Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Marak Isu Penculikan, Emak-Emak di Depok: Hoaks atau Bohong Kami Tetap Khawatir

image-gnews
Ilustrasi Penculikan Anak. shutterstock.com
Ilustrasi Penculikan Anak. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Emak-emak di Depok diresahkan dengan maraknya isu penculikan yang merebak melalui group media sosial WhatsApp. Mereka pun meminta agar pihak berwenang bisa memberikan rasa aman.

Seperti Siti Muslikhah Andriani, 36 tahun, warga RT 02 RW 05 Kelurahan Pancoran Mas ini mengaku khawatir dengan banyaknya isu penculikan yang masuk ke group WA. "Dari Selasa (24 Januari 2023) kemarin, beberapa kali saya mendapat WA kabar penculikan," kata Ria, sapaannya, Jumat 27 Januari 2023.

Dirinya pun mengingatkan anaknya yang masih duduk di bangku kelas I SD agar tidak berkomunikasi dengan orang asing, baik ketika di sekolah mau pun di lingkungan rumah.

Baca juga: Pengakuan Penculik MA ke Kak Seto: Dipaksa Bercerai, Anak Dibawa Mertua

"Apalagi anak umur 7 tahun, masih mau saja kadang-kadang diajak orang asing. Saya pun sudah meminta agar menjemput anak di sekolah bisa ontime, biar anak tidak menunggu di sekolah," kata ibu dua anak ini.

Sementara, Nani Wijaya, 41 tahun, warga Jalan Wijaya, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas mengatakan, dirinya sudah mewanti-wanti anaknya yang duduk di Kelas I SD agar tidak bermain sendiri di luar rumah.

"Bagaimana tidak resah, di group WA dari kabar anak diculik, wajah-wajah pelaku penculikan sampai ada yang dibunuh untuk diambil organ tubuhnya," kata Nani.

Kendati dari pihak sekolah dan rekan-rekan orang tua siswa saling kordinasi ketika anak di sekolah hingga selesai kegiatan belajar mengajar (KBM). Namun, dirinya meminta agar pihak berwenang bisa memberikan rasa aman dengan menangkap pelaku.

"Biar hoaks atau bohong, tetap saja kita orang tua khawatir dan waspada, jangan sampai anak kita jadi korban," ucap Nani.

Saat dikonfirmaai Kapolres Metro Depok, Komisaris Besar Ahmad Fuady mengatakan bahwa itu kejadiannya sudah beberapa tahun lalu.

"Ini beberapa  tahun yang lalu, sudah pernah tayang," ucap Kapolres singkat.

Beredar Pesan Berantai Penculikan Anak di Cibinong, Polisi: Isu Belaka

olsek Cibinong membantah kabar yang menyebutkan adanya penculikan anak yang terjadi di sebuah sekolah dasar negeri (SDN) di wilayah hukumnya. Kabar yang beredar di aplikasi pesan singkat ini membuat banyak orang tua khawatir.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kami langsung tindak lanjuti kabar tersebut dengan melakukan penyelidikan, hal tersebut tidaklah benar alias isu belaka,” kata Kepala Polsek Cibinong, Komisaris Adhimas Sriyono Puta dalam keterangan pers nya. Jumat, 27 Januari 2023.

Adhimas mengimbau kepada orang tua untuk tidak mudah menerima kabar atau informasi yang kebenarannya tidak bisa dipertanggung jawabkan.

Kabar penculikan anak di Cibinong, kata Adhimas, cukup menggemparkan warga, khususnya para orang tua.

Menurut dia, pihak kepolisian telah mendatangi dan berkoordinasi dengan pihak sekolah SDN 1 Cipayung Cibinong yang disebut menjadi lokasi aksi penculikan itu.

"Untuk mengantisipasi kejadian tersebut, kami sudah berkoordinasi dengan pihak sekolah untuk meningkatkan keamanan maupun mempermudah pengawasaan di lingkungan sekolah dengan memasang CCTV di beberapa titik lokasi," kata Adhimas.

Untuk menjaga kenyamanan warga dan mencegah gangguan Kamtibmas, Adhimas mengimbau agar orang tua tidak mudah terpancing dengan isu dan kabar yang banyak diteruskan melalui group media sosial.

Ia menyarankan warga jika melihat penculikan anak atau mendapat ancaman atau gangguan Kamtibmas agar segera berkoordinasi atau menghubungi pihak kepolisian untuk ditindaklanjuti.

"Apabila ada isu atau informasi terkait situasi Kamtibmas, agar bisa segera melaporkannya kepada pihak kepolisian. Jangan mudah menerima informasi yang kebenarannya belum atau tidak bisa dipertanggung jawabkan," kata Adhimas.

M.A MURTADHO | RICKY JULIANSYAH

Baca juga: Bocah Korban Penculikan di Tangerang Ditemukan di Bogor, Melarikan Diri Ketika Penculiknya Lengah

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polisi Pesta Narkoba di Depok Bikin Warga Kampung Palsigunung Waswas

2 jam lalu

Ketua RW 01 di Kelurahan Tugu, Lili Ramli, seusai menceritakan penangkapan lima anggota polisi pesta narkoba, di rumahnya, Rabu malam, 24 April 2024. Pesta narkoba berlangsung di rumah dua anggota polisi di Kampung Palsigunung, RT 007 RW 01, Kelurahan Tugu, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Jumat malam, 19 April 2024. TEMPO/ Ihsan Reliubun
Polisi Pesta Narkoba di Depok Bikin Warga Kampung Palsigunung Waswas

Lili Ramli, Ketua RW 01, Kelurahan Tugu, Cimanggis, Depok, segera mengumpulkan warganya usai penangkapan 5 polisi yang diduga pesta narkoba


Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

6 jam lalu

Ilustrasi anak bermain gawai (pixabay.com)
Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

Psikolog memberi saran pada orang tua kapan sebaiknya boleh memberi akses internet sendiri pada anak.


HP Pelajar SMP di Depok Dirampas Saat Pulang Sekolah, Korban Disabet Celurit

22 jam lalu

Ilustrasi penodongan atau perampokan dengan senjata tajam. Shutterstock
HP Pelajar SMP di Depok Dirampas Saat Pulang Sekolah, Korban Disabet Celurit

Pelajar SMP di Depok menjadi korban perampasan HP di Jalan Anggrek 5 RT. 02/04, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Depok.


KPU Ungkap Alasan Launching Pendaftaran Badan Ad Hoc untuk Pilkada 2024 di Depok

1 hari lalu

Ketua KPU Hasyim Asyari (tengah) didampingi anggota KPU (kiri ke kanan) Mochammad Afifuddin, Parsadaan Harahap, Betty Epsilon Idroos dan August Mellaz memimpin rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat nasional Pemilu 2024 di Gedung KPU, Jakarta, Sabtu 16 Maret 2024. Pada hari ke-18 rapat pleno rekapitulasi tingkat nasional Pemilu 2024, KPU telah mengesahkan perolehan suara nasional pada 32 provinsi. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
KPU Ungkap Alasan Launching Pendaftaran Badan Ad Hoc untuk Pilkada 2024 di Depok

KPU menilai Depok memiliki banyak kampus besar sehingga diharapkan mereka terlibat sebagai penyelenggara dalam pelaksanaan Pilkada 2024.


KPU Launching Pendaftaran PPK, Ternyata Segini Gajinya dan Ada Santunan

1 hari lalu

Sejumlah massa dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Depok membawa miniatur keranda berkain putih bertuliskan 'Matinya Demokrasi' saat menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor KPU Depok, Jawa Barat, Rabu, 6 Maret 2024. Aksi tersebut buntut dari temuan dugaan penggelembungan suara saat rekapitulasi suara di panitia pemilihan kecamatan (PPK) guna meningkatkan suara salah satu caleg DPR RI Dapil VI dari partai lain dan berharap agar KPU Kota Depok tegas menjunjung netralitas hingga integritas agar pesta demokrasi yang jujur dan adil. TEMPO/M Taufan Rengganis
KPU Launching Pendaftaran PPK, Ternyata Segini Gajinya dan Ada Santunan

Ketua KPU Depok, Wili Sumarlin mengatakan Depok memiliki 11 kecamatan, sehingga kebutuhan PPK 55 anggota. Tiap kecamatan 5 orang.


Pengamat Sebut Penangkapan Polisi yang Terlibat Kasus Narkoba Layak Diapresiasi

2 hari lalu

Ilustrasi sabu. Reuters
Pengamat Sebut Penangkapan Polisi yang Terlibat Kasus Narkoba Layak Diapresiasi

ISESS sebut penangkapan polisi yang diduga terlibat kasus narkoba perlu diapresiasi.


Kasus Anggota Polda Metro Jaya Pakai Narkoba, Kompolnas Minta Atasan Langsung Ikut Diperiksa

2 hari lalu

Komisioner Kompolnas Poengky Indarti saat di Istana Negara pada Jumat 14 Agustus 2022. Tempo/Hamdan C Ismail
Kasus Anggota Polda Metro Jaya Pakai Narkoba, Kompolnas Minta Atasan Langsung Ikut Diperiksa

Poengky menduga atasan dari empat polisi pesta narkoba tersebut tidak menjalankan pengawasan melekat (waskat) sesuai Peraturan Kapolri.


Kasus Polisi Pesta Narkoba di Depok, Anggota Polres Jaktim Dilepas karena Terbukti Tidak Terlibat

2 hari lalu

Kondisi rumah polisi yang gelar pesta narkoba jenis sabu di Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Depok, Senin, 22 April 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Kasus Polisi Pesta Narkoba di Depok, Anggota Polres Jaktim Dilepas karena Terbukti Tidak Terlibat

Satu personel yang ditangkap dalam penggerebekan polisi pesta narkoba di Depok sudah dilepas dan kembali bertugas.


Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

2 hari lalu

Ilustrasi bermain sosial media di ponsel. Shutterstock.com
Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

Orang sering menggunakan media sosial untuk memposting momen terbaiknya, membuat feed terlihat seperti highlight reel dari pengalaman keren.


Dua dari 5 Polisi Pesta Narkoba di Depok Adalah Kakak Beradik, Mantan Ketua Karang Taruna

2 hari lalu

Kondisi rumah polisi yang gelar pesta narkoba jenis sabu di Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Depok, Senin, 22 April 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Dua dari 5 Polisi Pesta Narkoba di Depok Adalah Kakak Beradik, Mantan Ketua Karang Taruna

Ketua RW kaget ada penangkapan warganya yang kedapatan pesta narkoba, apalagi anak tokoh masyarakat di wilayahnya.