TEMPO.CO, Jakarta - Mobil dinas TNI bintang 1 yang dikemudikan Pratu Kevin Julian yang menabrak mobil HR-V milik warga sipil berakhir damai.
Hal ini diunggah dalam akun twitter @delimalma yang membagikan foto bukti perdamaian.
“Berikut terlampir dokumentasinya. Akhir kata, alur proses ini sangat oke dan kooperatif. Orang-orang pomdam dan Kodam sangat friendly,” tulis @delimalma, Selasa, 13 Februari 2023.
Kapendam Jaya, Kolonel Cpm Dwi Indra Wirawan mengatakan permasalahan kedua belah pihak diselesaikan dengan cara damai. Keduanya dipertemukan di Pomdam Jaya.
“Benar kedua belah pihak sudah menyelesaikan permasalahan secara damai sore ini,” kata Indra kepada Tempo, Selasa, 14 Maret 2023.
Setelah dipertemukan kedua belah pihak bersepakat mengambil jalan damai.
Sementara, Pangdam Jaya Mayjen TNI Untung Budiharto menanggapi perdamaian itu dengan senang.
“Alhamdulillah akhirnya jalan damai yang dipilih. Terima kasih untuk semuanya yang telah berpikir jernih untuk saling memaafkan semoga kita senantiasa damai selalu,” kata Untung kepada Tempo, Selasa, 14 Maret 2023.
Kasus tabrakan ini viral di Twitter. Peristiwa ini dibagikan oleh akun @delimalma yang menjadi korban. Ia menulis mobil dinas TNI menabrak mobil warga sipil yang dibagikan oleh @delimalma. Unggahan itu menjelaskan kecelakaan terjadi pada Ahad, 13 Maret 2023 pukul 14.30 WIB.
“Minggu 13 Maret 2023 jam 14.30, mobil gue ditabrak mobil dinas bintang 1 sesuai yang digambar,” kata @delimalma dalam unggahannya.
Mobil dinas itu berwarna hijau army pelat nomor bintang satu 14-03. Delima menjelaskan kronologi kecelakaan itu saat ada mobil sedan di depannya yang mengerem mendadak. Kemudian, dari belakang ditabrak oleh pengendara mobil dinas itu. Kecelakaan itu menyebabkan kondisi mobil HR-V Silver milik Delima bagian belakang penyok rusak parah.
Pangdam Jaya Mayjen TNI Untung Budiharto saat dihubungi, Selasa, 14 Maret 2023 menjelaskan kasus ini telah ditangani Pomdam.
“Saat ini kasusnya ditangani Pomdam Jaya. Kita harus tunggu hasil pemeriksaan Pomdam,” kata Untung.
Identitas penabrak adalah Pratu Kevin Julian, sopir pejabat Kodam yang sedang mengemudikan mobil dinas TNI tersebut.
Akun @delimalma menjelaskan sebenarnya pihak penabrak telah mengganti rugi sebesar Rp 1 juta. Meski demikian, pihaknya masih keberatan dan meminta untuk diusut.
Untung menjelaskan jika tidak terselesaikan, Pratu Kevin akan mendapatkan sanksi.
“Kalau mereka nggak bisa berkompromi tentu saja anggota tersebut akan mendapat sanksi dan ketentuan,” ucapnya.
Pilihan Editor: Mobil Dinas Perwira TNI Bintang 1 Tabrak Honda HR-V hingga Penyok, Untung Budiarto: Ditangani Pomdam
