Ikuti Kami di
TEMPO.CO, Jakarta - Rumah Sakit Polri Kramat Jati telah mengidentifikasi lagi lima korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang. Kepala Biro Kedokteran Kepolisian Pusat Kedokeran dan Kesehatan Polri Brigadir Jenderal Nyoman Edy Purnama Wirawan mengatakan, korban merupakan anak-anak dan dewasa.
"Sampai dengan hari ini, Selasa, 7 Maret 2023, pukul 16.00 WIB sejumlah delapan korban," kata Nyoman di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Selasa, 7 Maret 2023.
Jenazah pertama atas nama Sumiati alias Neneng, perempuan berusia 71 tahun, yang teridentifikasi melalui DNA, gigi, rekam medis, dan properti. Dia diketahui beralamat di Jalan Bendungan Melayu Gang 11 Arsyad l, RT 005 RW 002 Nomor 13, Desa Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara.
Korban kedua bernama Raffasya Zayid Athallah, laki-laki berusia empat tahun, teridentifikasi melalui DNA, gigi, rekam medis, dan properti. Alamat tinggal di Kampung Bendungan Melayu Nomor 13 RT 005 RW 001, Desa Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara.
Jenazah ketiga bernama Trish Rhea Aprilita, perempuan berumur 12 tahun, teridentifikasi melalui DNA, gigi, dan rekam medis. Diketahui berdomisili di Jalan Bendungan Melayu Nomor 13 RT 005 RW 001, Desa Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara.
Korban keempat bernama Suheri, laki-laki berusia 32 tahun, teridentifikasi melalui DNA dan rekam medis. Diketahui berdomisili di Kampung Bendungan Melayu Nomor 13 RT 005 RW 001, Desa Rawa Badak Selatan Kecamatan Koja, Jakarta Utara.
Baca juga: Polri Jelaskan Soal Perbedaan Data Jumlah Korban Meninggal Kebakaran Depo Pertamina Plumpang
Teridentiifikasi melalui DNA
Jenazah kelima bernama Hadi, laki-laki berumur 32 tahun, teridentifikasi melalui DNA dan rekam medis. Diketahui berdomisili di Jalan Koramil Mandiri 7, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara.
Adapun korban yang sudah teridentifikasi sebelumnya adalah Fahrul Hidayatulah (laki-laki berusia 28), Muhammad Bukhori (laki-laki berumur 41), dan Iriana (perempuan berusia 61 tahun).
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigadir Jenderal Ahmad Ramadhan menuturkan, Rumah Sakit Polri sebelumnya menerima 15 jenazah dan satu bagian tubuh. Namun bagian itu belum diketahui bagian dari 15 jenazah tersebut atau bukan.
Total jenazah yang sudah teridentifikasi sampai hari ini berjumlah delapan. "Sisanya tujuh masih dalam proses," ujar Ramadhan dalam kesempatan yang sama.
Pilihan Editor: Polemik IMB Anies Baswedan usai Kebakaran Depo Plumpang, PDIP Mengecam, PKS Membela
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
