TEMPO.CO, Bekasi - Ketua RT 01 Alfian mengungkap sosok wanita yang turut dibawa polisi bersama pelaku mutilasi bernama Ecky di Kampung Buaran, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi. Ecky dan wanita itu ditangkap polisi saat mereka hendak mendatangi kamar kontrakan pelaku.
"Warga sini tanya langsung ke ceweknya, kamu siapa? Dia mengaku kalau baru kenal pelaku selama dua hari. Kenal dari MiChat," kata Alfian di Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Rabu, 4 Januari 2023.
Alfian mengatakan, Ecky dijemput wanita itu di kontrakannya pada Kamis, 29 Desember 2022 sekitar pukul 18.30. Selanjutnya, keduanya pergi ke Tangerang untuk bertemu keluarga wanita tersebut.
Wanita itu mengatakan telah diajak menikah oleh Ecky. "Karena si Ecky mengakunya masih bujangan, masih pelajar," ujar Alfian.
Mobil yang digunakan wanita berjilbab dan berparas cantik saat menjemput dan mengantar Ecky adalah miliknya. "Dia itu pengusaha online jualan baju, di dalam mobil ada koper gede dua sama boks kontainer satu isinya kosong masih baru, sama baju-baju baru dagangannya," ujar Alfian.
Kasus pembunuhan disertai mutilasi itu terungkap ketika polisi menerima laporan orang hilang atas nama Ecky. Laporan polisi itu diterima Polsek Bantargebang, Kota Bekasi pada 23 Desember lalu.
Pasa saat melacak Ecky, polisi mendatangi kamar kontrakan yang disewa Ecky di daerah Tambun Selatan pada 29 Desember 2022. Saat menggeledah kamar kontrakan itu, polisi menemukan dua boks kontainer berisi jasad mutilasi. Beberapa saat kemudian, Ecky bersama seorang wanita tiba di kontrakan dan langsung ditangkap.
ADI WARSONO
Baca juga: Ketua RT Ungkap Ciri-Ciri Wanita Korban Mutilasi di Bekasi, Ada Seragam Minimarket