TEMPO.CO, Tangerang - Tim SAR gabungan menemukan Samlani, korban tenggelam di Sungai Cimanceuri, Kecamatan Kronjo, pada Jumat sore. Pria 65 tahun itu sebelumnya dilaporkan hilang usai mandi di sungai tersebut pada Rabu lalu.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik pada BPBD Kabupaten Tangerang Abdul Munir mengatakan jasad korban ditemukan pada jari ke-3 pencarian, Jumat pukul 15.05.
"Korban ditemukan 2 kilometer dari TKP awal tenggelam," kata Abdul di Tangerang, Jumat, 18 November 2022, seperti dikutip dari Antara.
Tim Search and Rescue (SAR) dari Basarnas dan BPBD Kabupaten Tangerang menemukan jasad warga Kabupaten Tangerang itu tersebut di tumpukan sampah di tepi sungai Cimanceuri. Jenazah Samlani langsung diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan.
Abdul mengatakan pencarian korban tenggelam itu melibatkan puluhan personel BPBD Kabupaten Tangerang. Tim SAR membagi area pencarian menjadi 2 tim.
Tim pertama melakukan penyisiran di Sungai Cimanceuri menggunakan perahu karet. Tim kedua menyisir sepanjang bantaran kali dari jalur darat. "Penyisiran hingga radius 5 kilometer," ujarnya.
Sebelumnya, Samlani (65) diduga hanyut terseret arus Sungai Cimanceuri, Kronjo, Kabupaten Tangerang pada Rabu, 16 November 2022. Awalnya, korban dan istrinya mandi di sungai, yang berada di seberang rumah.
Istri korban pergi lebih dulu karena ingin membeli pulsa ponsel. Pada saat itu, korban masih berada di pinggir sungai. Setkitar setengah jam kemudian, istri korban kembali namun tidak melihat suaminya di lokasi. "Diduga sudah tenggelam karena arus sungai deras tidak seperti biasanya," kata Abdul.
Dalam upaya pencarian korban tenggelam itu, BPBD Kabupaten Tangerang telah mengerahkan perahu karet hingga menerjunkan tim penyelam. "Pencarian dengan menerjunkan tim penyelam dari Basarnas," ujarnya.
Baca juga: Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan Mengambang di Kanal Banjir Barat
