TEMPO.CO, Jakarta - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi mendukung penggeledahan Gedung DPRD DKI oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini. Dia berujar sepenuhnya mendukung KPK untuk mengusut dugaan korupsi.
"Sebagai Ketua DPRD saya mendukung sepenuhnya proses penyelidikan yang dilakukan KPK," kata dia dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 17 Juni 2023.
Hari ini penyidik KPK menggeledah kantor DPRD DKI. Mereka tiba di kantor legislator Kebon Sirih itu sore hari, kira-kira setelah waktu azan ashar.
Para awak media tidak diperbolehkan masuk ke dalam gedung dewan. Petugas keamanan gedung berjaga dan tidak memperkenankan wartawan mendekat ke lokasi penggeledahan.
Prasetyo belum mengetahui pasti kasus yang tengah diusut komisi antirasuah itu. Walau demikian, dia menegaskan, masyarakat dapat menyaksikan proses penganggaran di DPRD DKI secara transparan.
"Semua rapat Banggar saya buka, terbuka untuk umum. Siapa pun bisa menyaksikan," ujar politikus PDIP ini.
"Dalam hal ini pelaksanaan anggaran sepenuhnya dilakukan eksekutif, DPRD menjalankan proses penganggaran tanpa melakukan intervensi."
Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri menyampaikan penggeledahan hari ini sehubungan dengan dugaan korupsi pengadaan tanah di Pulo Gebang, Jakarta Timur. Dia bakal menyampaikan perkembangan kasus tersebut.
"Benar ada kegiatan penggeledahan dimaksud terkait pengumpulan alat bukti dugaan korupsi pengadaan tanah di Pulo Gebang," ucap dia.
Baca juga: Gedung DPRD DKI Digeledah Penyidik, KPK: Soal Dugaan Korupsi Tanah Pulo Gebang
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.