TEMPO.CO, Jakarta - Kapolres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Budi Sartono menyebut, pihaknya akan melakukan sterilisasi di setiap gereja guna mengantisipasi potensi ancaman. Menurut dia, total ada 202 gereja di Jakarta Timur.
"Nanti tanggal 24 dan 25 Desember akan dilaksanakan sterilisasi baik dari pihak jibom (penjinak bom), K9 (anjing pelacak), dan sebagainya," kata dia dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 22 Desember 2022.
Hingga saat ini, ibadah Natal 2022 aman digelar di seluruh gereja Jaktim. Budi menuturkan semua personel pengamanan akan diterjunkan di semua gereja, baik yang mengadakan Natal ataupun tidak.
Dari Polres Jaktim, lanjut dia, paling sedikit ada dua petugas yang dikerahkan. Pengamanan juga melibatkan TNI, organisasi massa, maupun petugas keamanan dari gereja saat ibadah Natal. Budi tak mendetailkan jumlah personelnya.
Baca juga: Kapolda Metro Jaya Sebut 2 Potensi Kerawanan Perayaan Natal dan Tahun Baru
Sebelumnya, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Endra Zulpan mengatakan, pihaknya akan menjaga keamanan 1.385 gereja selama ibadah Natal. Langkah ini adalah tindak lanjut dari Operasi Lilin Jaya 2022 yang digelar pada 23 Desember 2022 hingga 2 Januari 2023.
Operasi tersebut juga sebagai upaya pengamanan menjelang malam pergantian tahun. Zulpan memastikan Tim Gegana atau penjinak bom akan menyusuri gereja-gereja untuk mengantisipasi teror.
Dia tidak merincikan di mana saja gereja yang mendapat perhatian khusus untuk pengamanan. "Ada ya, namun tidak kami sampaikan secara terbuka. Ada yang mendapat perhatian, artinya pengamanan-pengamanan yang perlu ditingkatkan dalam rangka pengamanan untuk seluruh jemaat," ujar dia di Polda Metro Jaya, Senin, 19 Desember 2022.
Baca juga: DKI Gelar Kidung Natal hingga Kunjungan Gereja pada 19-24 Desember 2022
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.
