Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Siswa SMK Jadi Korban Tabrak Lari, Diduga Libatkan Bus TransJakarta, Anang: Sedang Didalami Kepolisian

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

image-gnews
Ilustrasi kecelakaan motor. all-free-download.com
Ilustrasi kecelakaan motor. all-free-download.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Corporate Secretary TransJakarta Anang Rizkani Noor menyatakan informasi kecelakaan yang melibatkan tiga kendaraan yang diduga melibatkan bus TransJakarta sedang diselidiki kepolisian. Ia belum mau berkomentar banyak perihal kecelakaan tragis itu.

“Saat ini sedang didalami oleh kepolisian. Kita tunggu hasilnya,” kata Anang saat dihubungi Tempo, Minggu, 5 Februari 2023. 

Agam Aryo Nugroho, 18 tahun, diduga menjadi korban tabrak lari dalam kecelakaan yang diduga melibatkan bus TransJakarta dan truk di Ciputat. Dirinya tewas saat akan dibawa ke rumah sakit. 

Peristiwa ini berawal saat Agam hendak berangkat ke sekolahnya di SMKN 4 Kota Tangerang menggunakan sepeda motor. RR, kakak dari korban, mengatakan adiknya berangkat sekolah pukul 5.50 dari rumahnya di Pondok Cabe Ilir 6 melalui Jalan RE Martadinata, Ciputat, Tangerang Selatan.

"Sekitar pukul 6.10 WIB terjadi kecelakaan di sebrang Pizza Hut RE Martadinata. Kecelakaan ini diduga melibatkan tiga kendaraan, yaitu motor Beat hitam, bus yang diduga Transjakarta dan truk wing box," katanya saat dihubungi Tempo, Sabtu, 4 Februari 2023. 

Berdasarkan penuturan saksi bernama Wahyu, kata RR, usai kecelakaan terjadi adiknya yang penuh luka dibiarkan tergeletak di pinggir jalan. Dua kendaraan lain yang terlibat kecelakaan melarikan diri. "Karena masih pagi dan agak gerimis, belum banyak warga dan toko yang buka," ucap dia.

Warga yang menyaksikan kecelakaan ini, kata RR, sempat meminta orang lain untuk mengejar dua kendaraan tersebut. "Mereka ada yang teriak untuk ‘kejar mobilnya’ tapi karena warga sedikit jumlahnya dan bingung mobil mana yang harus dikejar (truk atau bus) maka kedua kendaraan tersebut berhasil pergi,” ucap dia.

Menurut Wahyu, kata RR, kondisi lalu lintas saat kecelakaan terjadi belum begitu ramai sehingga kendaraan yang terlibat mudah untuk melarikan diri.

Baca: Keluarga Korban Tabrak Lari Diduga Bus TransJakarta & Mobil Boks Tuntut Keadilan, Ingin Tahu Sopirnya

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Agam dilarikan ke rumah sakit menggunakan angkot

RR menuturkan usai kecelakaan warga memindahkan adiknya ke tepi jalan. Saat itu saksi mencoba mencari tahu kontak keluarga yang bisa dihubungi dengan tujuan dapat memberi kabar. "Tapi HP adik saya hancur. Qadarullah, ada temennya yang sekolah di tempat sama lewat TKP, namanya Danu. Ia histeris kemudian menghubungi wali kelasnya untuk mengabari Mama Agam," ujarnya.

RR berujar warga yang melihat kecelakaan itu menghentikan angkutan kota atau angkot untuk membawa korban ke rumah sakit. Namun, upaya tersebut sia-sia karena adiknya meninggal sebelum mendapat pertolongan dari tim medis.

"Entah di pinggir jalan atau pas di angkot meninggalnya. Untuk luka luar mengalami lecet di tangan, siku, dan luka sobek di paha. Untuk yang paling parah sepertinya luka bagian dalam. Karena bagian organ perut ada yang keluar dari dubur. Di kulit perut bagian luar ada bekas seperti ban,” ucap dia.

Menurut RR, kasus ini sudah ditangani oleh Polres Tangerang Selatan. “Progress sampai saat ini CCTV Pizza Hut sudah di penyidik dan Senin nanti pemanggilan saksi. Saya berharap ada warga atau dashcam yang merekam nopol atau rekam kejadian dari sudut pandang lain untuk bukti tambahan," katanya.

Baca juga: Tabrak Lari di Ciputat Diduga Libatkan Transjakarta dan Truk, Satu Pelajar Tewas

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kebakaran di Ciputat Tangsel, Seorang Lansia Ditemukan Tewas

12 hari lalu

Ilustrasi kebakaran. Istimewa
Kebakaran di Ciputat Tangsel, Seorang Lansia Ditemukan Tewas

Diduga korban sedang tidur di dalam kamarnya ketika terjadi kebakaran yang menghanguskan rumah di Ciputat Timur itu.


Dikira Ikut Perang Sarung, Anak Perempuan di Ciputat jadi Korban Pengeroyokan

12 hari lalu

Ilustrasi Pengeroyokan.
Dikira Ikut Perang Sarung, Anak Perempuan di Ciputat jadi Korban Pengeroyokan

Seorang anak perempuan berusia 12 tahun menjadi korban pengeroyokan sejumlah remaja di Ciputat


Kronologi Lengkap XPander Tabrak Porsche di Showroom Mobil Mewah di PIK 2

13 hari lalu

Kepala Kepolisian Sektor Teluknaga Ajun Komisaris Wahyu Hidayat mengatakan pihaknya sudah menahan pengemudi Mitsubishi Xpander yang menabrak Porsche. Wahyu menyebutkan identitas penabrak Porsche adalah Jefri, warga Jakarta Barat, tetapi tinggal dan mengontrak rumah di PIK 2. Saat kejadian berlangsung, sang pengemudi Xpander diketahui dalam pengaruh alkohol. X/InnovaCommunity
Kronologi Lengkap XPander Tabrak Porsche di Showroom Mobil Mewah di PIK 2

JP, sopir mobil Xpander mabuk saat mengendarai mobilnya pada siang hari sehingga menabrak Porsche yang terparkir di Showroom PIK 2.


Ditetapkan Tersangka, Sekda Bandung Ema Sumarna Bungkam Usai Diperiksa Penyidik KPK

14 hari lalu

Plt Wali Kota Bandung Ema Sumarna memberi pengarahan kepada wartawan lokal tentang Festival Asia Afrika yang akan diadakan pada 29 Juli 2023. ANTARA/HO-Pemkot Bandung
Ditetapkan Tersangka, Sekda Bandung Ema Sumarna Bungkam Usai Diperiksa Penyidik KPK

Tersangka korupsi pengadaan CCTV Bandung Smart City, Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna, bungkam usai diperiksa penyidik KPK.


Sekda Kota Bandung Ema Sumarna Tersangka Baru Kasus Pengadaan CCTV Bandung Smart City

14 hari lalu

Plt Wali Kota Bandung Ema Sumarna memberi pengarahan kepada wartawan lokal tentang Festival Asia Afrika yang akan diadakan pada 29 Juli 2023. ANTARA/HO-Pemkot Bandung
Sekda Kota Bandung Ema Sumarna Tersangka Baru Kasus Pengadaan CCTV Bandung Smart City

KPK telah menetapkan tersangka baru kasus suap eks Wali Kota Bandung Yana Mulyana dalam proyek Bandung Smart City.


Tersangka Baru Kasus Suap Eks Wali Kota Bandung Yana Mulyana, Ada Pejabat Pemkot dan Anggota DPRD

14 hari lalu

Dua terdakwa kasus dugaan suap dan gratifikasi proyek pengadaan CCTV dan ISP Bandung Smart City Yana Mulyana (kedua kiri) dan Dadang Darmawan (kanan) berjalan usai menjalani sidang tuntutan di Pengadilan Negeri Tipikor Bandung, Jawa Barat, Rabu, 29 November 2023. Jaksa penuntut umum KPK menuntut Mantan Wali Kota Bandung Yana Mulyana dengan hukuman 5 tahun penjara dan denda 200 juta subsider 6 bulan kurungan sementara Mantan Kadishub Kota Bandung Dadang Darmawan dituntut 4,5 tahun penjara dan denda 200 juta subsider 6 bulan kurungan. ANTARA/Novrian Arbi.
Tersangka Baru Kasus Suap Eks Wali Kota Bandung Yana Mulyana, Ada Pejabat Pemkot dan Anggota DPRD

KPK telah menetapkan tersangka baru dalam kasus suap terhadap bekas Wali Kota Bandung Yana Mulyana.


Polres Metro Tangerang Larang Petasan hingga Sahur On The Road Selama Ramadan

20 hari lalu

Ilustrasi petasan/kembang api. Shutterstock
Polres Metro Tangerang Larang Petasan hingga Sahur On The Road Selama Ramadan

Polres Metro Tangerang Kota Polda Metro mengeluarkan larangan kegiatan-kegiatan selama bulan suci Ramadan 2024.


Dukun Santet di Ciputat Mengaku Miliki Senjata Api dari Orang Tua

20 hari lalu

Tim Gegana Polda Metro Jaya menggeledah rumah terduga dukun santet yang ditemukan puluhan foto dan dua pucuk senjata api. Rumah tersebut berada di wilayah Kelurahan Sawah Dalam, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan, 3 Maret 2024. TEMPO/Muhammad Iqbal
Dukun Santet di Ciputat Mengaku Miliki Senjata Api dari Orang Tua

HE, 67 tahun, tersangka dukun santet di Ciputat, Tangerang Selatan, mengaku senjata api miliknya berasal dari orang tua.


Polisi Tetapkan Dukun Santet di Ciputat Sebagai Tersangka, Atas Kepemilikan Senjata Api

22 hari lalu

Tim Gegana Polda Metro Jaya menggeledah rumah terduga dukun santet yang ditemukan puluhan foto dan dua pucuk senjata api. Rumah tersebut berada di wilayah Kelurahan Sawah Dalam, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan, 3 Maret 2024. TEMPO/Muhammad Iqbal
Polisi Tetapkan Dukun Santet di Ciputat Sebagai Tersangka, Atas Kepemilikan Senjata Api

Berdasarkan laporan ada rumah pria diduga dukun santet digerebek warga, polisi menemukan senjata api, bahkan granat nanas.


Dugaan Dukun Santet Ciputat: Eksistensi Santet di Indonesia, Jenis Jaran Goyang Terbanyak

22 hari lalu

Warga Ciputat  menggeruduk sebuah rumah milik H yang diduga menjadi tempat praktik dukun santet.
Dugaan Dukun Santet Ciputat: Eksistensi Santet di Indonesia, Jenis Jaran Goyang Terbanyak

Santet dan dukun santet antara diterima dan ditolak. Diterima karena diturun temurunkan, dan ditolak lantaran tak sejalan dengan tatanan di masyarakat