Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Wagub DKI Riza Patria Imbau Umat Islam Tak Mudah Terprovokasi

Reporter

image-gnews
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria membuka Musyawarah Daerah (Musda) ICMI di Kantor Wali Kota Jakarta Selatan, 25 September 2022. Foto: ANTARA/Luthfia Miranda Putri
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria membuka Musyawarah Daerah (Musda) ICMI di Kantor Wali Kota Jakarta Selatan, 25 September 2022. Foto: ANTARA/Luthfia Miranda Putri
Iklan

TEMPO.CO, JakartaWakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengimbau umat Islam sebagai mayoritas di Indonesia agar tidak mudah terprovokasi apabila menemukan suatu masalah.

"Umat Islam sebagai mayoritas jangan gampang terprovokasi. Kami harus sejuk damai, mengalah, dan mau kompromi," kata Riza Patria saat membuka Musyawarah Daerah Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (Musda ICMI) DKI Jakarta, di Kantor Wali Kota Jakarta Selatan, Ahad, 25 September 2022 dikutip dari Antara.

Menurut Riza, umat Islam merupakan mayoritas di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dengan total 88,8 persen dibandingkan umat lainnya.

Maka dari itu, Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra ini mengajak umat Muslim untuk terus memberikan kontribusi terbaik bagi bangsa dan negara.

Selain itu, dia juga berharap  umat Islam dan pemerintah juga harus kompak, bersatu, dan solid agar tidak mudah terpecah belah.

Nantinya, ICMI turut mengajak serta pengelola masjid, kampus, hingga organisasi Islam daerah untuk bergabung memberikan kontribusi yang nyata.

 

Riza Patria Dorong Umat Islam Menjadi Produsen

 

Riza Patria meminta umat Islam ikut berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi nasional dengan menjadi produsen. Menurut dia, jumlah umat Islam memang mayoritas, tapi untuk urusan ekonomi mereka minoritas. "Umat Islam dianggap hanya sebagai konsumen bukan produsen," kata Riza.

Riza menilai umat Islam sempat tertinggal lantaran hanya dimanfaatkan sebagai pembeli atau konsumen, tapi kini pengusaha Islam sudah banyak yang mampu berkompetisi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Riza pun mendorong anggota ICMI untuk ikut membangun ekonomi di DKI Jakarta bekerjasama dengan organisasi perangkat daerah (OPD).

Harapannya usai pandemi, dengan adanya kontribusi ICMI mampu mengarahkan pengusaha Islam menjadi lebih baik.

Salah satunya dengan mendukung para pelaku usaha rumahan hingga usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) mulai dari hal-hal yang terkecil yakni dengan membeli produk mereka, kata Riza.

Kalau terus menerus menjadi konsumen maka umat Islam  akan sulit untuk berkembang, kata dia. "Sekarang fokus pada ekonomi umat. Dakwah, pengajian, seminar, dan diskusi itu tetap dilakukan sebagai bentuk intelektual kita sebagai umat Islam," tuturnya.

Dalam Musda ICMI disebutkan program kerja yang telah disusun dan diformulasikan lima bidang dalam kategori seperti peningkatan SDM, pelayanan sosial kemasyarakatan, usaha ekonomi produktif UMKM, kecendekiaan, dan kelembagaan.

Lima bidang itu disinergikan dengan program pemerintah dalam bentuk digitalisasi UMKM dan ekonomi berkelanjutan. Kolaborasi program kerja tersebut searah dengan tugas pokok dan fungsi pemerintah DKI Jakarta dalam usaha memberikan memberikan pelayanan publik.

 

Baca juga: Riza Patria Larang Prostitusi di Jakarta dan Ancam Beri Sanksi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kongres India Minta Narendra Modi Ditindak atas Komentarnya tentang Umat Islam

1 hari lalu

Perdana Menteri India Narendra Modi menyampaikan pidato saat menghadiri kampanye pemilu di Bengaluru, Karnataka, India, 20 April 2024. REUTERS/Navesh Chitrakar
Kongres India Minta Narendra Modi Ditindak atas Komentarnya tentang Umat Islam

Narendra Modi menyebut umat Islam sebagai "penyusup" dalam pidato kampanyenya sehingga memicu kecaman luas dari kelompok oposisi.


7 Influencer Mualaf Terkenal dari Korea

2 hari lalu

Ayana Moon merayakan Idul Fitri bersama adiknya, Aydin Moon yang belum lama menjadi mualaf. Foto IG @aydinmoon.
7 Influencer Mualaf Terkenal dari Korea

Kiprah sejumlah influencer mualaf ikut mewarnai penyebaran Islam di Korea


Kisah Masuknya Islam ke Korea Sebelum Diwarnai Daud Kim dan Influencer Mualaf Lainnya

2 hari lalu

Korea Siap Menerima Wisatawan Muslim
Kisah Masuknya Islam ke Korea Sebelum Diwarnai Daud Kim dan Influencer Mualaf Lainnya

Jauh sebelum viralnya infuencer Mualaf seperti Daud Kim, Islam masuk ke Korea sejak tahun 1950-an.


Kongres Pemuda Indonesia Laporkan Pendeta Gilbert Lumoindong ke Polda Metro Jaya atas Kasus Penistaan Agama

3 hari lalu

Gilbert Lumoindong. Instagram
Kongres Pemuda Indonesia Laporkan Pendeta Gilbert Lumoindong ke Polda Metro Jaya atas Kasus Penistaan Agama

Ketua Kongres Pemuda Indonesia atau KPI Jakarta Sapto Wibowo Sutanto melaporkan pendeta Gilbert Lumoindong ke Polda Metro Jaya pada 19 April 2024.


Sebut Serangan ke Israel sebagai Pertahanan Diri yang Sah, Ini Profil Presiden Iran Ebrahim Raisi

9 hari lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi berbicara dalam pertemuan dengan kabinet di Teheran, Iran, 8 Oktober 2023. Iran's Presidency/WANA (West Asia News Agency)/Handout via REUTERS
Sebut Serangan ke Israel sebagai Pertahanan Diri yang Sah, Ini Profil Presiden Iran Ebrahim Raisi

Y.M. Seyyed Ebrahim Raisi atau lebih dikenal sebagai Ebrahim Raisi merupakan seorang politikus konservatif dan prinsipil Iran serta ahli hukum Islam.


Simpang Siur Identitas Penyerang Australia, Sempat Dikira Ekstremis Yahudi dan Islam

9 hari lalu

Pelaku penusukan Joel Cauchi. Istimewa
Simpang Siur Identitas Penyerang Australia, Sempat Dikira Ekstremis Yahudi dan Islam

Berbagai akun X dengan banyak pengikut menuduh pelaku penusukan di Australia sebagai ekstremis Islam atau Yahudi


Fakta Menarik Taman Margasatwa Ragunan yang Selalu Dipadati Pengunjung Saat Libur Lebaran 2024

11 hari lalu

Suasana wisata di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta, Jumat, 12 April 2024. Libur hari raya Idul Fitri, dimanfaatkan sejumlah warga DKI Jakarta untuk berkunjung ke beberapa tempat wisata termasuk Kebun Binatang Ragunan. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Fakta Menarik Taman Margasatwa Ragunan yang Selalu Dipadati Pengunjung Saat Libur Lebaran 2024

Taman Margasatwa Ragunan yang dipadati pengunjung pada libur Lebaran 2024 punya beberapa fakta menarik.


Sekjen PBB Ucapkan Selamat Idulfitri kepada Umat Muslim Dunia

13 hari lalu

Sekjen PBB, Antonio Guterres. REUTERS
Sekjen PBB Ucapkan Selamat Idulfitri kepada Umat Muslim Dunia

Sekjen PBB Antonio Guterres lewat unggahan di Instagram mengucapkan Selamat hari Raya Idulfitri kepada seluruh umat Muslim di dunia.


Jusuf Kalla Gelar Open House, Ada Anies Baswedan Hingga Figur Koalisi Perubahan yang Gantian Bertandang

14 hari lalu

Calon presiden, Anies Baswedan, selepas mengunjungi rumah Jusuf Kalla di Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan, Rabu, 10 April 2024. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Jusuf Kalla Gelar Open House, Ada Anies Baswedan Hingga Figur Koalisi Perubahan yang Gantian Bertandang

Open house yang diadakan oleh JK dihadiri oleh Anies Baswedan, Hamdan Zoelva, hingga Tom Lembong selaku perwakilan koalisi perubahan.


Ribuan Warga Indonesia Laksanakan Salat Idul Fitri di KBRI Bangkok

14 hari lalu

Ribuan masyarakat Indonesia melaksanakan solat Idul Fitri 1445 H di lapangan sepak bola KBRI Bangkok, Thailand, Rabu, 10 April 2024. ANTARA/HO-KBRI Bangkok
Ribuan Warga Indonesia Laksanakan Salat Idul Fitri di KBRI Bangkok

Ribuan masyarakat Indonesia melaksanakan salat Idul Fitri 1445 H di lapangan sepak bola Kedutaan Besar RI di Bangkok, Thailand pada Rabu 10 April 2024