WIB antara kelompok Misteri dan ATHOPINK yang menewaskan pemuda berinisial FR, berusia 18 tahun.

Kedua kelompok itu berkelahi menggunakan senjata tajam. Mereka telah berkomunikasi melalui media sosial untuk melakukan tawuran di dekat bak sampah Jalan Roda RT04/RW01 Kelurahan Babakan Pasar, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Sabtu dini hari itu.

Dendam dari tersangka FS, 19 tahun yang sebelumnya mengaku pernah dipukul FR membuat kedua pemuda itu berkelahi saling berhadapan.

FS yang lebih dahulu kena senjata tajam korban di bagian telinga kiri, tidak tinggal diam membalas mengayunkan senjatanya kepada dada kiri korban hingga tulang iga kedua korban patah. Atas luka itu, korban diduga kehabisan darah dan meninggal dunia.

Enam tersangka tawuran dijerat dengan Pasal 76 huruf c juncto Pasal 80 Undang-Undang RI Nomor 35 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukumannya maksimal penjara selama 15 tahun atau denda Rp3 miliar.

Baca juga: Tawuran Maut Pelajar di Depok Sebabkan Satu Tewas, Polisi: Ngakunya Korban Begal








Menyambut Bulan Suci, Berikut 20 Link Twibbon Ramadan 2023

20 jam lalu

Ilustrasi mengaji. TEMPO/Subekti.
Menyambut Bulan Suci, Berikut 20 Link Twibbon Ramadan 2023

Daftar twibbon ramadan untuk digunakan di media sosial


Kisah Mark Zuckerberg, Eduardo Saverin, Dustin Moskovitz, dan Chris Hughes Mendirikan Facebook

21 jam lalu

Ilustrasi Facebook. REUTERS/Dado Ruvic
Kisah Mark Zuckerberg, Eduardo Saverin, Dustin Moskovitz, dan Chris Hughes Mendirikan Facebook

Facebook didirikan oleh Mark Zuckerberg, Eduardo Saverin, Dustin Moskovitz, dan Chris Hughes pada 2004. Berikut adalah kilas balik pendiriannya.


Top 10 Influencer Instagram Asia, Ada Raffi Ahmad hingga Lisa Blackpink

1 hari lalu

BLACKPINK secara keseluruhan juga memenangkan penghargaan untuk Performa Metaverse Terbaik untuk penampilan single baru mereka Ready For Love di video game PUBG Mobile, mendapatkan tambahan gelar Guinness World Records karena menjadi pemenang pertama dari penghargaan tersebut. Instagram/lalalalisa_m
Top 10 Influencer Instagram Asia, Ada Raffi Ahmad hingga Lisa Blackpink

Ada beberapa influencer Instagram Asia mulai dari Filipina, Jepang Thailand hingga Indonesia yang memiliki jumlah pengikut cukup banyak.


Ciri Tukang Gosip, Selalu Iri dan Berlebihan

1 hari lalu

Ilustrasi bergosip. shutterstock.com
Ciri Tukang Gosip, Selalu Iri dan Berlebihan

Coba perhatikan orang-orang di sekitar. Bila memperlihatkan beberapa sinyal berikut, tandanya mereka suka bergosip.


10 Hotel di Puncak Bogor untuk Menginap Bersama Keluarga

1 hari lalu

Pesona Alam Resort & Spa. Foto: Instagram pemilik.
10 Hotel di Puncak Bogor untuk Menginap Bersama Keluarga

Biasanya ketika berlibur bersama keluarga ke luar kota membutuhkan hotel untuk tempat beristirahat, berikut beberapa rekomendasi hotel di Puncak, Bogor.


Kasus Mayat dalam Koper di Bogor: Permintaan Masturbasi yang Berujung Mutilasi

2 hari lalu

Kepala Polres Bogor AKBP Iman Imanuddin didampingi Kasat Reskrim, saat menggelar rilis pengungkapan kasus mayat mutilasi dalam koper di Mapolres Bogor, Cibinong. Sabtu, 18 Maret 2023. TEMPO/M.A MURTADHO
Kasus Mayat dalam Koper di Bogor: Permintaan Masturbasi yang Berujung Mutilasi

Motif mutilasi di Bogor karena korban minta dimasturbasikan, tapi pelaku menolak


Kepala Mayat Mutilasi di Bogor Dibuang ke Sungai, Pelaku Potong Korban Gunakan Gerinda

2 hari lalu

Polisi menyelidiki identitas jasad termutilasi dan disimpan di koper merah di Tenjo, Kabupaten Bogor.
Kepala Mayat Mutilasi di Bogor Dibuang ke Sungai, Pelaku Potong Korban Gunakan Gerinda

Bagian kepala dan kaki korban mutilasi di Singabangsa, Tenjo, Kabupaten Bogor tidak ditemukan di tempat kejadian perkara atau TKP.


Mutilasi di Bogor, Polisi Sebut Pelaku dan Korban Tinggal Bersama, Bermotif Pertengkaran

2 hari lalu

Polisi menyelidiki identitas jasad termutilasi dan disimpan di koper merah di Tenjo, Kabupaten Bogor.
Mutilasi di Bogor, Polisi Sebut Pelaku dan Korban Tinggal Bersama, Bermotif Pertengkaran

Kepolisian Resor Bogor mengungkap kasus penemuan potongan tubuh manusia atau mayat mutilasi dalam koper berwarna merah di Desa Singabangsa.


Kota Bogor Sebut Tidak Berstatus KLB Campak Meski Ada 143 Sampel Uji Lab Positif

2 hari lalu

Imunisasi Campak
Kota Bogor Sebut Tidak Berstatus KLB Campak Meski Ada 143 Sampel Uji Lab Positif

Kota Bogor menerangkan deerahnya tidak dalam status kejadian luar biasa (KLB) Campak Rubella karena meskipun terdapat 143 sampel positif.


Pelaku Mutilasi di Bogor Tertangkap di Yogyakarta, Polisi Temukan Fakta Baru

2 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Pelaku Mutilasi di Bogor Tertangkap di Yogyakarta, Polisi Temukan Fakta Baru

Pelaku mutilasi mayat dalam koper itu sedang dibawa dari Yogyakarta menuju Polres Bogor untuk pemeriksaan lebih lanjut.