Duloh Mengaku Sebagai Pembunuh 7 Korban Atas Perintah Wowon Serial Killer
Tokoh utama dalam Wowon Serial Killer adalah Wowon Erawan alias Aki Banyu, 60 tahun sebagai otak, Solihin alias Duloh, 63 tahun sosok pembunuh dalam keseluruhan kejadian ini. Tersangka lain adalah M. Dede Solehudin, 35 tahun, suami Yeni, anak tiri Wowon sekaligus makelar pencari korban TKI yang diiming-imingi penggandaan uang.
Duloh mengakui telah membunuh 7 orang dari arahan Wowon. Korban itu adalah Noneng (mertua Wowon), Wiwin, Farida, Bayu, Ai Maemunah, Wandi dan Riswandi.
Kepada polisi, Wowon mengelak memiliki istri banyak. Wowon mengatakan ketika menikah dengan istri baru, dia sudah cerai dengan istri lamanya.
“Saya kawinnya sebentar-sebentar. Dulu kawin dengan Wiwin Winarti, terus Dede, Heni, dari Heni larinya ke Halimah, dari Halimah ke Ai Maemunah terus sekarang Iis,” kata Wowon.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi pada Minggu, 5 Februari 2023 mengatakan bahwa kepolisian tengah mengumpulkan bukti penyebab kematian dari autopsi Halimah. “Kita akan rilis bersama-sama dengan tim ahli apa penyebab kematiannya. Mudah-mudahan bisa terdeteksi,” kata Hengki.
Sebelum melakukan autopsi terhadap Halimah, polisi melakukan ekshumasi makam istri siri Wowon Serial Killer itu, yang dikubur di TPU Islam Karangtanjung, Kampung Saar Mutiara, Desa Karangtanjung, Kecamatan Cililin, Bandung. Ibu kandung Ai Maemunah itu diduga menjadi korban kelima.