Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ketua RT Citra Garden Cerita Tentang Keseharian Keluarga yang Tewas Karena Diduga Tidak Makan

Reporter

image-gnews
Rumah penemuan 4 jenazah yang merupakan satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat, Jumat, 11 November 2022 . Foto ANTARA/Walda Marison
Rumah penemuan 4 jenazah yang merupakan satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat, Jumat, 11 November 2022 . Foto ANTARA/Walda Marison
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua RT Asiung mengatakan ada sebuah CCTV di rumah tetangga yang tidak menyorot tempat kejadian perkara (TKP) rumah tempat satu keluarga tewas di Kalideres. Dia memastikan kamera pengawas tersebut sudah dicek oleh kepolisian.

"Cuma sorot ke pintunya dia doang," katanya saat ditemui di rumahnya, Sabtu, 13 November 2022.

Rumah yang memiliki CCTV tersebut merupakan tetangga yang memiliki warung makan Halu Bowl. Letaknya hanya berjarak dua rumah di sebelah kiri dari TKP.

Asiung juga mengatakan polisi tidak menemukan CCTV di dalam rumah keluarga yang meninggal itu atau pun kamera lain yang bisa menyorot ke arah sana. "Gak ada. Sudah dicek pihak kepolisian gak ada," ujarnya.

Berdasarkan pantauan Tempo, memang hanya ada satu kamera di warung makan itu. CCTV tersebut menyorot ke pintu depan rumah pemilik.

Menurut kesaksian Asiung, semua anggota keluarga juga tertutup dan jarang bersosialisasi dengannya maupun warga sekitar. Tetapi dia mengenal cukup lama dengan salah satu anggota keluarga karena sudah berinteraksi sejak dia kecil.

Sebelum pindah ke Kalideres, keluarga itu juga dikenal tertutup. "Dia itu warga aslinya sama seperti tempat lahir saya di Gunung Sahari. Rumah ibu saya masih ada di Gunung Sahari. Pak Budyanto maupun Bu Renny tahu saya kecil. Karena Pak Budyanto usianya sudah 71 tahun, bininya 68 tahun," tuturnya.

Laki-laki berusia 57 tahun itu mengungkapkan ketika keluarga itu tinggal di wilayah Gunung Sahari, mereka sudah tinggal berempat. Saat pindah ke Kelurahan Kalideres juga dengan orang yang sama.

"Berempat itu, dari sana empat, di sini empat lagi. Rumah sendiri di situ dijual, dipindah ke mari," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kamis lalu, saat malam hari ditemukan empat jenazah di dalam rumah Blok AC5/7 Perumahan Citra Garden 1 Extension, Kalideres, Jakarta Barat. Mereka yang sudah tidak bernyawa adalah Rudyanto Gunawan (laki-laki 71 tahun), Renny Margaretha Gunawan (perempuan 68 tahun), Dian Febbyana Apsari Dewi (perempuan 42 tahun), dan Budyanto Gunawan (laki-laki 68 tahun).

Rumah itu didobrak karena tetangga di sebelah mengeluhkan bau busuk yang sangat menyengat. Ternyata di dalamnya ada empat jenazah yang membusuk dan mengering dengan letak dan posisi yang berbeda-beda.

Kepada Tempo, Asiung menunjukkan foto selembar Kartu Keluarga warna biru yang sudah lusuh. Pekerjaan empat anggota keluarga itu tercantum sebagai karyawan swasta.

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Metro Jakarta Barat Ajun Komisaris Polisi M. Taufik Iksan menuturkan pihaknya belum menyita CCTV yang bisa memperjelas aktivitas keluarga itu sebelum tewas. Pihaknya hanya mengantongi sejumlah barang bukti.

"Beberapa catatan, handphone, alat komunikasi, dan beberapa barang," katanya saat dihubungi, Jumat, 11 November 2022.

Penyebab kematian sementara karena mereka tubuh mereka tidak mendapat asupan makanan dan minuman. Karena saat diautopsi, lambung mereka tidak ditemukan sisa makanan.

Selain itu tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan seperti luka akibat benda tumpul atau benda tajam.

Baca juga: Satu Keluarga Tewas Karena Diduga Tidak Makan, Wali Kota Jakarta Utara Singgung Soal Interaksi Sosial

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Temuan Mortir Buatan Yugoslavia di Kalideres, Polisi: Masih Aktif

3 hari lalu

Ilustrasi gegana. ANTARA
Temuan Mortir Buatan Yugoslavia di Kalideres, Polisi: Masih Aktif

Mortir itu ditemukan oleh seorang warga Kamal, Kalideres yang hendak mencuci kaki di keran air depan rumahnya.


Serangan Israel di Rafah Tewaskan 18 orang, Termasuk 14 Anak-anak

4 hari lalu

Warga Palestina menunggu untuk menerima makanan selama bulan suci Ramadan, saat konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 13 Maret 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Serangan Israel di Rafah Tewaskan 18 orang, Termasuk 14 Anak-anak

Serangan brutal Israel pada Sabtu malam di Rafah menewaskan 18 orang, termasuk 14 anak-anak. Dokter berhasil menyelamatkan bayi dari jasad ibu hamil


Dua Helikopter AL Jepang Bertabrakan, Satu Tewas dan 7 Lainnya Hilang

4 hari lalu

Kapal Pasukan Bela Diri Maritim Jepang (JMSDF) melakukan operasi pencarian dan penyelamatan di lokasi di mana dua helikopter JMSDF jatuh ke laut selama latihan di dekat Torishima di kelompok pulau terpencil Izu, di lepas pantai selatan Jepang tengah, April  21 Agustus 2024, dalam foto ini dirilis oleh Kyodo.  Kredit wajib Kyodo/melalui REUTERS
Dua Helikopter AL Jepang Bertabrakan, Satu Tewas dan 7 Lainnya Hilang

Satu orang tewas dan tujuh orang hilang setelah dua helikopter Angkatan Laut Jepang bertabrakan sebelum jatuh ke Samudera Pasifik


Hari Kartini, Sosiolog Ungkap Masalah yang Masih Dialami Perempuan

4 hari lalu

Ilustrasi keluarga memasak bersama. Freepik.com
Hari Kartini, Sosiolog Ungkap Masalah yang Masih Dialami Perempuan

Hari Kartini merupakan momentum refleksi masih banyak persoalan terkait perempuan dan anak. Ini harapan sosiolog.


Banjir di Dubai, Dipicu Curah Hujan Terderas di UEA dalam 75 Tahun Terakhir

8 hari lalu

Mobil melewati jalan yang banjir saat hujan badai di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Abdel Hadi Ramahi
Banjir di Dubai, Dipicu Curah Hujan Terderas di UEA dalam 75 Tahun Terakhir

Banjir besar di Dubai dipicu hujan terderas dalam 75 tahun terakhir di Uni Emirat Arab.


PBB Khawatir Israel Bakal Bidik Fasilitas Nuklir Iran sebagai Serangan Balasan

9 hari lalu

Kepala IAEA, Rafael Grossi. Reuters
PBB Khawatir Israel Bakal Bidik Fasilitas Nuklir Iran sebagai Serangan Balasan

Kepala pengawas nuklir PBB mengatakan pada Senin khawatir mengenai kemungkinan Israel menargetkan fasilitas nuklir Iran.


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

11 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


Gedung Putih Ancam Iran: Jangan Gunakan Serangan Konsulat untuk Serang Israel

13 hari lalu

Sekretaris Pers Gedung Putih AS Karine Jean-Pierre mengadakan jumpa pers harian di Gedung Putih di Washington, AS 24 Juli 2023. REUTERS/Jonathan Ernst
Gedung Putih Ancam Iran: Jangan Gunakan Serangan Konsulat untuk Serang Israel

Gedung Putih memperingatkan Iran untuk tidak menggunakan serangan Israel ke konsulat Iran di Suriah sebagai pembenaran ntuk eskalasi regional


Dua WNI Tewas dalam Kebakaran di Hong Kong

13 hari lalu

Ilustrasi kebakaran. ANTARA
Dua WNI Tewas dalam Kebakaran di Hong Kong

KJRI Hong Kong mengonfirmasi adanya dua WNI yang meninggal dunia akibat kebakaran gedung apartemen di Distrik Kowloon, Hong Kong


Polisi Sebut 6 Pemuda Konvoi Saat Malam Takbiran di Tomang Positif Narkoba

14 hari lalu

Ratusan pemuda ditangkap polisi dalam konvoi malam takbiran di Jalan Kyai Tapa, Tomang, Jakarta Barat, 10 April 2024. ANTARA/HO-Polres Jakbar
Polisi Sebut 6 Pemuda Konvoi Saat Malam Takbiran di Tomang Positif Narkoba

Polisi mendapati enam pemuda yang konvoi saat malam takbiran di kawasan Jakarta Barat positif mengonsumsi narkoba.