Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pesan Heru Budi kepada 1.097 Bekas Pegawai Palyja dan Aetra: Layani dengan Senyum

Reporter

image-gnews
Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono secara simbolis menyerahkan name tag pegawai PAM Jaya dan buku rekening Bank DKI kepada perwakilan pegawai, Rabu, 7 Desember 2022. TEMPO/Ami Heppy Setyowati
Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono secara simbolis menyerahkan name tag pegawai PAM Jaya dan buku rekening Bank DKI kepada perwakilan pegawai, Rabu, 7 Desember 2022. TEMPO/Ami Heppy Setyowati
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menghadiri acara seremonial penandatanganan offering letter untuk 1.097 bekas pegawai PT PAM Lyonnaise Jaya (Palyja) dan PT Aetra Air Jakarta (Aetra Jakarta). 

Sebelumnya, Perusahaan Umum Daerah (Perumda) PAM Jaya merekrut karyawan dari perusahaan mitra swastanisasi air, Palyja dan Aetra. Heru berpesan kepada karyawan baru PAM Jaya itu untuk melayani masyarakat dengan baik.

"Selamat bergabung di PAM, layani masyarakat dengan senyum, seperti keluarga kita,” kata Heru dalam sambutannya di Jakarta International Equestrian Park Pulomas (JIEP), Jakarta Timur, Rabu, 7 Desember 2022.

Penandatanganan offering letter berlangsung di JIEP Jakarta Timur. Heru mengapresiasi proses transisi rekrutmen pegawai mitra swasta dari PAM Jaya ini.

Menurut dia, dengan adanya penambahan 1.097 karyawan di tubuh PAM Jaya bisa semakin mendukung upaya pemerintah DKI dalam mewujudkan kota yang sejahtera dan sehat.

Kepala Sekretariat Presiden ini juga berpesan agar para karyawan menjaga suasana kerja yang terkendali, aman, kondusif, sekaligus berkontribusi sebagai operator pengelolaan air bersih di Jakarta.

Baca juga: Swastanisasi Air Bersih Jakarta Berakhir 31 Januari 2023, PAM Jaya Gandeng Moya

Rekrutmen sebagai proses transisi
Direktur Utama PAM Jaya Arief Nasrudin mengatakan rekrutmen ini adalah bagian dari proses transisi penyetopan swastanisasi air Jakarta. PAM Jaya akan mengambil alih operasional dan distribusi air di Jakarta dari Palyja dan Aetra. 

PAM Jaya, tutur dia, telah menawarkan kepada seluruh pegawai mitra strategisnya untuk bergabung dengan BUMD DKI. “Alhamdulillah angkanya cukup besar, mendekati 95 persen bergabung bersama kami. Sisanya ada beberapa yang pensiun,” jelas dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Acara seremonial penandatanganan offering letter hari ini merupakan bentuk komitmen PAM Jaya untuk menyalurkan air bersih kepada warga Jakarta.

Swastanisasi air di Jakarta akan berakhir pada 31 Januari 2023. Proses pemutusan kontrak kerja antara PAM Jaya dengan Palyja dan Aetra dimulai di era pemerintahan mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan

Kepala Bidang Usaha Pangan, Utilitas, Perpasaran, dan Industri Badan Pembinaan (BP) BUMD DKI Thomas menerangkan, PAM Jaya telah mentransisi proses pengakhiran kerja sama dengan Palyja dan Aetra sejak Juli 2022. Proses transisi melibatkan sejumlah stakeholder seperti Kejaksaan, Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) bahkan KPK dan BP BUMD DKI.

“Proses transisi berupa penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) antara PAM Jaya dengan PT Moya Indonesia. Penandatanganan PKS dilakukan 14 Oktober 2022,” ujar dia.

Ke depannya, PAM Jaya bakal kembali mengelola air bersih bersama dengan perusahaan swasta, PT Moya Indonesia. Moya bertugas memproduksi air bersih. Sementara PAM Jaya yang menyalurkan air tersebut. 

Baca juga: Ada Krisis Air Bersih di Marunda, Anies Baswedan Salahkan Swastanisasi Air di Jakarta

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengintip Terowongan Silaturahmi yang Dikunjungi Paus Fransiskus, Seluk-beluk, Fasilitas dan Akses Umum

1 jam lalu

Suasana Terowongan Silaturahim yang menghubungkan antara Masjid Istiqlal dengan Gereja Katedral, Senin, 25 Oktober 2021. Terowongan yang dibangun dengan panjang tunnel 28,3 meter, tinggi 3 meter, lebar 4,1 meter dengan total luas terowongan area tunnel 136 m2 dengan total luas shelter dan tunnel 226 m2 menelan dana sebesar Rp 37,3 miliar. TEMPO/Syara Putri
Mengintip Terowongan Silaturahmi yang Dikunjungi Paus Fransiskus, Seluk-beluk, Fasilitas dan Akses Umum

Terowongan Silaturahmi dibangun dengan panjang 33,8 meter, tinggi 3 meter, lebar 4,5 meter dengan total luas terowongan 339,97 meter persegi.


Terkini: Toyota Raize dan Innova Zenix Viral usai Ditumpangi Paus Fransiskus, Prabowo Naikkan Gaji ASN Tahun Depan

7 jam lalu

Paus Fransiskus tiba di Bandara VVIP Soekarno-Hatta, Banten, 6 September 2024. Perjalanan Apostolik Paus Fransiskus di Indonesia telah berakhir dengan misa kudus yang dihadiri ribuan umat Katolik pada Kamis, 5 September 2024, di Gelora Bung Karno (GBK) kemarin. INDONESIA PAPAL VISIT COMMITTEE/ DANU KUSWORO
Terkini: Toyota Raize dan Innova Zenix Viral usai Ditumpangi Paus Fransiskus, Prabowo Naikkan Gaji ASN Tahun Depan

Terkini: Toyota Raize dan Innova Zenix Viral usai ditumpangi Paus Fransiskus, Prabowo Subianto akan naikkan gaji ASN tahun depan.


Faisal Basri Pernah Jadi Saksi Ahli Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar Sengketa Pilpres 2024 di Sidang MK

22 jam lalu

Faisal Basri menjadi ahli dari pemohon calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Amin) dalam perkara sidang perselisihan hasil Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Senin 1 April 2024. TIM Hukum Nasional (Amin) menghadirkan 7 ahli dan 11 saksi. TEMPO/Subekti.
Faisal Basri Pernah Jadi Saksi Ahli Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar Sengketa Pilpres 2024 di Sidang MK

Faisal Basri pernah menjadi saksi ahli Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar sengketa Pilpres 2024 di Sidang MK. Berikut beberapa pon yang disampaikannya.


Heru Budi Klaim APBD Jakarta Paling Kecil Dibanding Daerah Lain

22 jam lalu

PLT Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono saat Konferensi Pers dalam acara Festival Seni Budaya Bagi Penyandang Disabilitas di Gedung Kesenian Jakarta (GKJ), Jakarta Pusat, 7 Agustus 2024. Heru mengatakan dari 2995 disabilitas, setengahnya sudah menerima Bansos, sisanya sedang didata. Kedepannya Heru berharap agar segera tercover. TEMPO/ILHAM BALINDRA
Heru Budi Klaim APBD Jakarta Paling Kecil Dibanding Daerah Lain

Penjabat Gubernur Gubernur Jakarta Heru Budi sebut APBD Jakarta terkecil di antara daerah-daerah lain. Mengapa?


Pramono Anung Cerita Pendekatan ke Pendukung Anies Baswedan

1 hari lalu

Bakal Calon Gubernur Jakarta dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Pramono Anung saat menyapa warga Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Sabtu, 7 September 2024. Dalam acara yang ditemani Tina Toon, Anggota DPRD Jakarta, beberapa warga menyampaikan keluhan terkait program Kartu Jakarta Pintar (KJP), Kartu Indonesia Pintar (KIP), infrastruktur, dan banjir yang menjadi isu utama di lingkungan mereka. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Pramono Anung Cerita Pendekatan ke Pendukung Anies Baswedan

Pramono Anung bercerita soal mendekati tokoh-tokoh yang mendukung Anies Baswedan.


Pramono Anung-Rano Karno akan Temui Anies Baswedan dalam Waktu Dekat

1 hari lalu

Bakal calon gubernur dan bakal calon wakil gubernuer Jakarta Pramono Anung (kiri), Rano Karno, saat bersilaturahmi bersama Gubernur DKI Jakarta periode 2007-2012 Fauzi Bowo di Museum M.H. Thamrin, Jakarta Pusat, 3 September 2024. Pertemuan tersebut untuk mengenalkan budaya Betawi sekaligus silaturahmi menjelang Pilkada November 2024 mendatang. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Pramono Anung-Rano Karno akan Temui Anies Baswedan dalam Waktu Dekat

Pramono Anung-Rano Karno telah merencanakan pertemuan dengan Anies Baswedan.


Terkini: Faisal Basri Pernah Kritik 3 Menteri Jokowi yang Jadi Saksi Sengketa Pilpres, Paus Fransiskus Lanjutkan Perjalanan ke Papua Nugini Naik Garuda Indonesia

2 hari lalu

Sebelum jatuh sakit, ekonom Faisal Basri yang kritis kepada pemerintah ini masih menyuarakan dukungannya kepada para petani di Kabupaten Dairi, Sumatera Utara, yang menolak tambang seng.
Terkini: Faisal Basri Pernah Kritik 3 Menteri Jokowi yang Jadi Saksi Sengketa Pilpres, Paus Fransiskus Lanjutkan Perjalanan ke Papua Nugini Naik Garuda Indonesia

Ekonom senior UI Faisal Basri pernah mengkritik tiga menteri kabinet Presiden Jokowi yang menjadi saksi dalam sidang sengketa Pilpres.


Terkini: Faisal Basri dalam Kenangan Anies Baswedan, Chatib Basri, dan Goenawan Mohamad; Jokowi Terima Bos Vale Indonesia di Istana

3 hari lalu

Ekonom Faisal Basri dalam diskusi Ngobrol @Tempo bertajuk
Terkini: Faisal Basri dalam Kenangan Anies Baswedan, Chatib Basri, dan Goenawan Mohamad; Jokowi Terima Bos Vale Indonesia di Istana

Kepergian Faisal Basri meninggalkan duka, bukan hanya bagi keluarga, tapi dari sejumlah tokoh di Indonesia.


Faisal Basri dalam Kenangan Anies Baswedan dan Novel Baswedan

3 hari lalu

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjenguk sepupunya yang juga penyidik senior KPK Novel Baswedan di kediaman Novel, Jalan Deposito, Kelapa Gading, Jakarta Selatan, 25 Februari 2018. TEMPO/Caesar Akbar
Faisal Basri dalam Kenangan Anies Baswedan dan Novel Baswedan

Anies Baswedan dan Novel Baswedan punya kenangan terhadap Faisal Basri yang meninggal dunia pada hari ini.


Faisal Basri Wafat, Anies Baswedan hingga Mahfud Md Ucapkan Belasungkawa

3 hari lalu

Ekonom Faisal Basri dalam diskusi Ngobrol @Tempo bertajuk
Faisal Basri Wafat, Anies Baswedan hingga Mahfud Md Ucapkan Belasungkawa

Wafatnya Faisal Basri meninggalkan duka, bukan hanya bagi keluarga, tapi dari sejumlah tokoh di Indonesia.