TEMPO.CO, Jakarta - Tim SAR gabungan melanjutkan pencarian satu orang siswi SMP IT Al Hikmah Kota Depok atas nama Andini, 15 tahun, yang sampai hari ini masih belum diketemukan usai terseret arus sungai saat melaksanakan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) di Curug Kembar, Cisarua, Kabupaten Bogor.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok Gandara Budiana mengatakan, sebanyak empat orang anggotanya masih menyusuri aliran sungai bersama anggota SAR gabungan dari Kabupaten Bogor.
“Hari ini dilanjutkan susur sungai melibatkan empat orang anggota Damkar dengan peralatan lengkap bersama tim gabungan dari Kabupaten Bogor, Basarnas, TNI, Polri, relawan, serta PMI Kota Depok,” kata Gandara saat dikonfirmasi Tempo, Jumat 14 Oktober 2022.
Gandara melanjutkan, selain memfokuskan pencarian di sekitar lokasi kejadian, tim Damkar mencari di aliran sungai yang melintasi Kota Depok, dikhawatirkan jasad telah hanyut hingga ke Kota Belimbing tersebut.
“Sebanyak enam orang anggota dengan menggunakan satu perahu kita lakukan juga penelusuran di aliran Sungai Ciliwung Depok, juga koordinasi dengan Komunitas Ciliwung untuk pemantauan,” kata Gandara.
Sebanyak empat siswa SMP IT Al Hikmah, Depok hanyut saat melaksanakan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) di Curug Kembar, Cisarua, Kabupaten Bogor pada Rabu 12 Oktober 2022 sekitar pukul 16.00.
Sebanyak tiga orang siswa ditemukan tiga jam setelah kejadian dengan kondisi meninggal dunia yakni Tara Taskin (13), Amira Hana (14), dan Raka Alfa (13). Sementara satu siswi lagi atas nama Andini (15) belum diketemukan.
ADE RIDWAN YANDWIPUTRA
Baca juga: Empat Siswa Hanyut di Bogor, Pemkot Depok Minta Sekolah Setop Kegiatan di Alam
