TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PSI DKI Jakarta Elva Farhi Qolbina menyayangkan penonton pulang dengan kesan buruk pasca menyaksikan konser Dewa 19 di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara pada Sabtu pekan lalu. Dia menilai ini masalah yang timbul adalah peninggalan pemimpin DKI sebelumnya.
"Walaupun masalah JIS ini adalah peninggalan masa kepemimpinan sebelumnya, sudah tidak ada waktu mengeluh," kata dia dalam keterangan tertulisnya, Senin, 6 Februari 2023.
Warganet banyak mengeluhkan konser bertajuk 'Pesta Rakyat 30 Tahun Berkarya Dewa 19' yang diselenggarakan di JIS, Sabtu, 4 Februari 2023. Banjir keluhan dari penonton mulai dari akses transportasi umum, kantong parkir, hingga audio yang tidak terdengar di area kursi penonton atau tribun atas.
Elva tak mendetailkan siapa pemimpin Ibu Kota yang dimaksudnya. Rencana pembangunan stadion di lahan yang kini terbangun JIS diawali dengan penggusuran bangunan liar pada 2008. Waktu itu, mantan Gubernur DKI Fauzi Bowo atau Foke telah merencanakan pembangunan stadion.
Rencana tersebut mandek akibat sengketa lahan hingga akhirnya bekas Gubernur DKI Joko Widodo alias Jokowi mencanangkan pembangunan stadion di Taman BMW itu.
Kemudian eks Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat kembali meletakkan batu pertama atau groundbreaking pada 2017 dan diulang lagi oleh Anies Baswedan dua tahun kemudian. Bekas Gubernur DKI Anies meresmikan JIS pada 24 Juli 2022.
Baca juga: Konser Dewa 19 Banjir Kritik, Anggota DPRD DKI Minta Fasilitas JIS Tak Berkelas Abal-abal
Integrasi transportasi jadi sorotan
Elva menyoroti minimnya akses transportasi yang memadai di kawasan JIS, sehingga menuai kritik masyarakat. Karena itu, penting bagi Pemerintah Provinsi atau Pemprov DKI Jakarta untuk menggencarkan integrasi transportasi publik.
"Integrasi transportasi jadi sangat urgent," ujar dia.
Elva mengingat kembali bahwa PSI DKI pernah melayangkan kritik saat pembangunan JIS. Kini, ketika stadion berkapasitas 82 ribu penonton itu sudah bisa dipakai, justru masih menimbulkan masalah.
"Sekarang ketika sudah beroperasi, masih ada masalah besar, yaitu akses yang sulit. Sayang sekali sampai ada yang trauma konser," tutur Elva.
Vice President Corporate Secretary PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Syahrial Syarif menyebut, pihaknya tengah mengevaluasi penyelenggaran konser Dewa 19 di JIS.
“Evaluasi secara menyeluruh atas penyelenggaraan konser Dewa 19 segera kami lakukan, termasuk keluhan-keluhan yang timbul,” terang dia saat dikonfirmasi, Ahad, 5 Februari 2023.
Baca juga: Penggemar Dewa 19 Sebut Konser di JIS Sebagai Bencana Besar, Jakpro Evaluasi
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.
