TEMPO.CO, Jakarta - Nilai penyertaan modal daerah (PMD) 2023 untuk PT MRT Jakarta akuisisi PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) dianggarkan Rp 100 miliar.
“Akusisi KCI paralel karena kemarin dianggarkan dari awal Rp 500 miliar, yang baru Rp 100 miliar karena masih menunggu,” kata Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta Ismail di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa, 29 November 2022.
Pada saat ini DKI masih menunggu hasil pembahasan dengan PT KAI soal status program ini. “Modelnya seperti apa karena belum disepakati, apakah ini merger atau akusisi atau gimana,” ujarnya.
DPRD DKI sepakat anggaran PMD akuisisi KCI Rp 100 miliar meskipun belum ada kesepakatan soal model programnya.
“Kemarin disepakati dianggarkan dulu Rp 100 miliar, tujuannya biar ada rumahnya dulu bahwa kemudian nanti telah disepakati bentuknya apa dan di situ ada angka yang sudah definitif yang dibutuhkan, maka ini akan dimasukan mungkin di perubahan atau murni 2024,” kata dia.
Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta tidak mengajukan penyertaan modal daerah (PMD) 2023 untuk akuisisi PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) oleh PT MRT Jakarta. Pelaksana tugas (Plt) Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BP BUMD) DKI Jakarta Fitria Rahadiani belum bisa menentukan nominal modal yang diperlukan MRT Jakarta.
"(Akan) disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah," kata dia usai rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD DKI Jakarta di Grand Cempaka Resort, Bogor, Kamis, 3 November 2022.
Pemerintah DKI melalui Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) mengusulkan suntikan modal untuk MRT Jakarta Rp 4,56 triliun. Dana ini adalah penerusan hibah dan pinjaman dari pemerintah pusat serta pemerintah DKI guna membiayai proyek MRT Jakarta.
Usulan ini disampaikan dalam rapat pembahasan Rancangan Kebijakan Umum Anggaran dan Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) DKI 2023.
Walau tak ada usulan PMD, rapat Banggar menyetujui rencana MRT Jakarta akuisisi PT KCI. Fitria menuturkan, DPRD DKI setuju, tapi dengan catatan nilainya menyesuaikan kemampuan keuangan daerah. "Disetujui dengan catatan," ucap dia.
Baca juga: DKI Ingin MRT Jakarta Segera Akuisisi PT KCI, Realisasikan Instruksi Jokowi