TEMPO.CO, Jakarta - Kapolres Metro Jakarta Selatan Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi meminta Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibas) jajarannya membuat grup WhatsApp di setiap RW. Menurutnya cara itu untuk mempercepat tindak lanjut aduan dari masyarakat.
“Mengingatkan Bhabinkamtibmas untuk terus bekerja meningkatkan kepercayaan masyarakat. Salah satunya adalah dengan membuat grup WA tiap RW,” kata Ade dalam keterangannya, Senin, 7 November 2022.
Dia mengatakan akan ada 576 grup WhatsApp yang dibuat. Jumlah tersebut tersebar di 70 wilayah Bhabinkamtibmas wilayah hukum Polres Metro Jakarta Selatan.
“Jadi akan ada 576 WA grup RW yang tersebar di 70 Bhabinkamtibmas,” tuturnya.
Anggota grup tersebut di antaranya diisi oleh ketua RT, RW, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan tokoh pemuda. Pembuatan jejaring massal tersebut untuk meningkatkan komunimasi semua pihak.
“Tujuan pembuatan grup WA RW meningkatkan pelayanan masyarakat agar Kamtibmas dapat terpelihara, meningkatkan komunikasi semua pihak terkait masalah-masalah Kamtibmas,” ujar Ade.
Selain itu, pesan-pesan dari kepolisian akan disalurkan juga kepada masyarakat melalui grup. Menurutnya upaya ini juga untuk meningkatkan kecepatan respons kepolisian terhadap pengaduan masyarakat serta memberikan jaminan keamanan.
Masyarakat juga bisa mengadu langsung melalui nomor telepon pribadi petugas kepolisian yang ada. “Harapan Kamtibmas Jakarta Selatan terpelihara, masyarakat hidup nyaman, aman dan sejahtera,” katanya.
Baca juga: Melihat Kejahatan? Laporkan ke Nomor Hotline Kapolsek Cilandak dan Kapolres Metro Jaksel
