Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polisi Kembali Libatkan Apsifor Ungkap Kasus Mutilasi di Bekasi Jadi Utuh dan Terang

Reporter

image-gnews
Direktur Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Hengki Haryadi memberi keterangan pers usai olah TKP di rumah lokasi penemuan empat jenazah satu keluarga di Kalideres, Ahad, 13 November 2022. Tempo/M. Faiz Zaki
Direktur Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Hengki Haryadi memberi keterangan pers usai olah TKP di rumah lokasi penemuan empat jenazah satu keluarga di Kalideres, Ahad, 13 November 2022. Tempo/M. Faiz Zaki
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Hengki Haryadi menuturkan pihaknya masih menelusuri motif pelaku pembunuhan dan mutilasi di Bekasi. Para penyidik juga akan bekerja sama dengan unsur dari luar Polri untuk mengetahui latar belakang kasus ini.

"Tim penyidik juga bekerja sama dengan tim Apsifor (Asosiasi Psikologi Forensik) dan juga Psikiatri Forensik," kata Hengki dalam keterangannya, Jumat, 6 Januari 2023.

Apsifor pernah dilibatkan sebelumnya dalam mengungkap kasus kematian satu keluarga di Kalideres. Kasus tersebut kurang lebih selama satu bulan dituntaskan oleh Polda Metro Jaya.

Keberadaan Apsifor kala itu untuk mengautopsi psikologi forensik empat anggota keluarga tersebut sebelum ditemukan tewas pada 10 November 2022. Mereka mengungkap berdasarkan analisa temuan barang bukti dan fakta di lapangan dari penyidik, kedokteran forensik, serta laboratorium forensik Polri.

Tim Apsifor mengungkap masing-masing kepribadian anggota keluarga tersebut yang dikenal sangat tertutup dengan lingkungan sekitar. Hengki Haryadi sempat menuturkan bahwa kasus tersebut juga memiliki kesulitan, mengingat minim petunjuk awal soal penyebab kematian.

"Karena ini kasus yang cukup rumit ya. Ini harus teliti dan benar teliti dan ahli yang bisa menjelaskan," ujarnya di tempat kejadian perkara (TKP), Rabu, 16 November 2022.

Identitas Korban Mutilasi di Bekasi Terungkap

Jasad yang alami mutilasi diketahui bernama Angela Hindriati Wahyuningsih (perempuan berusia 54 tahun). Dia diduga menjadi korban pembunuhan oleh M. Ecky Listhianto sekitar November 2021.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selama satu tahun lebih, jenazah diletakan di dalam kamar indekos milik pelaku di Kampung Buaran, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi. Waktu kematian diungkap berdasarkan analisa DNA oleh tim kedokteran forensik Rumah Sakit Polri Kramat Jati dan laboratorium forensik Polri.

Penyidik masih menelusuri motif pelaku yang tega membunuh korban. "Tim penyidik perlu memastikan identitas korban dengan mengedepankan Scientific Crime Investigation," tutur Hengki Haryadi.

Sebagaimana diketahui mayat korban mutilasi ini ditemukan di dalam kamar mandi indekos pada Kamis, 29 Desember 2022. Polisi bergerak berawal dari laporan orang hilang bernama M. Ecky Listhianto.

Istri dari laki-laki 34 tahun tersebut melapor ke Polsek Bantar Gebang pada akhir Desember 2022. Ecky pamit terakhir kali pergi ke sebuah bank dan tidak pulang ke rumah.

Polisi menggeledah indekosnya yang berada di Tambun dan menemukan potongan tubuh yang disimpan di dalam dua kontainer. Tidak lama kemudian, Ecky ditangkap saat datang ke lokasi bersama seorang perempuan yang diduga baru dikenal dari aplikasi MiChat.

Baca juga: Korban Mutilasi di Bekasi Firmed Angela Hindriati Wahyuningsih, Mayat Disimpan 1 Tahun Lebih

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kasus Fortuner Pelat TNI, Purnawiran Asep Adang Laporkan Pengemudi ke Polda Metro Jaya

1 hari lalu

Pengemudi Fortuner dengan pelat dinas TNI yagn cekcok di Tol Cikampek. Foto : X
Kasus Fortuner Pelat TNI, Purnawiran Asep Adang Laporkan Pengemudi ke Polda Metro Jaya

Pengemudi fortuner dengan pelat dinas TNI yang menabrak dan cekcok dengan pengendara lain di Tol Cikampek, dilaporkan ke Polda Metro Jaya.


Hujan Saat Libur Lebaran Sebabkan Banjir, BPBD Kota Bekasi Masih Siaga

3 hari lalu

Personel BPBD Kota Bekasi melakukan monitoring dan pengecekan ke lokasi terdampak banjir di Kota Bekasi, Jumat (12/4) malam. (BPBD Kota Bekasi)
Hujan Saat Libur Lebaran Sebabkan Banjir, BPBD Kota Bekasi Masih Siaga

Banjir merendam sejumlah wilayah di Kota Bekasi, pada Jumat, 12 April 2024. Ratusan rumah terdampak, sebagian sedang ditinggal mudik.


Kisah Sugeng Mudik dengan Motor dari Tangerang ke Kebumen hanya Merogoh Rp 200 Ribu

8 hari lalu

Pemudik bersepeda motor antre untuk menaiki kapal di Pelabuhan Ciwandan, Cilegon, Banten, Minggu, 7 April 2024. Kondisi di lokasi diperparah dengan panas matahari yang menyengat sehingga sejumlah pemudik yang dibonceng memilih meninggalkan motor untuk berteduh hingga beberapa harus dibawa ke pos kesehatan. TEMPO/M Taufan Rengganis
Kisah Sugeng Mudik dengan Motor dari Tangerang ke Kebumen hanya Merogoh Rp 200 Ribu

Selain asyik, Sugeng mengatakan mudik menggunakan sepeda motor lebih menghemat biaya.


BMKG: Bekasi dan Tangerang Hari Ini Diprakirakan Hujan Ringan

9 hari lalu

Warga menembus cuaca hujan yang mengguyur wilayah Jakarta dan sekitarnya, Selasa 30 Januari 2024. Berdasarkan laporan Climate Outlook 2024 atau Pandangan Iklim 2024 yang dirilis BMKG, indeks El Nino diprakirakan akan berada pada kisaran anomali +0,94 hingga +0,06 atau lemah hingga netral. TEMPO/Subekti.
BMKG: Bekasi dan Tangerang Hari Ini Diprakirakan Hujan Ringan

BMKG memprakirakan cuaca hari ini di Kota Bekasi dan Kota Tangerang hujan ringan.


Fakta-Fakta Pembunuhan Anggota TNI di Bekasi, Sempat Diteriaki Begal

11 hari lalu

Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers tentang penyiksaan anggota TNI hingga meninggal dunia di Bantargebang, Kota Bekasi. Tersangka, Aria Wira Raja alias AWR, mengenakan baju tahanan, tampak tertunduk di belakang. TEMPO/Han Revanda Putra.
Fakta-Fakta Pembunuhan Anggota TNI di Bekasi, Sempat Diteriaki Begal

Fakta-fakta pembunuhan anggota TNI AD Praka Supriadi di Bekasi.


Jadi Saksi Prabowo di Sidang MK, Pj Wali Kota Bekasi Sebut Tak Pernah Memihak Paslon Tertentu

12 hari lalu

Sidang sengketa hasil Pilpres di Mahkamah Konstitusi (MK) dengan agenda pemeriksaan saksi dan ahli pihak terkait atau Kubu Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Gedung MK, Jakarta pada Kamis, 4 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Jadi Saksi Prabowo di Sidang MK, Pj Wali Kota Bekasi Sebut Tak Pernah Memihak Paslon Tertentu

Pj Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhammad menjadi saksi Prabowo-Gibran di sidang sengketa Pilpres yang digelar MK.


Kasus Pembunuhan Anggota TNI di Bantargebang Bekasi, Polisi Cari Teman Lama Korban

13 hari lalu

Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers tentang penyiksaan anggota TNI hingga meninggal dunia di Bantargebang, Kota Bekasi. Tersangka, Aria Wira Raja alias AWR, mengenakan baju tahanan, tampak tertunduk di belakang. TEMPO/Han Revanda Putra.
Kasus Pembunuhan Anggota TNI di Bantargebang Bekasi, Polisi Cari Teman Lama Korban

Kepada anggota TNI itu, W menceritakan dia diajak berhubungan badan oleh tersangka Aria di Apartemen Urbano Bekasi.


Kronologi Anggota TNI Dibacok dengan Pedang hingga Meninggal di Bantargebang

13 hari lalu

Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers tentang penyiksaan anggota TNI hingga meninggal dunia di Bantargebang, Kota Bekasi. Tersangka, Aria Wira Raja alias AWR, mengenakan baju tahanan, tampak tertunduk di belakang. TEMPO/Han Revanda Putra.
Kronologi Anggota TNI Dibacok dengan Pedang hingga Meninggal di Bantargebang

Mengajak Alfian, tersangka mengejar anggota TNI Pomdam Siliwangi yang diteriaki begal itu dengan mengendarai sepeda motor.


Anggota TNI AD Ditemukan Bersimbah Darah di Bekasi

15 hari lalu

Ilustrasi TNI AD. Tempo/Suryo Wibowo
Anggota TNI AD Ditemukan Bersimbah Darah di Bekasi

Anggota TNI AD Praka Supriadi ditemukan bersimbah darah di Jalan Pangkalan 5, Kota Bekasi. Sempat mengaku korban kecelakaan. Nyawanya tidak tertolong.


Kadis Gulkarmat DKI Ungkap 2 Kendala Pemadaman Kebakaran Gudang Amunisi Kodam Jaya

16 hari lalu

Tangkapan layar detik-detik terjadi ledakan dahsyat pada insiden kebakaran yang melanda Gudang Amunisi Artileri Medan (Armed) TNI di Kampung Parung Linang, Desa Ciangsana, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (30/3/2024) petang. ANTARA/HO
Kadis Gulkarmat DKI Ungkap 2 Kendala Pemadaman Kebakaran Gudang Amunisi Kodam Jaya

Kendala yang pertama berkaitan dengan potensi ledakan, sehingga pihaknya terus berkoordinasi dengan pihak aparat Kodam Jaya.