"

9 Adegan Rekonstruksi Ulang Kecelakaan Mahasiswa UI, Firman: Polda Metro Jaya Libatkan TAA

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

Polda Metro Jaya menggelar rekonstruksi ulang kecelakaan antara mahasiswa UI, Mohammad Hasya Athallah Saputra, dan Ajun Komisaris Besar purnawirawan Eko Setia Budi Wahono di Jalan Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis, 2 Februari 2023. Foto: TEMPO/Desty Luthfiani
Polda Metro Jaya menggelar rekonstruksi ulang kecelakaan antara mahasiswa UI, Mohammad Hasya Athallah Saputra, dan Ajun Komisaris Besar purnawirawan Eko Setia Budi Wahono di Jalan Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis, 2 Februari 2023. Foto: TEMPO/Desty Luthfiani

TEMPO.CO, JakartaPolda Metro Jaya melibatkan tim "Traffic Accident Analysis" (TAA) Korlantas Polri dalam rekonstruksi ulang kecelakaan yang menewaskan seorang mahasiswa Universitas Indonesia atau mahasiswa UI pada Kamis, 2 Februari 2023. "Ada 'Traffic Accident Analysis' kita turunkan," kata Kakorlantas Polri Irjen Pol Firman Shantyabudi kepada wartawan di Jakarta.

Firman menjelaskan pengerahan tim tersebut untuk memperjelas kronologi kecelakaan tersebut. "Kami pakai untuk memperkuat, memastikan simulasi sebenarnya apa sih yang terjadi. Masih sempat enggak sih seseorang itu melakukan tindakan pencegahan, itu nanti akan terlihat di sana," kata Firman seperti dikutip dari Antara.

Personel Polda Metro Jaya juga menunjukkan adegan dalam rekonstruksi ulang kecelakaan yang menewaskan MHA di Jagakarsa, Jakarta Selatan. "Ada sembilan adegan yang direkonstruksi," kata pimpinan rekonstruksi Iptu Arif S.

Rekonstruksi ulang pada ini dilakukan sebagai komitmen Polda Metro Jaya atas hasil asistensi dan konsultasi serta diskusi dengan sejumlah pihak. Polda Metro Jaya melakukan rekonstruksi ulang kasus kecelakaan yang menewaskan MHA, mahasiswa Universitas Indonesia di Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis.

Berdasarkan dari informasi yang diterima, Polda Metro Jaya menghadirkan sembilan saksi, yakni FY, FAP, A, AS (ahli waris MHA), AF, MF, IH, MR dan AP.

Selain menghadirkan saksi, Kepolisian juga menghadirkan tujuh pihak internal dari Direktorat Penegakan Hukum (Ditgakkum) Korlantas, Inspektorat Pengawasan Polda (Itwasda), Bidang Profesi dan Pengamanan  (Propam) dan Bidang Hukum (Kabidkum) Polda Metro Jaya.

Selanjutnya Bidang Humas Polda Metro Jaya, Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya serta Tim Pusdik Lantas Polri.

Baca: Kasus Mahasiswa UI Ditabrak Pensiunan AKBP Jadi Tersangka: dari Ajakan Damai hingga Pembentukan TPF

Ibunda ingin nama anaknya direhabilitasi

Ibunda mahasiswa Universitas Indonesia atau mahasiswa UI Mohammad Hasya Athallah Syaputra, Dwi Syafiera Putri mendatangi Polda Metro Jaya. Ia didampingi kuasa hukum Gita Paulina untuk menyampaikan proses administrasi prosedural perkara hukum atas ditetapkannya Hasya sebagai tersangka.

“Kami hanya ingin menuntut keadilan terhadap putra kami. Putra kami saat ini dituntut sebagai tersangka. Padahal, putra kami sebagai korban kecelakaan lalu lintas,” kata Dwi Syafiera di Polda Metro Jaya, Rabu, 1 Februari 2023.

Kedatangan orang tua Hasya ini untuk memenuhi undangan setelah kemarin pada Selasa, 31 Januari 2023, tidak hadir dalam diskusi membentuk tim Asistensi dan Konsultasi untuk mengusut ulang kasus kematian Hasya.

Pertemuan itu digelar secara tertutup. Dwi Syafiera menjelaskan pertemuan itu adalah forum komunikasi untuk mencurahkan isi hati keluarga. Hal-hal apa saja yang memberatkan keluarga dan apa yang diperjuangkan. "Alhamdulillah saat ini kami mendapatkan undangan dari Bapak Jenderal Kapolda untuk  berbicara langsung menumpahkan isi hati kami. Curhat langsung dengan situasi tanpa kamera,” ucapnya. 

Kuasa hukum keluarga Hasya, Gita Paulina mengatakan kedatangan keluarga disambut dengan baik oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran. “Ini bisa menjadi titik terang dalam penyelesaian kasus ini terutama berkaitan dengan yang pihak keluarga sampaikan bahwa keluarga sangat mendambakan, status Hasya sebagai tersangka dan martabat keluarga, bisa dipulihkan,” kata Gita.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko menyampaikan hal-hal apa saja yang diminta keluarga mahasiswa UI itu dalam penyelesaikan kasus yang terus bergulir ini. “Masih ada tindak lanjut. Kami ketahui bersama apa yang disampaikan pihak keluarga adalah tentang status tersangka, rehabilitasi nama keluarganya, kemudian tindak lanjutnya tentu ini ada mekanisme proses hukum. Itu yang ada dalam diskusi,” katanya.

Baca juga: Pengamat Kritik Prematurnya Penetapan Tersangka Mahasiswa UI yang Tewas Ditabrak

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.








Polda Metro Jaya Limpahkan Kasus Sulap Putusan MK ke Bareskrim Polri

4 jam lalu

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Trunoyudo Wisnu Andiko saat menemui wartawan setelah dilantik menggantikan Komisaris Besar Polisi Endra Zulpan, Jumat, 13 Januari 2023. Tempo/M. Faiz Zaki
Polda Metro Jaya Limpahkan Kasus Sulap Putusan MK ke Bareskrim Polri

Sembilan hakim konstitusi dan dua panitera dilaporkan ke Polda Metro Jaya dalam kasus pengubahan putusan MK


Operasi Pekat Jaya Polda Metro Targetkan 65 Kasus Kriminal, Tapi Malah Dapat 282 Kejahatan

21 jam lalu

Ratusan tersangka dan barang bukti diperlihatkan saat rilis hasil Operasi PEKAT (Penyakit Masyarakat) di Polda Metro Jaya, Senin, 20 Maret 2023. Dalam operasi PEKAT yg digelar pada 2-16 Maret ini berhasil mengungkap 282 kasus kejahatan dan menetapkan 379 orang tersangka, Ops PEKAT ini bertujuan untuk memberantas tindak kriminal yang terjadi di lingkup masyarakat. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Operasi Pekat Jaya Polda Metro Targetkan 65 Kasus Kriminal, Tapi Malah Dapat 282 Kejahatan

Polda Metro Jaya mengungkap 282 kasus dalam Operasi Pekat Jaya selama 15 hari.


Syabda Perkasa Belawa Kecelakaan di Tol, Sopir Diduga Mengantuk

1 hari lalu

Kondisi kendaraan yang ditumpangi atlet badminton Syabda Perkasa Belawa setelah mengalami kecelakaan di Tol Pemalang KM 315 pada Senin, 20 Maret 2023. Dok Polisi
Syabda Perkasa Belawa Kecelakaan di Tol, Sopir Diduga Mengantuk

Polisi menduka kecelakaan yang menewaskan Syabda Perkasa Belawa disebabkan sopir mengantuk atau dikenal mengalami microsleep saat mengemudi.


Sosok Syabda Perkasa Belawa, Atlet Bulu Tangkis yang Meninggal Bersama Ibunda di Tol Pemalang

1 hari lalu

Syabda Perkasa Belawa. Foto : PBSI
Sosok Syabda Perkasa Belawa, Atlet Bulu Tangkis yang Meninggal Bersama Ibunda di Tol Pemalang

Syabda Perkasa Belawa seorang atlet bulu tangkis yang meninggal dalam kecelakaan. Berikut profil lengkapnya.


Kenang Rekan Sekamar di Pelatnas Cipayung atas Meninggalnya Atlet Syabda Perkasa Belawa

1 hari lalu

Keluarga besar PP PBSI mengucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya salah satu atlet muda Indonesia, Syabda Perkasa Belawa dalam kecelakaan di tol Pemalang. Jawa Tengah. Instagram
Kenang Rekan Sekamar di Pelatnas Cipayung atas Meninggalnya Atlet Syabda Perkasa Belawa

Atlet bulu tangkis, Syabda Perkasa Belawa, meninggal hari ini. Rekan sekamar Syabda hingga PBSI membagikan kenangan tentangnya.


Syabda Perkasa Belawa Meninggal dalam Kecelakaan di Tol Pemalang, Begini Kronologi Kejadiannya

1 hari lalu

Keluarga besar PP PBSI mengucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya salah satu atlet muda Indonesia, Syabda Perkasa Belawa dalam kecelakaan di tol Pemalang. Jawa Tengah. Instagram
Syabda Perkasa Belawa Meninggal dalam Kecelakaan di Tol Pemalang, Begini Kronologi Kejadiannya

Syabda Perkasa Belawa dan ibunya meninggal dalam kecelakaan tersebut, sementara ayah dan dua saudaranya mengalami luka-luka.


Syabda Perkasa Belawa Tewas Kecelakaan, Polisi Duga Sopir Mengantuk

1 hari lalu

Syabda Perkasa Belawa. FOTO/Tim Media PBSI
Syabda Perkasa Belawa Tewas Kecelakaan, Polisi Duga Sopir Mengantuk

Polisi mengatakan kecelakaan itu terjadi di Jalan Tol KM 315 daerah Pemalang. Kecelakaan menewaskan dua orang, salah satunya Syabda Perkasa Belawa.


Syabda Perkasa Belawa Tewas dalam Kecelakaan di Tol Pemalang, Begini Kronologinya

1 hari lalu

Kondisi kendaraan yang ditumpangi atlet badminton Syabda Perkasa Belawa setelah mengalami kecelakaan di Tol Pemalang KM 315 pada Senin, 20 Maret 2023. Dok Polisi
Syabda Perkasa Belawa Tewas dalam Kecelakaan di Tol Pemalang, Begini Kronologinya

Dalam kecelakaan itu, atlet badminton Syabda Perkasa Belawa mengalami luka pada bagian kepala sebelah kiri.


Syabda Perkasa Belawa dan Ibunya Meninggal dalam Kecelakaan, Ayah dan 2 Saudaranya Dirawat di Rumah Sakit

1 hari lalu

Syabda Perkasa Belawa. FOTO/Tim Media PBSI
Syabda Perkasa Belawa dan Ibunya Meninggal dalam Kecelakaan, Ayah dan 2 Saudaranya Dirawat di Rumah Sakit

Ayah Syabda Perkasa Belawa, Muanis Hadi Sutamto, yang mengemudikan kendaraan saat ini dalam kondisi kritis.


Hati-Hati Penipuan, Polisi Kirim Surat Tilang ETLE ke Rumah bukan Via WhatsApp

3 hari lalu

Foto tangkapan layar modus penipuan surat tilang elektronik via WhatsApp. Foto: NTMC Polri
Hati-Hati Penipuan, Polisi Kirim Surat Tilang ETLE ke Rumah bukan Via WhatsApp

Polisi mendapat banyak laporan masyarakat soal beredarnya modus penipuan dengan modus surat tilang elektronik via WhatsApp