Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

16 Santri MTs Darussalam Ulujami Diduga Keracunan, Polisi Cari Pedagang Kaki Lima

Editor

Sunu Dyantoro

image-gnews
Ilustrasi keracunan makanan. Freepik
Ilustrasi keracunan makanan. Freepik
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Sektor Pesanggrahan masih menunggu hasil uji laboratorium terkait kasus keracunan terhadap 16 pelajar Madrasah Tsanawiyah (MTs) Darussalam, Ulujami, Jakarta Selatan.

"Belum, masih nunggu hasil lab, informasi dari puskesmas kemungkinan hari Jumat," kata Kapolsek Pesanggrahan Kompol Nazirwan saat dihubungi di Jakarta, Selasa, 1 November 2022.

Dia juga memastikan pihaknya masih terus menyelidiki kasus ini dan terus mencari pedagang kaki lima yang diduga menjual makanan yang menjadi penyebab keracunan. Saat dikonfirmasi kemungkinan adanya unsur kesengajaan, dia mengatakan pihaknya tidak akan berasumsi karena kepolisian akan menunggu hasil perkembangan penyelidikan dan hasil uji lab.

Sebanyak 16 pelajar Madrasah Tsanawiyah (MTs) Darussalam diduga mengalami keracunan. "Penanganan pertama itu langsung diambil oleh Puskesmas Kelurahan, setelah itu yang dikiranya gejala itu langsung dibawa ke RSUD," kata Lurah Ulujami Yudha Irawan saat dihubungi di Jakarta pada beberapa waktu lalu.

Yudha menjelaskan belasan pelajar tersebut mengalami dugaan keracunan saat jam istirahat pada Rabu sore berdasarkan informasi dari kepala sekolah. Saat itu para murid membeli jajanan mie pasta siap saji yang dijual pedagang kaki lima di depan sekolah.

Baca: 47 Warga Tasikmalaya Keracunan Seusai Santap Nasi Dus

Kemudian setelah menyantap makanan tersebut kebanyakan dari mereka merasakan pusing hingga muntah-muntah. Setelah dicek sampel mie pasta tersebut, diduga para pelajar ini mengalami keracunan makanan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Dari sampel makanan, katanya juga sudah dapat dan dicek apa penyebabnya betul itu, cuma kalau bilang keracunan ya kemungkinan besar sih kayaknya keracunan," tuturnya.

Menurut Yudha, saat ini kepala sekolah memberikan kabar para pelajar tersebut sudah kembali ke rumah masing-masing. 

Kepala Sekolah MTs Darussalam Ulujami, Syarifuddin saat dikonfirmasi menyatakan para muridnya sudah membaik sehingga bisa pulang ke rumah masing-masing. "Alhamdulillah sudah membaik semua. Tidak ada yang dirawat lagi mereka sudah diperbolehkan pulang ke rumah," kata Syarifuddin.

Baca juga: Belasan Santri di Tangerang Masuk RS Lagi, Keracunan Limbah B3?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tim Siswa Madrasah ini Raih Medali Emas International Exhibition di Romania

16 jam lalu

Siswa MTsN 3 Malang raih prestasi internasional. Dok. Kemenag
Tim Siswa Madrasah ini Raih Medali Emas International Exhibition di Romania

Prestasi ini bukan pencapaian pertama yang diraih Tim Riset madrasah ini.


Deretan Manfaat Minyak Atsiri, Bisa Meningkatkan Kualitas Tidur hingga Mengurangi Stres

20 hari lalu

Minyak Atsiri
Deretan Manfaat Minyak Atsiri, Bisa Meningkatkan Kualitas Tidur hingga Mengurangi Stres

Minyak atsiri atau minyak esensial merupakan senyawa yang diekstrak dari bagian tumbuhan dan diperoleh melalui proses penyulingan.


Dituduh Getok Harga ke Turis Asing, Pedagang Makanan Kaki Lima di Hanoi Kena Denda

22 hari lalu

The Huc Bridge di Distrik Hoan Kiem, Hanoi, Vietnam (Pixabay)
Dituduh Getok Harga ke Turis Asing, Pedagang Makanan Kaki Lima di Hanoi Kena Denda

Insiden getok harga yang menargetkan wisatawan asing di Hanoi banyak dilaporkan akhir-akhir ini.


6 Poin Edaran Kementerian Agama Soal Pembelajaran Siswa Madrasah Saat Ramadan

41 hari lalu

Siswa MA Riyadlotut Tholabah Sedan sedang melakukan riset di laboratorium madrasah. Dokumentasi: Kemenag.
6 Poin Edaran Kementerian Agama Soal Pembelajaran Siswa Madrasah Saat Ramadan

Berikut edaran pembelajaran madrasah selama Ramadan 1445 H yang dikeluarkan Kementerian Agama untuk MI, MTs, hingga Madrasah Aliyah.


Ibu dan 2 Anak di Saparua Maluku Tewas Usai Konsumsi Ikan Buntal, Kenali Bahaya Racun Ikan Fugu Ini

41 hari lalu

Ikan buntal. telegraph.co.uk
Ibu dan 2 Anak di Saparua Maluku Tewas Usai Konsumsi Ikan Buntal, Kenali Bahaya Racun Ikan Fugu Ini

Racun yang terdapat dalam ikan buntal bernama racun tetrodotoxin, yang dinilai ribuan kali lebih berbahaya dibandingkan sianida.


Makan Ikan Buntal 3 Orang Meninggal di Maluku, Mengenali Bahaya Racun Hewan Air Ini

41 hari lalu

Ikan buntal. telegraph.co.uk
Makan Ikan Buntal 3 Orang Meninggal di Maluku, Mengenali Bahaya Racun Hewan Air Ini

Tiga orang warga Desa Haria, Saparua, Maluku Tengah meninggal akibat keracunan setelah mengonsumsi ikan buntal


Gejala Keracunan Vitamin D dan Penanganan agar Tak Sampai Berujung Kematian

43 hari lalu

Ilustrasi vitamin dan suplemen. TEMPO/Subekti
Gejala Keracunan Vitamin D dan Penanganan agar Tak Sampai Berujung Kematian

Kenali tanda dan gejala orang keracunan vitamin D agar tak sampai membahayakan kesehatan, bahkan menyebabkan kematian.


Lansia Meninggal karena Kelebihan Vitamin D, Cermati Dosis yang Dianjurkan

43 hari lalu

Ilustrasi vitamin D. Foto : Shutterstock
Lansia Meninggal karena Kelebihan Vitamin D, Cermati Dosis yang Dianjurkan

Keracunan vitamin D disebut sebagai salah satu faktor penyebab kematian seorang lansia di Inggris. Pahami dosis yang dianjurkan agar tak berlebihan.


Penyebab Keracunan Makanan Terbesar yang Sering Diabaikan

26 Januari 2024

Ilustrasi keracunan makanan. Makaremlaw.com
Penyebab Keracunan Makanan Terbesar yang Sering Diabaikan

Pakar menyebut sebanyak 42 persen penyebab keracunan makanan di Indonesia pada 2019 adalah akibat cemaran bakteri. Ini yang perlu diperhatikan.


Fitur SOS Apple Watch Selamatkan Nyawa Pelajar yang Keracunan Karbon Monoksida

9 Januari 2024

Apple Watch SE (Apple)
Fitur SOS Apple Watch Selamatkan Nyawa Pelajar yang Keracunan Karbon Monoksida

Produk jam tangan pintar milik Apple menyelamatkan nyawa seorang siswa di Amerika Serikat yang keracunan karbon monoksida.