TEMPO.CO, Jakarta -PT Jakarta Propertindo atau Jakpro memastikan alasan Kampung Susun Bayam belum bisa ditempati bukan karena muatan politik yang berhubungan dengan Gubernur Anies Baswedan.
“Persepsi itu sama sekali tidak benar,” kata Sekretaris Perusahaan Jakpro Syachrial Syarif saat dihubungi Tempo, Rabu, 21 Desember 2022.
Dia menjelasakan, ada sejumlah prosedur yang harus dilalui sebelum eks warga Kampung Bayam bisa menghuni Kampung Susun Bayam (KSB). Hal ini dilakukan agar tidak ada permasalahan hukum ke depan.
“Mungkin kami melihatnya bukan kendala tapi mengikuti governance (tata pemerintahan) atas ketentuan-ketentuan yang ada agar tidak ada permasalahan hukum di kemudian hari,” ujarnya.
Jakpro telah menerima surat balasan dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) DKI Jakarta soal proses administrasi dan birokrasi pengelolaan Kampung Susun Bayam atau KSB pada Jumat, 16 Desember 2022.
Baca juga: Anies Baswedan Singgung Soal Relokasi Saat Resmikan Kampung Susun Bayam
Dalam surat itu, Dispora DKI tidak menyerahkan lahan Kampung Susun Bayam kepada Jakpro. “Lahan tidak diserahkan,” ujarnya.
Namun, Dispora mengizinkan lahan tersebut dimanfaatkan oleh Jakpro untuk pengelolaan KSB. “Pada dasarnya Dispora tidak keberatan untuk pemanfaatannya oleh Jakpro,” kata dia.
Meski telah memiliki surat itu, Jakpro masih harus melakukan koordinasi dengan sejumlah dinas Pemprov DKI sebagai tindak lanjut dari surat balasan Dispora DKI.
Hal tersebut menjadi alasan warga Kampung Bayam belum bisa menempati kampung susun yang berlokasi di dekat Jakarta International Stadium atau JIS, Jakarta Utara.
“Kami sedang kordinasikan surat Dispora tersebut dengan Dinas lainnya di Pemprov DKI untuk mengkonfirmasi persepsi kami atas klausul yang ada dalam surat tersebut,” ujarnya.
Setelah melalui proses tersebut, dan mendapat kesepakatan dengan Dinas lainnya di Pemprov DKI, Jakpro akan memproses penandatanganan kontrak sewa oleh calon penghuni Kampung Susun Bayam.
Baca juga: Anies Baswedan Pastikan Pengelolaan Kampung Susun Bayam seperti Rusunawa, Ada Tarif Sewa