Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polisi Buru Gangster Penyiram Air Keras Terhadap Warga Ciputat Timur

image-gnews
Ismail, warga Kota Tangerang Selatan yang menjadi korban penyiraman air keras oleh gangster, Ahad dinihari, 19 Februari 2023. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Ismail, warga Kota Tangerang Selatan yang menjadi korban penyiraman air keras oleh gangster, Ahad dinihari, 19 Februari 2023. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Iklan

TEMPO.CO, TangerangPolsek Ciputat Timur memburu pelaku penyiraman air keras terhadap Ismail seorang warga Ciputat yang menjadi korban pada Ahad dinihari, 19 Februari 2023. Kapolsek Ciputat Timur Komisaris Agung Nugroho mengatakan korban terkena imbas dari tawuran dua kelompok.

"Kejadianya tuh pada saat mau salat subuh, menurut keterangan dari korban ini ada perkelahian dari 2 kelompok, informasinya seperti itu," kata Agung, Selasa, 21 Februari 2023.

Diduga air keras yang mengenai korban sejatinya dipersiapkan untuk menyerang lawan mereka. Namun nahas korban saat itu melintas. 

"Mungkin dari salah satu lawan itu membawa air keras, mau menyiram ke lawan tapi malah kena korban ini pada saat sedang melintas," ujarnya.

Setelah mendapat laporan, Polsek Ciputat Timur melalukan pengejaran terhadap dua kelompok tawuran itu. Sampai saat ini anggotanya masih memburu para terduga pelaku penyiraman air keras itu.

"Saksi yang kita temui itu tidak mengenal orang yang terlibat perkelahiam dua kelompok ini. Kami juga masih menelusuri sampai saat ini, kemarin pun saya mengumpulkan para RW/RT, dan lurah," kata Agung.

Kapolsek menambahkan dari hasil rekaman kamera pengintai CCTV di sekitar lokasi tidak menunjukkan dengan jelas keributan tersebut. Sampai saat ini petugas masih terkendala minimnya rekaman CCTV.

"Untuk mendapatkan gambar sih saya melihat masih sepintas tuh, hanya mana pelaku, karena CCTV itu hanya mengarah ke jalan aja. Ada motor yang jalan dari lawan arah seperti orang biasa jadi tidak terlihat orang itu sedang melakukan penyiraman, kita belum dapat," ujarnya.

Agung mengatakan kepolisian membutuh informasi dari warga sekitar tentang tawuran itu. Termasuk kemungkinan ada anak kampungnya sendiri terlibat tawuran. "Informasi dari warganya tidak tau." 

Peristiwa penyiraman air keras itu dialami Ismail saat hendak melakukan salat subuh berjamaah di masjid. Pada saat berjalan ke masjid, Ismail diduga tersiram air keras saat dua kelompok terlibat bentrok di Jalan Suka Damai, Kelurahan Serua Indah, Kecamatan Ciputat, Kota Tangsel.

Seorang warga sekitar, Sumiati mengatakan, dua kelompok yang terlibat tawuran tersebut diduga bukan warga di wilayah itu. "Enggak ada yang kenal. Kejadiannya juga Minggu pagi sebelum subuh," ungkap dia saat dijumpai TEMPO, Selasa 21 Februari 2023.

Sumiati mengatakan penyerangan ini baru pertama terjadi di daerahnya."Jadi korban itu memang rutin salat di masjid, nah kebetulan waktu itu ada dua kelompok ini yang bentrok dan dia kena kesiram air keras," katanya. 

MUHAMMAD IQBAL

Pilihan Editor: Hendak Salat Subuh ke Masjid, Warga Ciputat Jadi Korban Penyiraman Air Keras

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Seorang Pengusaha Laporkan Kapolres Tangsel ke Propam Polri Karena Dugaan Kriminalisasi

43 menit lalu

Gedung Polres Kota Tangerang Selatan di Jalan Promoter No.1, Lengkong Gudang Timur, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan. Foto: TEMPO/Muhammad Iqbal
Seorang Pengusaha Laporkan Kapolres Tangsel ke Propam Polri Karena Dugaan Kriminalisasi

Seorang pengusaha mesin di Kota Tangerang melaporkan Kapolres Tangsel atas dugaan kriminalisasi.


BRIN Batal Tutup Jalan Serpong-Parung, Ratusan Warga Tangsel dan Bogor Membubarkan Diri

22 jam lalu

Perwakilan BRIN temui massa unjuk rasa tolak penutupan jalan provinsi Serpong-Parung, Selasa 23 April 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
BRIN Batal Tutup Jalan Serpong-Parung, Ratusan Warga Tangsel dan Bogor Membubarkan Diri

Kepada massa pengunjuk rasa, Ana memastikan status lahan yang dijadikan jalan provinsi merupakan aset BRIN.


Tunggu Jawaban BRIN, Ratusan Warga Tangsel dan Kabupaten Bogor Kembali Gelar Unjuk Rasa

1 hari lalu

Ratusan warga Kabupaten Bogor dan Kota Tangerang Selatan unjuk rasa di depan kantor BRIN di Serpong, Selasa 23 April 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Tunggu Jawaban BRIN, Ratusan Warga Tangsel dan Kabupaten Bogor Kembali Gelar Unjuk Rasa

Warga berencana tetap menggelar unjuk rasa, bila BRIN tak memenuhi permintaan mereka.


Penutupan Jalan BRIN, Ratusan Petugas Gabungan Dikerahkan Antisipasi Unjuk Rasa Warga

1 hari lalu

Ratusan personel gabungan dikerahkan melakukan pengamanan demo tolak penutupan jalan Serpong-Parung di kantor Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Selasa 23 April 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Penutupan Jalan BRIN, Ratusan Petugas Gabungan Dikerahkan Antisipasi Unjuk Rasa Warga

Perwakilan warga yang menolak penutupan jalan BRIN, Rojit mengatakan unjuk rasa ketiga kalinya ini akan digelar di depan kantor BRIN.


Wacana MRT di Tangsel, Benyamin Angkat Tangan Jika Gunakan Anggaran Pemda

2 hari lalu

Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie memantau TPS terdampak banjir di Kompleks  Maharta, Pondok Aren, Rabu 14 Februari 2024. Tempo/Muhammad Iqbal
Wacana MRT di Tangsel, Benyamin Angkat Tangan Jika Gunakan Anggaran Pemda

Wacana pembangunan MRT kembali mencuat setelah sebelumnya proyek tersebut merupakan usulan dari Pemkot Tangsel pada beberapa tahun lalu.


Warga Tangsel-Bogor Tolak Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN: Bukan Penutupan tapi Pengalihan

4 hari lalu

Penutupan akses jalan di depan kantor BRIN di Jalan Raya Serpong-Parung gagal dilakukan, Kamis 11 April 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Warga Tangsel-Bogor Tolak Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN: Bukan Penutupan tapi Pengalihan

BRIN Yan Riyanto membantah jika institusinya menutup jalan Serpong-Parung. Dia menyebut BRIN hanya mengalihkan arus jalan.


Rumah Aktor Bollywood Salman Khan Diberondong Peluru Gangster, Sebelumnya Terima Ancaman Pembunuhan

5 hari lalu

Salman Khan. AP
Rumah Aktor Bollywood Salman Khan Diberondong Peluru Gangster, Sebelumnya Terima Ancaman Pembunuhan

Dua lelaki memberondong rumah aktor India Salman Khan di daerah Mumbai Bandra, belum lama ini. Bintang Bollywood ini pernah dapat ancaman pembunuhan.


Ramai Parkir Liar di Pamulang Square Rp 10 Ribu Plus THR: Pejabat Datang, Sekuriti Menghilang

5 hari lalu

Deretan motor terparkir pada parkiran liar di dekat pusat perbelanjaan, kawasan Kebon Kacang, Jakarta, Rabu, 7 Desember 2022. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Ramai Parkir Liar di Pamulang Square Rp 10 Ribu Plus THR: Pejabat Datang, Sekuriti Menghilang

Wakil Wali Kota Tangsel dan sejumlah pejabat mendatangi Pamulang Square untuk mengusut pungli parkir liar, tapi tak mampu menemui petugas sekuriti


Blokade Jalan Serpong-Parung, Ratusan Warga Bogor dan Tangsel Bersatu Tolak Penutupan Jalan oleh BRIN

5 hari lalu

Ratusan warga Kabupaten Bogor dan Kota Tangerang Selatan menutup akses menuju kantor BRIN, Kamis 18 April 2024. TEMPO/Muhammad Iqbal
Blokade Jalan Serpong-Parung, Ratusan Warga Bogor dan Tangsel Bersatu Tolak Penutupan Jalan oleh BRIN

Ratusan warga Bogor dan Tangsel menggelar aksi menolak rencana penutupan jalan BRIN. Dianggap bisa mematikan rezeki warga.


Sampah di TPA Cipeucang Kian Menggunung, Menanti Kerja Sama Pemkot Tangsel Jalin dengan Daerah Lain

8 hari lalu

Kondisi TPA Cipeucang kian memprihatinkan. Kendaraan pengangkut sampah harus antre untuk bisa menurunkan sampah, Senin 15 April 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Sampah di TPA Cipeucang Kian Menggunung, Menanti Kerja Sama Pemkot Tangsel Jalin dengan Daerah Lain

Jika angin kencang, aroma menyengat tumpukan sampah di TPA Cipeucang, Tangsel, bisa tercium dari jarak yang jauh