Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Angela Hindriati Jadi Korban Mutilasi di Bekasi Diduga Sejak 2019, Ada Saksi Kuncinya

Peti Angela Hindriati Wahyuningsih sebelum dimakamkan dalam satu liang bersama anaknya di TPU Kampung Kandang, Jakarta Selatan, Kamis, 12 Januari 2023. Tempo/M. Faiz Zaki
Peti Angela Hindriati Wahyuningsih sebelum dimakamkan dalam satu liang bersama anaknya di TPU Kampung Kandang, Jakarta Selatan, Kamis, 12 Januari 2023. Tempo/M. Faiz Zaki
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - M. Ecky Listiantho diduga membunuh Angela Hindriati Wahyuningsih sejak Juni 2019. Kepala Unit IV Subdirektorat Resmob Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Polisi Tommy Haryono mengatakan, keterangan tersangka berubah setelah polisi menemukan sejumlah petunjuk dan bukti.

Sebelumnya, Ecky mengaku membunuh Angela sejak November 2021. "Akhirnya dari keterangan saksi, petunjuk rekening, baru kita 'tembak' ke Ecky. Mengaku dibunuh gak 2021, tapi 2019," ujarnya saat dihubungi, Rabu malam, 25 Januari 2023.

Tommy menjelaskan, petunjuk ditemukan pada pekan kedua penyelidikan kasus pembunuhan berujung mutilasi di Bekasi. Ecky awalnya memberikan dua nama saksi kepada penyidik soal masalah kepemilikan Apartemen Taman Rasuna Unit 33A di Jakarta Selatan.

Baca: Ecky Listiantho Diduga Kuras Rp 130 Juta Rekening BCA Milik Korban Mutilasi di Bekasi

Menurut pelaku, saksi tersebut sebagai orang yang mewakili Angela dan Ecky ketika transaksi jual beli apartemen. Ternyata hanya ada satu yang terlibat dan itu diduga atas perintah Ecky dalam skenarionya.

"Baru terjawab di hari ketiga setelah dia menyebutkan nama orang itu, posisi di mana, kita jemput inisial S ini. Kita hadirkan di kantor," kata Tommy Haryono

Ketika diperiksa, saksi itu langsung mengakui bahwa dia diperintah Ecky untuk menjadi saksi palsu dalam penyerahan unit Apartemen Taman Rasuna Unit 33A. Laki-laki berinisial S tersebut diberi uang puluhan juta rupiah oleh Ecky.

Dia terlibat dalam transaksi fiktif yang seolah-olah terjadi antara Angela dan Ecky dalam pembelian apartemen seharga Rp 1 miliar. Tetapi tindakan ini tidak diketahui sama sekali oleh pengacara dari Angela.

"Settingan sebagai saksi penyerahan uang Rp 1 miliar, memberikan kesaksian palsu di persidangan, terus ditambah lagi keterangan dia diberi uang sekian puluh juta dari Ecky," ujar Tommy Haryono.

Selain itu, pengacara dari Angela sempat memberi somasi dua kali kepada kliennya, namun tidak pernah ada jawaban. Ketika peralihan apartemen, saksi S memberikan kesaksian palsunya di persidangan.

Selanjutnya: Dieksekusi, harta dikuras, jejak tak jelas

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Misteri Potongan Tubuh Manusia di Bengawan Solo Terungkap, Polisi: Korban Pembunuhan Berencana

4 hari lalu

Kapolda Jawa Tengah, Inspektur Jenderal Polisi Ahmad Luthfi menunjukkan sejumlah barang bukti dari kasus pembunuhan berencana mayat termutilasi di Mapolres Sukoharjo, Selasa, 30 Mei 2023./Septhia/Tempo
Misteri Potongan Tubuh Manusia di Bengawan Solo Terungkap, Polisi: Korban Pembunuhan Berencana

Polisi berhasil mengungkap kasus temuan potongan tubuh termutilasi di Bengawan Solo. Korban bernama Rohmadi yang dibunuh karena pelaku dendam.


Polisi Ungkap Identitas Korban Mutilasi di Solo

7 hari lalu

Ilustrasi mayat. AFP/CHARLES ONIANS
Polisi Ungkap Identitas Korban Mutilasi di Solo

Pengungkapan kasus mutilasi ini berawal dari temuan potongan kaki kiri pada Ahad, 21 Mei 2023, pukul 11.30 di Sungai Bengawan Solo, Palur, Sukoharjo.


QRIS Crossborder dengan Malaysia Sudah Diimplementasikan, BI: Singapura hingga Korea Selatan Menyusul

9 hari lalu

Calon Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Filianingsih Hendarta memberikan pemaparan saat uji kelayakan dan kepatutan dengan Komisi XI DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 13 Februari 2023. Komisi XI DPR RI melakukan uji kepatutan dan kelayakan atau fit and proper test terhadap Calon Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) untuk menggantikan posisi Dody Budi Waluyo yang masa jabatannya akan habis pada April 2023. TEMPO/M Taufan Rengganis
QRIS Crossborder dengan Malaysia Sudah Diimplementasikan, BI: Singapura hingga Korea Selatan Menyusul

Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Filianingsih Hendarta mengatakan implementasi QRIS Crossborder di Malaysia sudah dimulai sejak 8 Mei 2023.


Misteri Potongan Tubuh di Aliran Bengawan Solo, Polisi Masih Berupaya Ungkap Identitas Korban

11 hari lalu

Ilustrasi mayat. Pakistantoday.com
Misteri Potongan Tubuh di Aliran Bengawan Solo, Polisi Masih Berupaya Ungkap Identitas Korban

Sudah ada tujuh potongan tubuh manusia ditemukan di kawasan aliran Sungai Bengawan Solo sejak Ahad, 21 Mei 2023 hingga Selasa, 23 Mei 2023


Viral Miliuner Parkir Mobil di Lantai 57, Ini Bedanya Penthouse dengan Apartemen

12 hari lalu

Ciel Tower memiliki taman di depan penthouse dan kolam renang infinity pada lantai teratas. Seluruh lantai Ciel Tower merupakan hotel dengan 1.000 kamar. Foto: @norr_aep
Viral Miliuner Parkir Mobil di Lantai 57, Ini Bedanya Penthouse dengan Apartemen

Penthouse dan apartemen adalah dua hal yang berbeda, walaupun keduanya sama-sama tempat tinggal dalam sebuah gedung.


Muncul Modus Penipuan Surat Pembekuan Rekening, Begini Imbauan OJK

14 hari lalu

Logo OJK. (ANTARA/HO-OJK)
Muncul Modus Penipuan Surat Pembekuan Rekening, Begini Imbauan OJK

OJK mengingatkan nasabah tetap waspada soal adanya modus penipuan dengan menggunakan surat pembekuan rekening pribadi atas nama OJK.


Apa yang Harus Dilakukan Jika Uang di Rekening Bank Hilang?

15 hari lalu

Ilustrasi mobile banking. Shuttestock
Apa yang Harus Dilakukan Jika Uang di Rekening Bank Hilang?

Hal-hal yang harus dilakukan jika uang di rekening hilang adalah dengan menghubungi lembaga perbankan terkait dan membuat surat pernyataan.


Rusia Blokir Rekening Bank Kedubes Finlandia dan Denmark

16 hari lalu

Kedutaan Besar Finlandia di Moskow. Pelagia Tikhonova/Kantor Berita Moskva
Rusia Blokir Rekening Bank Kedubes Finlandia dan Denmark

Rusia memblokir rekening bank kedutaan besar Finlandia dan Denmark, akibatnya kedubes kedua negara terpaksa melakukan pembayaran dengan uang tunai


Buntut Gangguan Sistem BSI, Bisakah Nasabah Mendapat Ganti Rugi?

21 hari lalu

Nasabah membawa uang dolar AS usai bertransaksi di Kantor Cabang BSI Jakarta Thamrin, Jakarta, Kamis 11 Mei 2023. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menyatakan bahwa layanan ATM antarbank telah kembali berangsur pulih dan dapat dilakukan nasabah melalui jaringan ATM Bersama, Jalin, PRIMA, Mandiri H2H hingga Visa. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Buntut Gangguan Sistem BSI, Bisakah Nasabah Mendapat Ganti Rugi?

Pengamat Perbankan mengatakan soal ganti rugi nasabah BSI yang terdampak gangguan sistem perlu dipertimbangkan.


Puluhan Orang Terluka dalam Ledakan di Apartemen di Jerman

22 hari lalu

Mobil pemadam kebakaran diparkir di depan sebuah gedung setelah dua petugas polisi dan beberapa petugas pemadam kebakaran terluka dalam ledakan di sebuah gedung apartemen di kota Ratingen, Jerman barat, Jerman, 11 Mei 2023. REUTERS/Benjamin Westhoff
Puluhan Orang Terluka dalam Ledakan di Apartemen di Jerman

Lebih dari 30 orang terluka akibat ledakan di sebuah apartemen di Kota Ratingen, dekat Dusseldorf, Jerman