Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pesulap Merah Tantang Dukun: Santet Dirinya dan Buktikan Ada Jin di Botol

image-gnews
Marchel Radhival alias Pesulap Merah setelah diperiksa di Polres Metro Jakarta Selatan atas laporan dugaan pencemaran nama baik, Jumat, 23 Desember 2022. Tempo/M. Faiz Zaki
Marchel Radhival alias Pesulap Merah setelah diperiksa di Polres Metro Jakarta Selatan atas laporan dugaan pencemaran nama baik, Jumat, 23 Desember 2022. Tempo/M. Faiz Zaki
Iklan

TEMPO.CO, JakartaPesulap Merah alias Marcel Radhival menantang para dukun untuk membuktikan keilmuan mereka di hadapannya. Dia berjanji akan membelikan apapun yang diinginkan orang yang berhasil menyantetnya.

"Kalau tumbang karena santet, saya beliin apapun yang dukun itu mau. Kalau ada satu ilmu yang dia praktikan gak bisa saya bongkar rahasianya, saya menyatakan kalah, saya akan berhenti, tutup channel saya," ujarnya di Polres Jakarta Selatan, Jumat, 23 Desember 2022.

Marcel heran mengapa dukun yang memprotesnya kadang tidak kunjung membuktikan ilmunya. Salah satu yang dia sorot adalah klaim mampu menangkap jin dan memasukan ke dalam botol. "Saya tantangin, nih, yaudah tangkep, deh, jin ke dalam botol. Kalau bisa dioplos, saya mau mabok jin. Saya gituin malah ngomel, buktiin dong kalau emang bisa," tuturnya.

Kemarin, polisi memeriksa Marcel selama kurang lebih empat jam dan mencecar 43 pertanyaan. Dia dilaporkan oleh Agustiar bin Ismail atas dugaan ujaran kebencian setelah berpendapat soal definisi dukun.

Pesulap Merah menduga pelapornya itu adalah murid dari seseorang berinisial R. Sebelum dilaporkan, dia menyebut pernah menantang R untuk membuktikan ilmu perdukunannya, tetapi orang itu dianggap kalah. "Sayangnya dia gak berani pakai nama pribadi untuk laporin saya. Parahnya dia adalah mengorbankan muridnya untuk ngelaporin saya," kata Marcel.

Perkara yang dihadapinya ini berawal dari unggahan di Instagram-nya soal pendapat definisi dukun. Marcel bermaksud menafsirkan dukun yang berkonotasi negatif dengan berperilaku cabul, berkedok agama, tukang tipu, dan manipulatif terhadap pasien.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dia tidak bermaksud menggeneralisir sampai kepada dukun pijat, dukun beranak, dan lain-lain. Laki-laki berambut merah itu merasa heran mengapa sampai dilaporkan atas dugaan ujaran kebencian.

"Gak tau juga saya, di mana ujaran kebencian terhadap dukun. Padahal di situ gak menyebut nama, tidak tertuju pekerjaan tertentu," tuturnya.

Marcel alias pesulap merah dilaporkan dengan Pasal 28 ayat (2) Undang-Undang ITE juncto Pasal 45 ayat (2) dengan ancaman maksimal atas empat tahun penjara. Status perkara ini masih dalam penyelidikan.

Baca juga: Pesulap Merah Diperiksa di Polres Jaksel Atas Dugaan Ujaran Kebencian

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Aktivis Penolak Tambak Udang Karimunjawa Daniel Frits Dituntut 10 Bulan Penjara dan Denda Rp 5 Juta

30 hari lalu

Daniel Frits Maurits Tangkilisan. FOTO/facebook.com
Aktivis Penolak Tambak Udang Karimunjawa Daniel Frits Dituntut 10 Bulan Penjara dan Denda Rp 5 Juta

Selain Daniel Frits, tiga warga Karimunjawa yang juga penolak tambak udang dilaporkan menggunakan UU ITE ke Polda Jateng.


Ariana Grande Minta Fans Setop Tulis Pesan Kebencian Akibat Salah Artikan Lagu Barunya

40 hari lalu

Posisi kelima daftar wanita tercantik di dunia ditempati Ariana Grande. Ia menempati posisi tersebut dengan akurasi rasio mencapai 91,81 persen. Instagram/arianagrande
Ariana Grande Minta Fans Setop Tulis Pesan Kebencian Akibat Salah Artikan Lagu Barunya

Ariana Grande ingin menghentikan ketidaknyamanan yang terjadi karena kesalahpahaman orang-orang dalam menafsirkan lagu-lagu terbarunya.


Cekfakta #250 Ujaran Kebencian Menyangkut SARA Meningkat Selama Pemilu 2024

41 hari lalu

Ilustrasi Ujaran Kebencian. shutterstock.com
Cekfakta #250 Ujaran Kebencian Menyangkut SARA Meningkat Selama Pemilu 2024

Ujaran kebencian ini meningkat ketika hari pemungutan suara. Bahkan hoaks berbau etnis kembali mewarnai, mendaur ulang pola kebohongan.


Polisi Tetapkan Dukun Santet di Ciputat Sebagai Tersangka, Atas Kepemilikan Senjata Api

44 hari lalu

Tim Gegana Polda Metro Jaya menggeledah rumah terduga dukun santet yang ditemukan puluhan foto dan dua pucuk senjata api. Rumah tersebut berada di wilayah Kelurahan Sawah Dalam, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan, 3 Maret 2024. TEMPO/Muhammad Iqbal
Polisi Tetapkan Dukun Santet di Ciputat Sebagai Tersangka, Atas Kepemilikan Senjata Api

Berdasarkan laporan ada rumah pria diduga dukun santet digerebek warga, polisi menemukan senjata api, bahkan granat nanas.


Dugaan Dukun Santet Ciputat: Eksistensi Santet di Indonesia, Jenis Jaran Goyang Terbanyak

44 hari lalu

Warga Ciputat  menggeruduk sebuah rumah milik H yang diduga menjadi tempat praktik dukun santet.
Dugaan Dukun Santet Ciputat: Eksistensi Santet di Indonesia, Jenis Jaran Goyang Terbanyak

Santet dan dukun santet antara diterima dan ditolak. Diterima karena diturun temurunkan, dan ditolak lantaran tak sejalan dengan tatanan di masyarakat


Bagikan Proses Pendalaman Karakter di Exhuma, Kim Go Eun Sempat Alami Kejadian Mistis

44 hari lalu

Kim Go Eun dalam film Exhuma. Instagram.com/@ggonekim
Bagikan Proses Pendalaman Karakter di Exhuma, Kim Go Eun Sempat Alami Kejadian Mistis

Kim Go Eun menyita perhatian lewat perannya sebagai dukun dalam film Exhuma


Petugas Juga Temukan Granat Aktif di Rumah Dukun Santet di Ciputat

45 hari lalu

Tim Gegana Polda Metro Jaya menggeledah rumah terduga dukun santet yang ditemukan puluhan foto dan dua pucuk senjata api. Rumah tersebut berada di wilayah Kelurahan Sawah Dalam, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan, 3 Maret 2024. TEMPO/Muhammad Iqbal
Petugas Juga Temukan Granat Aktif di Rumah Dukun Santet di Ciputat

Polisi menerima informasi dari warga masyarakat jika terdapat seorang laki-laki yang diduga paranormal atau dukun santet.


Samsudin Tersangka, Ingat Lagi Riwayat Perseteruan Dia dengan Pesulap Merah

45 hari lalu

 Polisi membawa Gus Samsudin untuk diperiksa di Polda Jatim, Kamis, 29 Februarai 2024 atas pembuatan konten
Samsudin Tersangka, Ingat Lagi Riwayat Perseteruan Dia dengan Pesulap Merah

Soal penangkapan Samsudin, Pesulap Merah ikut berkomentar di akun Instagram dia


Ditemukan Ratusan Foto Dilingkari dan Ditusuk di Rumah Terduga Dukun Santet Ciputat, Ada Foto PNS Pemkot dan Tetangga

46 hari lalu

Tim Gegana Polda Metro Jaya menggeledah rumah terduga dukun santet yang ditemukan puluhan foto dan dua pucuk senjata api. Rumah tersebut berada di wilayah Kelurahan Sawah Dalam, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan, 3 Maret 2024. TEMPO/Muhammad Iqbal
Ditemukan Ratusan Foto Dilingkari dan Ditusuk di Rumah Terduga Dukun Santet Ciputat, Ada Foto PNS Pemkot dan Tetangga

Saat digeledah, warga menemukan ratusan foto yang sudah dilingkari dan ditusuk jarum di rumah terduga dukun santet di Ciputat Tangsel.


Polisi Menetapkan Samsudin sebagai Tersangka, Ia pernah Berseteru dengan Pesulap Merah

46 hari lalu

 Polisi membawa Gus Samsudin untuk diperiksa di Polda Jatim, Kamis, 29 Februarai 2024 atas pembuatan konten
Polisi Menetapkan Samsudin sebagai Tersangka, Ia pernah Berseteru dengan Pesulap Merah

Polisi menangkap Samsudin atau Gus Samsudin yang mengunggah konten boleh tukar pasangan di YouTube.