TEMPO.CO, Jakarta - Wali Kota Jakarta Selatan Munjirin memberikan bantuan sebanyak 20 kasur kepada pengungsi korban kebakaran di Jalan Manggarai Utara 2 RT 011/RW 01, Manggarai, Tebet, untuk digunakan bersama di penampungan.
"Bantuan dari Pak Wali Kota sebanyak 20 kasur untuk dipergunakan oleh pengungsi secara bersama-sama di penampungan," kata Ketua RW 01 Kelurahan Manggarai, Prihatin Budi Santoso, Senin, 19 Desember 2022.
Pri juga mengatakan, tidak semua warga terdampak kebakaran menempati penampungan. Sebagian memilih tidur di lokasi maupun di jalan dekat lokasi.
"Ya pada geletak di pinggir jalan, sambil nunggu barangnya masih bisa kepake atau yang ga kepake mau dijual, ya sambil jaga di lokasi," ujar Pri
Sementara untuk layanan kesehatan, ia mengungkapkan, setiap hari petugas dari Puskesmas datang ke penampungan untuk memberikan pelayanan. "Sakit biasa, panas-dingin, batuk, pilek karena cape," ujarnya.
Untuk kebutuhan makanan saat ini pengungsi masih mendapatkan bantuan makanan siap saji dari Kementerian Sosial (Kemensos) sebanyak 250 kotak setiap jam makan.
Kebakaran telah menghanguskan 13 rumah induk dan 40 pintu kontrakan yang berisi 53 kepala keluarga (KK) atau 230 jiwa pada Sabtu, 17 Desember 2022 pukul 15.05 WIB.
Petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan (Jaksel) melakukan pemadaman mulai dari pukul 15.10 hingga 16.50 WIB.
Diduga penyebab kebakaran akibat petir yang menyambar salah satu televisi warga RT 011/RW 001. Hingga kini belum diketahui total kerugian dari musibah tersebut.
Tiga lokasi yang menjadi lokasi pengungsian, yakni Sarana Krida Karang Taruna (SKKT) di Jalan Manggarai Utara 5 RT 05/RW 01, Pos RT 05/RWb01 Jalan Manggarai Utara 5 dan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Cibono Jalan Manggarai Utara 1.
Baca juga: Puluhan Rumah di Manggarai Kebakaran Akibat Sambaran Petir, BPBD DKI: 230 Korban Mengungsi