Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polisi Telusuri Kemungkinan Pelaku Lain di Kasus Mahasiwa IPB Terjerat Pinjol

image-gnews
Kampus Institut Pertanian Bogor (IPB).
Kampus Institut Pertanian Bogor (IPB).
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kapolres Bogor Ajun Komisaris Besar Iman Imanuddin mengatakan pihaknya masih menelusuri kemungkinan pelaku lain yang menipu 116 mahasiswa IPB University dengan modus pinjaman online atau pinjol. Menurut dia, saat ini baru seseorang berinisial SAN sebagai pelaku tunggal.

"Sejauh ini hasil penyidikan kita masih pelaku tunggal. Kami masih mendalami apakah ada indikasi keterlibatan, misalnya yang secara aktif ikut mengumpulkan mahasiswa," ujarnya dalam diskusi di kanal YouTube MNC Trijaya, Sabtu, 19 November 2022.

Polisi menyelidiki kemungkinan adanya keterlibatan perusahaan pinjaman online dalam kejahatan ini. Namun, hingga kini belum ada indikasi ke sana. "Ini yang sedang kami dalami,” kata dia.

Sebagaimana diketahui, total korban dari SAN ini berjumlah 317 dan 116 di antaranya merupakan mahasiswa IPB. Total kerugian seluruh korban Rp2,3 miliar yang Rp1,6 miliar di antaranya dialami mahasiswa kampus pertanian itu.

Aktivitas penawaran investasi bodong ini diperkirakan sudah dimulai sejak enam bulan lalu. Para korban diduga ingin mendapatkan uang saku tambahan dalam skenario ini.

Pihak IPB University langsung bergerak mendata para mahasiwa yang menjadi korban. Kepolisian dengan pihak rektorat terus berkoordinasi perihal masalah ini.

Sebelumnya, Wakapolresta Bogor Kota AKBP Ferdy Irawan mengatakan modus SAN kepada korbannya adalah kerja sama dan tidak terkait dengan pinjol. Terlapor menawarkan kerja sama secara online dengan bagi hasil 10 persen. Namun, syaratnya para korban ini harus mengajukan pinjaman di online di toko milik SAN.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Polresta Bogor Kota saat ini mendata ada lima perusahaan pinjol yang dipakai para korban di toko online milik SAN. Hasil pinjaman online tersebut dikirim ke SAN dengan iming-iming akan diganti dan mendapatkan 10 persen dari hasil keuntungannya.

Faktanya, kata Ferdy, setelah mereka melakukan transkasi pinjol dan mengirimkan uang ke SAN, pelaku itu tidak membayarkan janji keuntungan 10 persen.

Di sisi lain para korban dikejar dan ditagih oleh pihak aplikasi pinjol untuk membayar utangnya.

Selain itu, Kapolres Bogor Kota AKBP Iman Imanuddin menuturkan ada pula korban yang diminta membeli suatu barang dari toko online milik SAN agar uang hasil pinjamannya bisa dicairkan. Namun, pada akhirnya tidak ada barang yang dikirimkan ke korban.

"Satu aplikasi yang ada tidak boleh langsung kirim uang tanpa adanya transaksi jual beli. Dia si pelaku memodifikasi, jadi seolah-olah terjadi pengiriman barang, padahal barangnya itu tidak ada. Jadi transaksi fiktif," tuturnya.

Baca juga: Polresta Bogor Terima Data 311 Mahasiswa IPB Terjerat Pinjol

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Lahan Sejuta Hektar untuk Padi Cina: Upaya Luhut, Keheranan Pakar IPB dan Contoh Sukses di Gurun Dubai

8 jam lalu

Cuplikan video padi di gurun Dubai, yang dikembangkan CIna,  7 April 2024 (Asia Hot Topics)
Lahan Sejuta Hektar untuk Padi Cina: Upaya Luhut, Keheranan Pakar IPB dan Contoh Sukses di Gurun Dubai

Menko Luhut mengatakan, Cina bersedia untuk mengembangkan pertanian di Kalimantan Tengah dengan memberikan teknologi padinya.


Wacana Sawah Padi Cina 1 Juta Hektare di Kalimantan, Guru Besar IPB: Tidak Masuk Akal

1 hari lalu

Ilustrasi panen padi di sawah. TEMPO/Prima Mulia
Wacana Sawah Padi Cina 1 Juta Hektare di Kalimantan, Guru Besar IPB: Tidak Masuk Akal

Guru Besar Institut Pertanian Bogor (IPB) mengkritik wacana penggunaan lahan 1 juta hektare di Kalimantan untuk adaptasi sawah padi dari Cina.


PT PundiKas Indonesia Bantah Telah Menjebak dan Meneror Nasabah karena Pinjol

1 hari lalu

Ilustrasi: Rio Ari Seno
PT PundiKas Indonesia Bantah Telah Menjebak dan Meneror Nasabah karena Pinjol

PT PundiKas Indonesia, layanan pinjaman dana online atau pinjol, membantah institusinya telah menjebak nasabah dengan mentransfer tanpa persetujuan.


Marak Korban dan Modus Baru: Layanan Pinjol Ilegal Bisa Dihukum 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 Triliun

1 hari lalu

Ilustrasi Pinjaman Online. Freepix: Rawpixel.com
Marak Korban dan Modus Baru: Layanan Pinjol Ilegal Bisa Dihukum 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 Triliun

Selain 537 entitas pinjol ilegal, Satgas PASTI juga menemukan 48 konten penawaran pinjaman pribadi dan 17 entitas yang menawarkan investasi.


Cerita Korban Pinjol Pundi Kas: Transfer Dulu, Bayar Utang Kemudian

1 hari lalu

Ilustrasi: Rio Ari Seno
Cerita Korban Pinjol Pundi Kas: Transfer Dulu, Bayar Utang Kemudian

Penyedia pinjol belakangan punya banyak tipu muslihat. Platform Pundi Kas menjebak korban dengan cara mentransfer sejumlah uang tanpa persetujuan.


5 Cara Melunasi Utang Pinjol yang Menumpuk agar Hidup Tenang

1 hari lalu

Berikut ini beberapa cara melunasi utang pinjol yang telanjur menumpuk tanpa gali lubang tutup lubang. Lakukan secara konsisten agar utang lunas. Foto: Canva
5 Cara Melunasi Utang Pinjol yang Menumpuk agar Hidup Tenang

Berikut ini beberapa cara melunasi utang pinjol yang telanjur menumpuk tanpa gali lubang tutup lubang. Lakukan secara konsisten agar utang lunas.


Seorang Istri jadi Korban KDRT Suaminya Karena Tak Berikan Data KTP Untuk Pinjol

2 hari lalu

Ilustrasi KDRT. radiocacula.com
Seorang Istri jadi Korban KDRT Suaminya Karena Tak Berikan Data KTP Untuk Pinjol

Seorang menjadi korban KDRT karena tidak memberikan data KTP untuk pinjaman online.


Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

2 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

Penulisan jurnal ilmiah bagi dosen akan membantu menyumbang angka kredit dosen, meskipun tak wajib publikasi di jurnal Scopus.


Banyak dibutuhkan di Bidang Asuransi, Mengenal Profesi Aktuaris

4 hari lalu

Aktivitas pelayanan nasabah Taspen di Jakarta, Kamis 31 Agustus 2023. PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (TASPEN) Persero membukukan nilai investasi lebih tinggi sekitar 20% dari hasil investasi rata-rata industri sejenis dalam beberapa tahun terakhir. Tempo/Tony Hartawan
Banyak dibutuhkan di Bidang Asuransi, Mengenal Profesi Aktuaris

Menjadi seorang aktuaris memang tidak mudah karena dalam pekerjaannya mengaplikasikan beberapa ilmu sekaligus seperti matematika hingga statistika.


Darurat Judi Online: Guru Honorer Wanita Ini Kecanduan sampai Tilap HP Ibu dan Terjerat Pinjol untuk Main

5 hari lalu

Ilustrasi Judi Online (Tempo)
Darurat Judi Online: Guru Honorer Wanita Ini Kecanduan sampai Tilap HP Ibu dan Terjerat Pinjol untuk Main

Seorang guru honorer di Kota Palangka Raya kecanduan bermain judi online sampai menilap HP ibunya dan memakai KTP adiknya untuk pinjol.